BACA JUGA:Sempat Ricuh, Ada Teriakan 'Anies Presiden!' di Gedung KPK
BACA JUGA:Janggal! Anies Baswedan Kok Pakai Mikrofon Usai Diperiksa KPK Layaknya Pidato
Hotman Paris juga jujur mengakui bahwa sebenarnya pengacara tidak hanya membela orang yang benar saja, tetapi juga kepada orang yang bersalah.
Berikut ini penjelasan Hotman Paris mengapa pengacara juga harus ada dan ditunjuk untuk membela pelaku kejahatan di dunia.
"Jadi memang benar pengacara itu tidak benar hanya untuk orang yang bersih, tapi lebih tepat saya mengatakan pengacara itu kepada yang bersalah pun agar dihukum sesuai dengan kesalahannya," tuturnya menambahkan.
PENGAKUAN HOTMAN PARIS TERTARIK TANGANI KASUS FERDY SAMBO
Hotman Paris memang sempat ingin menerima tawaran untuk menjadi pengacara tersangka kasus pembunuhan Brigadir J yakni Ferdy Sambo.
BACA JUGA:11 Jam Diperiksa KPK, Anies Baswedan Tersenyum: Insyaallah Bisa Jadi Terang Benderang
Hotman Paris juga membeberkan alasan mengapa dia sempat tertarik untuk mengambil tawaran yang diberikan Ferdy Sambo itu.
Menurutnya ada satu hal 'istimewa' yang ditemukan Hotman Paris dan itu membuatnya tertarik menelusuri kasus tersebut.
Bahkan Hotman Paris menyebut suatu hal yang ia temukan ini belum tentu bisa diketahui langsung oleh sekelas profesor doktor hukum sekalipun.
"Kenapa saya waktu itu sempat tertarik untuk menerima tawaran jadi pengacara Sambo? Ada satu yang saya temukan, yang profesor doktor hukum pun belum tentu tahu ini," ucap Hotman Paris, dikutip dari kanal YouTube TRANS TV OFFICIAL pada Kamis, 8 September 2022.
BACA JUGA:18 Tahun Berlalu, Komnas HAM Akhirnya Bentuk Tim Ad Hoc Pelanggaran HAM Berat Kasus Munir
"Karena ini adalah keahlian seorang pengacara. Saya itu punya keahlian bisa melihat jarum kecil di dalam (tumpukan) jerami dalam pengalaman 36 tahun," sambungnya.