"Skor kredit ini tidak hanya membantu pengguna memahami kelayakan finansial mereka, tetapi juga mendorong perilaku keuangan yang lebih disiplin," terang Febri.
"Dengan membangun reputasi finansial yang baik, skor kredit pengguna dapat meningkat, yang memungkinkan akses ke limit dan produk kredit yang lebih besar di masa depan," tambahnya.
Dengan memahami kelayakan kredit, menjadi langkah awal menuju pengelolaan keuangan yang lebih baik.
"Dengan fitur ini, kami ingin membantu masyarakat Indonesia untuk merencanakan dan mencapai tujuan finansial mereka dengan cara yang aman dan terarah," tandasnya.