JAKARTA, DISWAY.ID - Drama Timnas Indonesia vs Irak banjir kartu merah. Aksi Jay Idzes curi perhatian. Perjuangan skuad Garuda dirampas oleh wasit.
Statement buah hati Shin Tae-yong jadi karma PSSI. Emil Audero harumkan nama Indonesia di tanah Eropa.
Wasit Rampas Perjuangan skuad Garuda?
Perjuangan penuh drama mengiringi kegagalan timnas Indonesia usai menelan kekelahan atas Irak di laga terakhir grup B round 4 kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Berlangsung di Stadion King Abdullah, Patrick Kluivert menurunkan susunan pemain yang berbeda usai melakukan beberapa evaluasi.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia, Erick Thohir Minta Maaf
Di posisi kiper, Maarten Paes tetap menjadi andalan utama.
Sedangkan di lini belakang, Rizky Ridho dan Calvin Verdonk kembali masuk dalam line up utama.
Perubahan juga terjadi di lini tengah di mana Thom Haye tampil sejak menit pertama bersama Joey Pelupessy dan Ricky Kambuaya yang menjadi pengatur ritme permainan skuad Garuda.
Menariknya lini depan mengalami banyak perubahan lantaran tidak ada nama-nama Miliano Jonathans dan Ragnar Orat Bangun sejak menit pertama.
Justru Mauro Zijlstra dan Eliano Reinders yang mendapatkan kesempatan pada laga kali ini.
Bahkan Ole Romeny yang tampil apik di laga kontra Arab Saudi juga harus memulai laga dari bangku cadangan.
Pada babak pertama secara mengejutkan, skuad Garuda langsung menguasai jalannya laga.
Dengan formasi 4-5-1, taktik Patrick Kluivert lebih seimbang hingga para pemain mampu melakukan tugasnya dengan baik.
Terbukti beberapa peluang tercipta lewat kaki Mauro Zijlstra maupun Eliano Reinders.