BACA JUGA:Timnas Indonesia Tak Punya Beban di Piala Dunia U-17, Lawan Zambia Penentu Nasib
BACA JUGA:Endri Erawan Bantah Isu 10 Anggota Exco PSSI Setujui Kembalinya Shin Tae-yong Latih Timnas Indonesia
Bagi Indonesia, kehadiran kompetisi ini juga membawa dampak ekonomi dan sosial.
Potensi menjadi tuan rumah salah satu edisi turnamen tentu akan meningkatkan pariwisata olahraga, membuka lapangan kerja, dan mengangkat citra Indonesia sebagai negara dengan basis suporter terbesar di Asia Tenggara.
Meski format dan lokasi pelaksanaan belum diumumkan, euforia di kalangan pencinta sepak bola Indonesia sudah terasa. Tagar #FIFAAS Cup dan #GarudaJuara ramai di media sosial.
Banyak yang berharap, di bawah pelatih baru nanti, skuad Garuda bisa tampil maksimal dan membawa pulang trofi perdana di bawah bendera FIFA.
Optimisme ini bukan tanpa alasan. Dengan materi pemain yang makin kuat, regenerasi yang berjalan baik, serta dukungan publik yang luar biasa, Indonesia kini punya segalanya untuk bersaing.
BACA JUGA:Nova Arianto Minta Publik Realistis Hadapi Kiprah Timnas U-17 di Piala Dunia 2025
FIFA ASEAN Cup mungkin masih dalam tahap perencanaan, namun gaungnya sudah menggema di seluruh kawasan.
Bagi Indonesia, inilah momentum untuk menulis ulang sejarah.
Era baru sepak bola ASEAN akan segera dimulai, dan kali ini, Indonesia siap menjadi rajanya.