Isu perselingkuhan ini dengan cepat memicu dampak pada pekerjaan Inara Rusli, yang baru saja bangkit berkarier pasca-perceraiannya.
Karina Putri mengungkapkan bahwa beberapa klien telah menanyakan kejelasan kabar tersebut, bahkan beberapa proyek terpaksa dihentikan sementara.
Menanggapi hal tersebut, Inara Rusli disebut sudah menyampaikan permintaan maaf kepada pihak manajemen.
Namun, Karina meluruskan bahwa permintaan maaf itu bukan merupakan pengakuan bersalah atas tuduhan perselingkuhan, melainkan wujud tanggung jawab karena kasus pribadinya telah mengganggu jadwal dan kerja sama dengan klien.
"Dia ngomong minta maaf sih sama aku. Minta maaf itu karena ada ini, ada berita ini. Bukan membenarkan atau tidak, itu bukan. Jadi dia minta maaf karena jadi seperti ini, jadi mengganggu pekerjaan dan lain-lain," jelas Karina.
Saat ini, Inara Rusli memilih untuk menenangkan diri (break) karena merasa syok dan terkejut atas laporan polisi yang menyeret namanya, terutama karena ia pernah menjadi korban perselingkuhan.
Pihak manajemen berencana akan segera bertemu dengan Inara untuk mendapatkan klarifikasi resmi atas tuduhan yang beredar.
Kasus ini sendiri kini tengah dalam proses penyelidikan di Polda Metro Jaya. Wardatina Mawa mengklaim telah menyerahkan bukti kuat kepada penyidik, termasuk rekaman CCTV dan tangkapan layar percakapan.