Beberapa alasan kuat yang membuat namanya masuk radar PSSI.
BACA JUGA:Thom Haye Semprot Pihak-pihak ‘Sok Tahu’ Gaduh Usai Timnas Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
BACA JUGA:Agenda Timnas Indonesia 2026 Padat, Panggung Besar Menanti Pelatih Baru Tangani Jay Idzes
Berpengalaman di level elite Eropa Pernah menjadi pelatih Feyenoord, Rangers FC, hingga Besiktas.
Saat ini menjadi Asisten Pelatih Liverpool Ia kini membantu staf kepelatihan klub Premier League tersebut.
Memiliki darah Indonesia dan bisa bahasa Belanda-Inggris, dan hal ini dianggap memudahkan komunikasi dengan pemain diaspora maupun lokal.
Prestasi pelatih yang impresif Poin per pertandingan bersama Feyenoord mencapai 1,99, salah satu yang tertinggi dalam kariernya.
Berapa Dana yang Harus Disiapkan PSSI? Fantastis!
BACA JUGA:Thom Haye Semprot Pihak-pihak ‘Sok Tahu’ Gaduh Usai Timnas Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
BACA JUGA:Agenda Timnas Indonesia 2026 Padat, Panggung Besar Menanti Pelatih Baru Tangani Jay Idzes
Jika PSSI serius ingin merekrut Giovanni van Bronckhorst, maka federasi harus menyiapkan dana yang sangat besar.
Berdasarkan laporan The National Scotland, gaji van Bronckhorst ketika melatih Besiktas mencapai:
- Gaji 6 Bulan di Besiktas: 4,5 juta euro atau sekitar Rp75 miliar rupiah
- Bukan hanya itu, ia juga menerima pesangon: 2 juta euro atau sekitar Rp33,3 miliar
- Dana staf pelatih sekitar 1 juta euro setara Rp16,6 miliar
Dengan demikian, nilai total paket kompensasi van Bronckhorst saat itu mencapai Rp 125 miliar lebih.
Sebagai perbandingan, gajinya saat di Rangers FC hanya 2,5 juta euro per musim, sehingga lonjakannya di Besiktas hampir dua kali lipat.
BACA JUGA:Ketum KONI Pusat Puji MilkLife Soccer Challenge: Lahirkan Generasi Emas Sepak Bola Putri
Jika PSSI ingin mendatangkan Giovanni dan seluruh stafnya, total dana yang harus disiapkan bisa mencapai
- Potensi biaya keseluruhan: Rp100–150 miliar per musim
- Jumlah yang tentu saja akan menjadi perdebatan besar di publik.