Wah! Para Peniliti Temukan Es Bentuk Baru, Begini Penjelasannya

Wah! Para Peniliti Temukan Es Bentuk Baru, Begini Penjelasannya

Para Peniliti Temukan Es Bentuk Baru--Pixabay/15414483

AS, DISWAY.ID – Para peneliti baru saja mengklaim telah menemukan bentuk baru sebuah es.

 

Penelitian tersebut ditemukan oleh tim dari University of Nevada, Las Vegas (UNLV). Mereka lantas mengklaim bisa mendefinisikan ulang sifat-sifat air pada tekanan tinggi.

Awalnya, tim ilmuwan yang bekerja di Laboratorium Kondisi Ekstrim Nevada UNLV melopori metode baru untuk mengukur sifat-sifat air di bawah tekanan tinggi.

BACA JUGA:Nekat Terobos Palang Pintu, Bajaj Ringsek Ditabrak KA, Sopir Terluka, 2 Penumpang Tewas

Mereka mengkaji sampel air, pertama kali terjepit di antara ujung dua berlian yang berhadapan  membeku menjadi beberapa kristal es campur aduk.

Lalu es mengalami teknik pemanasan laser yang melelehkan sementara sebelum dengan cepat terbentuk kembali menjadi kumpulan kristal kecil seperti bubuk.

Namun, air terlihat luar biasa dalam aspek ini, karena setidaknya ada 20 bentuk es padat yang dikenal.

BACA JUGA:Mutilasi Tegal, Pelaku Hanya Ucapkan 2 Kata Saat Diintrogasi, Kondisi Kejiwaan Terganggu?

Para peneliti itu mencoba menaikkan tekanan secara bertahap, dan meledakkannya secara berkala dengan sinar laser.

Ilmuwan itu kemudian mengamati air es, dengan membuat transisi dari fase kubik yang diketahui, Ice-VII, ke fase antara yang baru ditemukan, dan fase tetragonal, Ice-VIIt, sebelum menetap ke fase lain yang diketahui, Ice-X, seperti dikutip dari University of Nevada, Las Vegas.

Dilansir dari RRI, Zach Grande, seorang Ph.D. memimpin penelitian yang juga menunjukkan bahwa transisi ke Ice-X, ketika air menjadi keras secara agresif, terjadi pada tekanan yang jauh lebih rendah daripada yang diperkirakan sebelumnya.

BACA JUGA:Bea Cukai Jabar Razia Rokok Ilegal di Kota Cirebon

Meskipun kita tidak mungkin akan menemukan fase es baru ini di mana pun di permukaan Bumi, bentuk itu kemungkinan merupakan bahan umum di dalam mantel Bumi serta di bulan-bulan besar dan planet-planet kaya air di luar tata surya kita.

Tim peneliti bekerja untuk memahami perilaku air bertekanan tinggi yang mungkin ada di bagian dalam planet yang jauh.

Penelitian ini juga mengkalibrasi ulang pemahaman kita tentang komposisi planet ekstrasurya. Para peneliti berhipotesis bahwa fase es Ice-VIIt bisa ada dalam jumlah melimpah di kerak dan mantel atas planet yang kaya air di luar tata surya kita, yang berarti mereka bisa memiliki kondisi yang layak huni untuk kehidupan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: