Ulang Pantun

Oleh: Dahlan Iskan

Rabu 09-02-2022,04:00 WIB
Ulang Pantun

DISWAY setahun terakhir diwarnai oleh pantun. Anda sudah tahu: pemicunya pembaca kita yang bernama Thamrin Dahlan.

Awalnya bertepuk sebelah tangan: tidak ada yang menghiraukan. Mungkin karena pantunnya sarat dengan nasihat.

Pak Thamrin tidak putus asa. Ia terus saja berpantun. Sampai kemudian ada yang ”menegur”: mana pantunnya. Rupanya hari itu Pak Thamrin berkomentar tanpa pantun.

Berarti pantun Pak Thamrin sebenarnya tidak diabaikan. Sampai pada suatu saat muncul Aryo Mbediun: sekali muncul, muncul sekali --sangat muncul. Mulailah terjadi variasi: muncul pantun jenaka, pantun pasemon, pantun rayuan, pantun cinta, dan pantun plesetan.

Tentu saya juga sering berpantun: kalau lagi pidato di Riau dan Riau Kepulauan. Di sana hidup penuh dengan pantun. Ibarat ikan dan air, pantun adalah air bagi manusia Melayu.

Dan Riau adalah pusat Melayunya Indonesia. Pada zaman kejayaan Melayu, Singapura itu adalah salah satu kabupaten kerajaan Riau. Demikian juga Johor, Negeri Sembilan, Melaka, pun sampai ke Selangor.

Untuk budaya Melayu ini saya selalu berkibar ke satu nama: Rida K. Liamsi. Ia sastrawan Melayu yang istimewa di mata saya. Waktu saya angkat menjadi direktur utama Riau Pos pun hidupnya terus diabdikan untuk budaya Melayu. Pun setelah ia berhasil mengembangkan banyak perusahaan di bawah grup Riau Pos: perusahaan terus berkembang, sastra Melayu terus melaju.

Saya pun minta Pak Rida untuk memberikan pandangan soal pantun yang tiba-tiba mewabah di kolom komentar Disway. Ia sekarang tinggal di Tanjungpinang --pernah jadi ibu kota kerajaan Melayu. Ia membaca Disway tiap hari. Ini komentarnya:

Ada sebuah ungkapan yang sangat dikenal di dunia Melayu: ”Kalau tak pandai berpantun, jangan mengaku orang Melayu”.

Adagium ini menunjukkan bagaimana pantun telah memegang peran penting dalam kehidupan sehari hari masyarakat Melayu. Bagi mereka, jika hendak dipandang sebagai orang yang berilmu dan berpengaruh, harus tahu bagaimana menafsir pantun. Juga harus tahu bagaimana cara membalas pantun. Pun bagaimana cara mengemas pantun. Itu juga penting bagi yang ”hendak berada di tengah balai (tempat terhormat)”.

Pantun itu harus dipelajari. Cara berpantun dan cara menyampaikan pantun, akan menunjukkan kadar dan kelas  dalam kehidupan bermasyarakat.

Artinya, berpantun itu tidak boleh sembarangan. Ada aturan, dan kaedahnya, terutama pada sampirannya. Dari pantun diketahui berilmu tidaknya yang berpantun. Jika tidak, dia akan ditertawakan orang.

Lihatlah pantun ini:

”Pucuk pauh delima batu

Anak sembilang di tapak tangan

Biar jauh beribu batu

Hilang di mata di hati jangan“

Ini pantun lama yang sangat dikenal di dunia Melayu. Bukan saja karena isinya yang menunjukkan bagaimana perasaan rindu itu tak kenal batas dan waktu. Tapi juga lihatlah sampirannya. Yang sarat makna.

Ikan sembilang itu punya sengat yang berbisa, tapi kenapa boleh diletakkan di telapak tangan? Ternyata pucuk pauh dan delima batu itu adalah penawar racun.

Itu contoh sampiran pantun yang sangat berkualitas dan sampiran (pembayang) yang menunjukkan pencipta pantun itu berilmu.

Karya sastra yang demikian itu, menempatkan pantun sebagai salah satu karya sastra lisan dunia melayu paling tua. Lebih tua dari syair dan genre sastra lama. Sejak lahir orang Melayu sudah diajar berpantun. Lagu nina bobok anak mereka sarat dengan pantun. Pantun nasihat , pantun kasih sayang, dan lainnya.

Pantun memang salah satu sarana berkomunikasi dalam masyarakat Melayu. Cara berbahasa, cara bertutur kata, cara menyampaikan pendapat dengan santun, melalui kiasan, dengan sindiran, ajuk mengajuk, dan juga boleh menjadi sebuah ”tamparan”yang memalukan. Menghina pun bisa dengan pantun.

Pantun termasuk karya sastra melayu lama yang bermula dari tradisi lisan.  Setelah ditemukan tradisi tulis melalui huruf arab melayu dan huruf rumi (latin), pantun mulai ditulis dan dibukukan. Tapi dalam praktik budaya melayu sehari-hari pantun tetap disampaikan secara lisan. Dalam percakapan sehari hari. Dalam acara perkawinan. Dalam cara berkasih sayang. Dalam pidato. Bahkan dulu,  berperang juga dimulai dengan berpantun. Yakni untuk membakar semangat, untuk mengejek dan memanas manaskan lawan. Seperti dulu dalam perang Raja Kecik (Siak) dengan Tengku Sulaiman (Riau).

Sekarang tradisi berpantun  masih hidup dan berkembang dalam kehidupan masyarakat Melayu, terutama di Kepulauan Riau. Terutama untuk tradisi perkawinan . Menghantar mas kawin dan lainnya, juga dilakukan dengan pantun. Berbalas balas antara pihak pengantin lelaki dan perempuan. Sumbang kalau perkawinsn tidak ada tradisi berpantung. Pemantun merupakan profesi yang sangat diminati.

Sekarang pantun sudah menjadi Warisan Dunia Tak Benda. Orang pertama di dunia Melayu yang mengumpulkan dan menerbitkan pantun sebagai buku adalah Engku Muda Haji Ibrahim. Ia seorang pembesar di kerajaan Melayu Riau yang hidup sezaman dengan Raja Ali Haji, dan kemudian disebut  sebagai bapak pantun melayu modern.(Dahlan Iskan)

Pantun Ulang Tahun Disway:

Ada gula ada semut
Semut mati disemprot racun
Kepalaku senat senut
Diminta Pak DI buat pantun

Saat melamun ingat Alay
Disapa istri jadi tersipu
Selamat ulang tahun Disway
Semoga sukses selalu.

Iran ibu kotanya Teheran
Ada onta juga kalkun
Sungguh saya merasa heran
Dia ultah kok kita berpantun

(Cak Mul Aryo Mbediun)

---

Naik mobil warna merah
Kalau Disway ulang tahun
Mbok ya bagi bagi hadiah

Kacang kedelay di dalam kotak
Kacang panjang hijau warnanya
Ayo ayo cobalah  ditebak
Yang punya Disway sapa namanya

Apa yang slalu tegak berdiri
Saat dekap istri dimalam hari
Ini bukan sajak atau puisi
Ini hanya pantun teka teki

Jangan bening sambal teri
Makan cap cay di malam hari
Kepala pening tiap hari
Namun ada disway yang slalu temani

Sandal baru berbau harum
Sandal lama putus talinya
Saya bayangkan Abah tersenyum
Sampai terlihat gigi palsunya.
(Wkwkwk... Kabooooor )

Kelapa tua kelapa muda
Diperas santannya melimpah
Tua muda tiada beda
Perbanyak ibadah juga sedekah.

Jahe bakar jeruk purut
Jadi bumbu ikan tengiri
Jangan bertengkar juga ribut
Mari bersatu membangun negri

MS Kabat nama lelaki
Kalau bicara slalu terukur
KS mendebat Buzz NKRI
Semoga mereka cepat akur.

(Leong Putu)

---

Ke Pasar Minggu Beli Pepaya
Pepaya Merah manis Rasanya
Dirgahayu Disway Tercinta|
Sehat selalu, Abah sang Penulisnya

Ke SCBD Naik Busway
Jangan lupa mampir ke Pinang Ranti
Siapapun suka baca Disway
Paling enak dibaca pas pagi hari.

(Sadewa)

---

Anak sekolah ramai berpawai
Makin meriah saat karaoke
Selamat ultah wahai Disway
Bertambah usia semakin oke

Pagi hari kapal berlabuh
Penumpang turun berbaju lusuh
Tetap baca di waktu subuh
Walau istri bertampang rusuh

Banyak harta jangan dihambur
Otak diasah bermain catur
Buat Abah yang suka lembur
Jaga stamina makan teratur

Lari pagi bersama-sama
Pakai deker pencegah luka
Kalau pergi kemana-mana
Masker dipakai jangan dilupa

Ke tengah sawah tangkap belalang
Belalang coklat kulitnya belang
Jangan biarkan semangat hilang
Kerja keras membanting tulang

(Mbah Mars)

---

Kayu trembesi kayu tahun
Daunnya rimbun dimakan ulat
Ayo bikin selusin pantun
Untuk ultah Disway yg ke-empat

Bandeng presto campur manggis
Pasti asam tak enak dimakan
Pesanku pada para pantunis
Jangan bikin pantun sembarangan

Nyolong pemean jarik katun
Isine ming kotang
Sak abot-abote nggawe pantun
Dadi enteng setelah madang

Sego pecel
Lawuh sukun
Duit ra nyekel
Kon nggawe pantun

Komentar uwu harus di-reply
I love you disway

Kain katun buatan Kroya
Disway ulang tahun aku bahagia

Buah pare dicampur bihun
Sedap rasanya dioles zaitun
Teruntuk Disway selamat ulang tahun
Maaf kadonya sebecak pantun

Makan sirih masak mendidih
Geli hati lihat beruang manyun
Jangan nangis jangan sedih
Musangking sebagai hadiah ulang tahun

Nonton wayang
Sambil makan pepaya
Disway sayang......
Met ultah yaaa.

Lewati dusun menghadap pak Jokowy
Jalan TOLnya hebat sungguh menakjubkan
Selamat ulang tahun Disway
Semoga hebat diliputi keberkahan

Membeli coklat di pasar minggu
Tidak lupa membeli pita
Happy Milad Disway belahan jiwaku
Semoga tercapai segala cta-cita

Memetik jambu lalu dimakan
Sambalnya kecap enak sekalay
Sepenuh hati aku haturkan
Selamat ulang tahun padamu Disway

Kain tenun depan optik melaway
Membeli tas di jalan angsa
Selamat ulang tahun Disway
Teruslah berkomitmen untuk kemajuan bangsa

Ada cewek orangnya santun
Wajahnya sangay gaunnya oren
Seluruh komentator mengucapkan ulang tahun
teruntuk Disway yang emang keren

Pulang kerja dari Njabalekat
Disambut istri dibelai manja
Disway keren ulang tahun ke-empat
Semoga berkah dan semakin jaya

Dua tiga kucing meloncat
Rebutan makan kue coklat
Selamat hari jadi yang ke-empat
Untuk Disway yang hebat

Putri anggun indah berkebaya
Tersenyum simpul cantik rupawan
Disway empat tahun berkarya
Tetaplah up date yang saru jangan terlupakan

Terasa lapar makan coklat
Makannya roti minumnya salat
Happy birthday Disway Tianjinheart
Kalau komentar ingat akhirat

Buah semangka semanis gula aren
Gak nyangka dah empat tahun berkomitmen

Jalan-jalan ke kota Solo
Putar balik ke kota Batu
Begitu nasib seorang jomlo
Disway ultah hanya bisa scrool-scrool melulu

Hari rabu pergi ke Surakarta
Naik bus sambil bercerita
Yang masih jomblo apa kabarnya
Di komentar Disway kalian bisa mengejar cinta

Sayur pare campur mihun
Terasa sepat salak pondoh
Ketika Disway ulang tahun
Ada komentator bertemu jodoh

Kenapa akhiran pantun
Hurufnya selalu sama
Padahal yang selalu sama
Belum tentu bersama

Mentaway di ujung Sumatra
Indah nian di tepi samudra
Selamat ulang tahun Disway tercinta
Kapan gus Dahlan bagi-bagi sepeda

Dari Bugis menuju ke Paris
Awalnya pantunis ujungnya komisaris

Dari Portugis menuju Indonesia
Sekarang pantunis besoknya amnesia

Usai minum kopi
Langsung naik busway
Dunia terasa sepi
Kalau tidak baca Disway

Becik ketitik
Olo rupamu
Disway dah baik
Mendidik dan bermutu

Suwe ora jamu
Jamu pisan godong pare
Suwe ora ketemu
Ketemu pisan battle di komen Disway

Satu titik dua koma
Disway unik sahamnya milik siapa

Makan ketan di pinggir kali
Pak mantan tampil di Disway dah beberapa kali

Tong kosong nyaring bunyinya
Kalau waktumu kosong boleh dong disway jadi isinya

Degan ijo ara'ne degan
Gus Dahlan memang andalan

Buku saku resep capcay
Penulisnya orang Karangjati

Waktu pertama baca Disway
Ternyata kok langung jatuh hati

Masak ayam masak capcay
Iris tipis sampai habis
Tiap pagi baca Disway
Membuat pikiran jadi kritis

Makan kari pakai cabay
Tidak lupa kuah santan
Lebih baik baca Disway
Daripada searching story mantan

Memasak ikan di atas peti
Tambah asoy berkat sambal terasi
Gaya senam gus Dahlan seperti selebriti
Artikel Disway mantap berisi

Selamat datang di kota Minang
Buat komentator yg kami hormati
Wartawan hebat pasti dikenang
Mereka berjuang sepenuh hati

Berakit-rakit ke hulu
Berenang-renang ke tepian
Gimana negara mau maju
Baca Disway modal wifi gratisan

Di dinding batu kita berkemah
Bisa aman saat hujan
Saatnya Disway berbenah
Bersatu membangun kekuatan

Kalimas airnya bening
Di hulunya banyak batu
Disway tidak boleh hening
Kalau hening berarti ada "sesuatu"

Sayur pare warnanya biru
Buah naga warnanya ungu
Di disway ada paragraf saru
Para jamaah auto menyerbu

Ada cabay dijual kering
Menimbun sembako itu batil
Di disway ada postingan bening
Alamat Kim Yong Un khan segera tampil

Pemanen cabay tak selalu wanita
Musim panen sangat menentukan
Disway tak melulu berita
Liputan jalan-jalan jadi hiburan

Tuna bakar enak terlihat
Apalagi dioles sambal matah
Disway menjembatani suara rakyat
Jembatan rakyat dengan pemerintah

Sepagi habis dua cangkir kopay
Siangnya makan ampela ati
Bikin pantun di ultah disway
Seperti sedang ujian skripsi

Dari Madiun menuju Banda Aceh
Jangan lupa beli mie sedap
Buat apa pergi ke Banda Aceh
Kalo cuma beli mie sedap

Mlaku2 tuku paku
Mampir pasar tuku mrico
Yen konco maido aku
Yo emang githu si Aryo

Di langit ada pelangi
Tak lupa kuhitung warnanya
Cukup sekian dari kami
Terima kasih atas perhatiannya
(Aryo Mbediun)

---

Jendral Suharto dulu komandan
Presiden Indonesia senyummu Jenderal 
Joko Intarto diberi gelar Bidan
Pencetus berjasa Disway terkenal

Ingatan hilang  ketika melompat
Naik busway  tujuan Pamulang
Selamat  ulang tahun ke empat
Semoga disway semakin cemerlang

Pekerjaan pindah karena musibah
Mantan pejabat tak punya kantor
Semua sudah tahu kehebatan Abah
Disway hebat kontribusi komentator  

Pulau Bahari negeri perca
Nelayan muda perahu pinisi
Setiap hari disway.id dibaca
Tidak ada berita hoaks disini

Ketumbar merica bumbu masakan
Masakan Mama menambah selera
Berdebar baca komentar pilihan 
Berharap nama awak  tertera 

Pematang perigi sawah mertua
Penen raya  petani sukacita
Disway berbagi tulisan terkemuka
Pembaca percaya kebenaran berita 

Motor riders ponselnya nokia
Sirkuit Mandalika tantangan mania
Silent readers disway siapa dia
Bisa jadi penguasa juga pengusaha

Anak lelaki beri nama Aditya
Putri Abang dipanggil Tamita
Jurnalis terkini berita terpercaya
Disway.id penyeimbang kabar berita

Bukan dilarang Anda mengutip
Cantumkan nama itulah peradaban
Pemerintah diam diam mengintip
Disway.id menjadi rujukan kebijakan

Ahmad Albar dendangkan Zakia
Rambut kribo asli Indonesia
Perilaku penggiat sosial media
Asyiek sendiri tak peduli dunia

Ayo hijrah untuk dapatkan kerja
Tekad  yakin  tidak  peduli dimana
Semoga Abah selalu sehat sejahtera
Disway id semakin bermanfaat  mandraguna

Hansip desa sesuai kriteria
Wajah brewok mirip Gatotkaca
Abah dan kometator juga manusia
Mohon maaf  bila salah salah kata

Sopan santun pribadi asli Indonesia
Sikap kasih sayang kita kedepankan
Berbalas pantun disway.id ceria
Terima kasih Bapak Dahlan Iskan

Sebelum baca berita harian
Baca dulu tulisan Pak Dahlan Iskan
Niat berbagi pengetahuan pengalaman
Tulus ikhlas semata untuk kemaslahatan

(Thamrin Dahlan)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Komentar: 449

  • Betawi juga berbudaya pantun
  • Citilink termasuk yang ikut melestarikan pantun
  • Baca sekilas beberapa komentar terakhir. Ada yang rancu dalam membedakan antara Gurindam dan Karmina. - Gurindam. Biasanya dipakai sebagai nasehat. Format a-a. Berupa 2 baris, baris 1 sebab, baris 2 akibat. - Karmina. Biasanya dipakai untuk bergurau. Format a-a. Berupa 2 baris, baris 1 sampiran, baris 2 isi.
    • Contoh gurindam : Mulut bawel tidak dijaga Bisa bisa bawa celaka Contoh karmina : Dulu loyang sekarang besi Dulu sayang sekarang benci Jaka sembung bawa golok Saya mao tidor dolok
  • 444 Juru gembok bawa golok Mau tidur Dah ngantok Sego pecel iwak teri Moga besok jumpa lagi  
  • KUTANG .... Setelah membaca pantun komentator Disway hari ini, kata2x yg paling banyak digunakan adalah KUTANG. Ternyata dibalik KUTANG menyimpan banyak misteri he..he....  
  • Balikpapan kota beriman Disway  bacaan  setiap insan  Selamat hari jadi kota Balikpapan ke 125 ... Selamat hari jadi ke 4 disway  Semoga kita bahagia dan sehat selalu ...
  • Pande besi menatah logam Menjadi banyak benda dan piranti Parade pantunis meriahkan ultah Dis'way Berisi banyak do'a dan harapan untuk negeri
  • Disway berlayar rendah melaju Rentak berpulau berbatu karang Disway tersayang tetap di kalbu Tempat berguru di waktu luang
  • Jalan jalan ke Madura Lewat jembatan Suramadu Kalau ingin keluarga bahagia Janganlah istrimu dimadu he..he... Jalan jalan ke Surabaya Tidak lupa mampir ke Monkasel Kalau ingin Abah bahagia Janganlah bikin Abah kesel wkwkwk... Udah ah, capek dari tadi jalan jalan terus he...he... Met Ultah Disway, buat Abah semoga panjang umur, sehat selalu, murah rezeki dan enteng JOxxx. Wkwk ... Kaboor ah ....
    • Akhirnya mas'e bikin pantun juga. MANTAPP
  • Wadas terkepung rakyat menjerit. Kita berpantun bisa kan nanti. Mari kawan kita berdiri. Tuk Wadas bagian negeri.
    • Lagi hujan deras Mas ... aku ra iso melu.....
  • GURINDAM DIKALA BERTAMJ Karena sdh lama lulus SMA, saya jadi lupa beda pantun dan gurindam :-) (www.ngeles.com) Berkat koreksi yg disampaikan oleh Mbah Mars, saya diingatkan kembali kalau hanya 2 baris itu namanya Gurindam, bukan pantun. Saya jadi teringat sebuah gurindam yg sangat populer dimasa muda dulu, dikalangan anak muda kota Palembang. Gurindam ini biasanya dugunakan pada saat bertamu ke rumah teman, untuk "menyindir" tuan rumah agar segera menghidangkan kopi, karena sdh lama ngobrol tetapi kopinya blm keluar. " BURUNG PELATUK DIPUCUK PINTU MATO NGANTUK KOPI DAK METU " Biasanya kalau sdh membaca Gurindam ini, tuan rumah pasti langsung mengerti ... Wkwkwk 
    • #GURINDAM DIKALA BERTAMU
    • Kwkwkwk ,mantab memang 
    • Apalagi kalo sudah dikeluarkan bersama lenjer, pempek kulit ikan goreng, sama cuko nya.
    • Jadi ingat empek - empek Hasan di Tanjung enim. Dibawain oleh - oleh sama temen yang kerja di kontraktor di Bukit Asam. Dasar mantabbbb, plus cukonya tak ada duonyaaaa. Ada kopi bintang, dan satu lagi ada " Sop Janda "...... ampunnnnn dasar mak nyussss. Kangen jalan - jalan lagi dengan naik kereta apinya.
  • Ada apa telinga berdengung Akankah ada berita menyenangkan Tak perlu kuatir Abah bingung Wong kito galo nominasi komentar pilihan 
    • Aamiin, Aamiin, makasih pak Thamrin atas doanya. Semoga diijabah Abah he...he...
    • Waduh .. saya jadi tersanjung nih, diendorse oleh Suhu pantun Disway he..he...
  • Jalan jalan ke pasar baru Tidak lupa membeli kutang Boleh saja membangun ibukota baru Asal jangan dengan berhutang Jalan jalan ke pasar baru tidak lupa beli jajanan Tahun 2024 Presiden baru Semoga membawa perubahan Jalan jalan ke pasar lama Tidak lupa membeli ikan Sbntar lagi bulan puasa Marilah kita saling memaafkan 
  • Berhutang itu boleh saja. Asal tahu sama ilmunya. Jangan sampai tercampur riba. Dan semampu bayarnya kita. BUMN pasak negaraku. Dia bukan milik nenek lu. Yang dikelola seenak kamu. Akhirnya bangkrut itu kutahu.
  • Kain katun baru dibeli.   Dibuat kemeja bermacam variasi.   Pantun bisa membuat geli.  Karena sampiran tak ber-  korelasi. 
  • Ikan belanak dipindang - pindang. Hendak digulai tak ada kunyit. Anak orang dipandang - pandang. Hendak dipindang tak ada duit. Jomblo dah , sampai pikun.
    • Seperti pungguk merindukan bulan he...he... Sabar Bro, semua akan indah pada waktunya Siapa tau pas sdh pikun baru ada duitnya   wkwkwkwk ... Kaboor .....
    • Hendak dipinang ndak ada duit ? Wkwkkkk
  • Belajar berenang pakai Gaya Batu Sekali terjun gak timbul lagi Alangkah senangnya hatiku ini Kalau komenku dipilih Abah DI .... www.ngarep.com 
    • Anak pertama anak pembarep .  .  Cakkeepp
  • Polisi itu pelayan rakyat. Tak boleh ia jadi khianat. Agar nanti tidak terjerat. Sengsara hidup dunia akhirat. Tentara itu milik semua. Milik kami rakyat Indonesia. Bukan hanya abdi mereka. Para begundal perusak negara.
    • Ronggolawe dolan keep Jogja .  .  Hak'e hak'e hogya hogya
  • Riau boleh berbangga sebagai punca Melayu Nusantara. Tapi itu belum pun ada jejak berarti di bangku2 sekolah di sana. Sehingga jgn harap anak2 samudera pantun itu boleh berpantun. Kalaupun boleh ya sekadar pantun model anak skrg. Alm Datuk Al Azhar dkk pernah memperjuangkan "Daerah Istimewa" utk Riau, ya mungkin maksudnya daerah istimewa Bahasa & Melayu. Namun jejak itu juga hilang. Entahlah, apakah berarti Riau sudah merasa cukup dgn bagi hasil migas yg skrg ini?Pun begitu, jika pemangku politik mulai sadar. Tanpa status keistimewaan pun,, seharusnyatan porsi pendidikan budaya lokal (Melayu) selalu diperbesar. Bukan hanya menjadi mata pelajaran (kuliah) saja. Tapi dalam berbagai model pembelajaran. Bahkan juga utk daerah lain. Karena dalam kebersatuan, keanekaan lokal akan sangat unik.
  • Ke Jakarta naik kereta. Bukan cepat tapi biasa. Semoga dapat pemimpin baru. Nanti kalau habis pemilu. Duhai senang pemimpin baru. Dia amat lapang hatinya. Palagi sosok yang kumau. Rakyat makmur adil sentosa.
    • Mie pangsit asli wonogiri .  .  Suuugoooooooiii
  • belajar berenang mengebu ngebu / berani terjun lompat ke kali/ betapa senang kita hari Rabu/ ulang tahun disway meriah sekali/ salamsalaman
    • Minyak damar campur bekatul Memang benar memang betul
  • Dua tiga kucing berlari Di beri makan dengan cokelat Ku ucap selamat hari jadi Untuk Disway yang paling hebat
    • Kucing'mu keren Bun #peace ya
    • kucing sirah ireng mas Aryo. wkwkwkkkkkkkkk.........
  • Katak melompat menyeberang kali.  Kali di semen biar tak erosi.  Tak percuma buka disway sekian kali.  Komentnya banyak makin  berisi.   
    • Ada api ada asep .  Cakkeeeepp
  • Bila hutang ditambah lagi. Akan bingung bayarnya nanti. Apa daya buzzer tak paham. Tentang semua kondisi ini.
    • Tepung katul bukan tiwul .  Betul betul betul
    • tak paham  ganti tak mengerti. Hehe. 
    • Dagang kutang naik pedati . . Bayar utang dipikirkan pengganti #lanjut
  • Ibu ibu banyak berkata. Minyak goreng harga mahalnya. Maksud hati dibuat murah. Apa daya barang tak ada. Minyak goreng dari sawitnya. Sawit diperas sisa cangkangnya. Ku tak tahu apa lanjutnya.
    • Macan loreng binatang langka Hiu tutul hampir punah Minyak goreng jadi langka Apa betul salah pemerintah
  • Saya bukanlah seorang ahli pantun, hanya ingat beberapa pantun yg sering digunakan pada berbagai momen yg berbeda : 1. Pantun pemuda yg sedang mabuk asmara Jalan jalan ke kota Paris Lihat gedung berbaris2x Biar mati diujung keris Asal dapat adik yg manis he..he..  2. Pantun penceramah diacara resepsi pernikahan Ikan sepat ikan gabus Makin cepat makin bagus 3. Pantun Wong Palembang Jalan jalan ke proyek musi Makan pempek cukonyo basi  Mentang2x anak polisi Cabut pistol dak katek isi Tap tap tanjung atap Hilir dikit tanjung batu Pilihanku paling mantap Abah Dahlan nomor satu !!! 4. Pantun penutup Burung Irian burung Cendrawasih Cukup sekian dan terima kasih 
    • Pulau Kemaro di tengah Musi.  Tempat wisata tak pernah sepi.   Kalau cukonya cepat basi.  Tanda pempek bukan Palembang asli.  
    • Kalau hanya 2 baris namanya gurindam
    • @mas Aryo: sepedanya ambil di Sutos ya mas.
    • Tap tap tanjung atap Di ulu tanjung batu Di ulunya lg tanjung tambak Diulunya lagi seritanjung Di ulunya lagi payaraman Itulah dusunnyo urang diri Ha..ha..
  • Ke kantor naik busway Panjang umur Disway
  • pantun jarjit di gambar salah, seharusnya: (tidak pakai satu) dua tiga aku mau otw terima kasih pembaca disway ilustrator harus sering2 nonton upin ipin........ hehehe.....
    • Jaka sembung bawa sekuter .  .  Mas buzz pinterrrrrrrr
  • Tambahi lg bah pantun nya
  • Aku gak bisa bikin pantun. Titik.
  • Keladi disemay tua melambay Keringat garing bau amis Anak Alay suka lebay Teringat Alay suka tulis tolis
    • hahaha... ingat Telefonken
  • Pergi pagi ke Setiabudi antar warkah Makan di restoran Jepang pakai antrian Sekali lagi inyong ucapkan tahniah Kepada para "perusuh" yang dapat kehormatan Gedung Setiabudi memang megah Banyak pegawainya yang masih gadis Gedungnya bagus dan sangat rapi Para "perusuh" sudah menunaikan titah Membuat pantun sesuai perintah Abah Dis Merupakan kebanggaan tak dapat dibeli
    • Sepatu bagus merk lotto .  .  Okkeyyy brooo
  • Murah sandang pangan Loh,e drendelan Mangan2 watu disek om buzz,om ks Ben waras uteke Teg iso mangan genteng,semen,pasir,aspal karo wesi pisan
  • Sak otoriter2e mbah mesem Gk tau ono kejadian sembako langka Rakyat kui ibarat gunung berapi Yen wes rakuat ngempet Emosi  Bakale chaos keadaane Opo petinggi2 wes mati uteke Cebong,babi,kampret,kadal wes picek matane ketutupan duit receh Opo do raiso  mikir wes tau kjadian 66,98 Opo podo pengen koyok alm yugoslavia
    • Kain katun motif buah pala Pesta pantun minyak goreng jadi lupa
  • Percakapan Ibu dan Anak:  Ibu: Buyung, cepat kemari. Ada petani bawa kenari. Buyung: Ini Buyung mau mandi. Biar dia bawa sendiri. Ibu: Eh, siapa suruh Kau berpantun. 
  • Etan kali kulon kali Tengah tengah gunung merapi Biyen janji saiki janji Rakebukti malah gawe loro ati Nulise karo nangis ngantri minyak goreng kait esuk raentuk entuk Tambah tuek tambah susah
  • Rida K Liamsi. Sastrawan melayu.  .  .  Namanya Ismail Kadir githu yaa..?!  Kurang nasi kebanyakan tepo Kurang informasi jadilah kepo.  .  Ada yg bisa bantu..?! 
    • Orang Melayu katanya Lemah lembut bahasanya Tidak malu bertanya Lihat di google jawabannya.
    • Pak Mirza sudah bahas dibawah Mas Bro..
  • Hari raya kita sholat e'id Hidangan opor rendang pun tersedia Sugeng ambal Warso Dis'way.id Semoga barokah untuk semua jama'ah Ketupat sayur makanan bersantan Diolah di dapur koki piawai Empat tahun dalam ikatan persaudaraan Semoga selalu terjaga dalam Damai Buah kecapi buah yang langka Ada disebelah kota Jakarta Raya Setiap hari menyempatkan membaca Dis'way Terasa ada yang kurang kalau belum terbaca 
    • Nafas tersengal tidur tengkurep .  .  Cakkeeeepp
  • lebat kayu pantanglah ditebang Buah dan daun saling berimbun
    • Adat melayu janganlah d buang Itu pasako turun temurun
  • Tragedi WADAS atas tindakan represif aparat. Listrik kok sampai dimatikan kalau hanya mau ngukur tanah ? Orang kok ditahan dan dipukul kalau hanya ngukur tanah. Yang jelas, dari info yang saya terima via WAG, Muhammadiyah sudah mengeluarkan surat mengecam tindakan represif aparat di era reformasi. Renungkan kembali, aparat negara ada untuk rakyat atau siapa ?
    • Ikan patin sambal terasi . .. Ikut prihatin atas semua tragedi
    • Ikan patin ikan teri .  Ikut prihatin semoga ada solusi
  • Tragedi WADAS atas tindakan represif aparat. Listrik kok sampai dimatikan kalau hanya mau ngukur tanah ? Orang kok ditahan dan dipukul kalau hanya ngukur tanah. Yang jelas, dari info yang saya terima via WAG, Muhammadiyah sudah mengeluarkan surat mengecam tindakan represif aparat di era reformasi. Renungkan kembali, aparat negara ada untuk rakyat atau siapa ?
  • Hari ini kita menikmati pagelaran ilmu jurus para pendekar pantun Disway. Jadi saya tidak banyak komen terkait jurus jurus mengendalikan hutang dll.
    • Kacang koro Kacang panjang Jarno Negoro Sing mikiri utang
    • Ke pasar pagi membeli kutang Hari gini mikirin utang wkwkwk
  • Kopi hangat untuk Pak Modin Tambah uang ongkos kenduri Bang Amat dan Bang Udin Sudah siang kok belum kemari
    • Sekali lagi. Penyebar virus pantun di Disway itu 4 orang: Mr. Thamrin Dahlan, Bang Amat, Bang Udin Salemo dan Cak Aryo Mbediun.
    • Ono garden night thuthuk pari Kalo makan gèdén kita2 dikabari
    • Bang Udin gitu Amat....ampe gak nongol... hehe
    • mas Amat sama bang US namanya kemarin gak disebut Abah DI sih, nggondok kayaknya.
    • Tambah uang ongkos kenduri Kenduri anaknya Pak Raden Gerangan apa saya belum kesini Lagi mengurus pembukaan RDN #yang ngerti saham paham apa itu rdn
    • @Sadewa, @Muliyanto, @Aryo, & all: Lagi naik daun si eceng gondok Dibuat hastakarya jadi andalan Saya bukan type orang nggondok Dan jauh dari sifat mangkelan
  • Disway... Ragam media menabur cerita Tiada data sumber berita Bawa petaka pada pembaca Disway... Hadirmu memberi arti Bawa kabar menabur makna Pada jiwa nan haus informasi Pak Dahlan... Engkau memang rupawan Ketika bung aryo memberi komando Leong putu menjadi pemersatu Pak Dahlan... Engkau memang menawan Ketika pak amat memeberi amanat Bung mirza mulai bercerita Mbah Mars pun mulai mengulas Disway... Selamat hari jadi Tetaplah jaga diri Akan informasi yang tak pasti Disway... Tetaplah melangitkan mimpi Membumikan fakta Semoga semakin berjaya
    • Tidak berani komen di sini... Turut mendoakan yang terbaik buat kita semua.... Salam...
    • Susah nafas tidur tengkurap .  .  Manttaaaaapp
  • Pantun itu Indah Pantun itu Budaya Asli Kita namun... Tak semua orng bisa menikmati keindahannya karena tidak terbiasa... khususnya orang yang aliran ceplas ceplos yg basa enggrisnya tunjek poin
  • Ada kucing di dalam kandang Kucingnya lari kandangnya kosong . . Amsyong
    • Sayur tahu sayur jèpan Ampela ati dan ikan .  .  Ayoo makaaaann
  • Catatan Editorial, di luar pantun pilihan Abah:  # Sampai kemudian ada yang "menegur": mana pantunnya. = Akan lebih greget jika intonasi finalnya tanda tanya (?).  # Riau Kepulauan = Selera Abah, beda dengan "selera" Pak Rida yang sama seperti saya: Kepulauan Riau.  # Ibarat ikan dan air, pantun adalah .... = Perumpamaan implisit, jika mau dieksplisitkan menjadi "Ibarat air bagi ikat, pantun adalah ...."  # Tanjungpinang = Awalnya saya pikir dipisah yang tepat, tapi ternyata memang boleh ditulis begini.  # Sehari hari = Bentuk ulang, perlu tanda hubung sebagai perekatnya. Sama seperti "ajuk-mengajuk", "memanas-manaskan", juga "berbalas-balas".  # Ada aturan, dan kaedahnya = Pakem KBBI: kaidah, dengan "i".  # Karya sastra yang demikian itu, menempatkan pantun .... = Antara Subjek dan Predikat, sejatinya tidak perlu dijeda (tanpa koma) walau agak panjang stuktur kalimatnya.  # huruf rumi, arab, latin = Bagian nama diri, kapital semua.  # bapak pantun melayu modern = Haqqul yaqin, ini termasuk nama diri yang mengacu ke satu orang: dikapitalkan lebih baik.  # Sumbang kalau perkawinsn tidak ada tradisi berpantung. = Agak mengganggu keterbacaan salah tiknya, ada dalam satu kalimat soalnya.  Sekian. Afwan. Semoga tidak ada salah kata lagi dari saya. 
  • Kepada disway.id, Selamat Hari Pers
  • jalan jalan ke Bandung lewat Tega lega jangan lupa beli oleh oleh di pasar Cihapit paling enak kawinin Janda luarnya sempit dalam nya Lega
    • Dari sunda bawa kelapa Tidak lupa ambil janurnya Memang begitu adanya Janda itu banyak ilmunya
    • Jalan jalan ke puncak lewat Pamulang. Tidak lupa mampir IKEA.Baru nyadar nggak sampai sampai.Ternyata aku salah jalan.
  • Burung elang burung perkutut Bagai cinta seperti kentutDitahan sakit perutDikeluarkan bikin ribut
    • Burung perkutut Burung kutilang Lu kentut Tak bilang-bilang
    • Burung perkutut makan acar Itu kentut apa halilintar
  • Tanpa bermaksud mengecilkan hati dan meremehkan sobat sobat disini yang gemar berpantun. Perlu diketahui, pantun merupakan tradisi lisan. Seseorang tidak bisa dikatakan pandai berpantun jika tidak bisa merangkai pantun dalam tempo sesingkatnya dan kemudian melantunkan pantun secara lisan, dalam situasi monolog maupun berbalas pantun. Ini suatu tradisi yang sudah terlatih sejak kecil dalam tradisi etnis Melayu khususnya Melayu Riau. Etnis Melayu dan etnis lain yang berada diluar budaya ini, yang tidak terbiasa dengan tradisi pantun, saya yakin akan kesulitan jika disuruh berpantun secara lisan. Paling banter hanya mampu menyairkan pantun karmina/pantun singkat. Atau sebatas menulis pantun.
    • Betul, Bung Johan. Saya punya pengalaman ketika mengantar keponakan saat menikah dengan gadis Tanjunguban, Bintan. Ada yang namanya acara hempang pintu, saat pengantin laki-laki diarak menuju rumah pengantin wanita. Dalam acara itu ada sesi berbalas pantun. Saya terpaksa minta tolong teman saya di Tanjungpinang untuk mewakili saya berbalas pantun. Kenapa harus minta tolong? Ya, karena sebelumnya teman saya itu bilang bahwa pantunnya tak bisa dipersiapkan sebelumnya. Harus spontan. Kita tidak tahu seperti apa pantun dari pihak perempuan. Kalau asal berpantun (dari yang sudah dipersiapkan) bisa tidak nyambung dengan pantun pihak perempuan. Gegara berbalas pantun itu saya bilang keponakan lelaki lain yang masih kuliah, jangan cari isteri dari kepulauan Riau. Eh, gebetannya ternyata etnis Melayu juga. Eh, begitu lulus dan kerja ternyata gebetannya gadis Malaysia, kenalan di Facebook, dari Ipoh. Untunglah tidak ada acara hempang pintu yang harus berbalas pantun.
    • Minyak zaitun diatas dipan Kain katun tatakan kail Berpantun itu budaya lisan Bisa berpantun itu skill
  • komentar no.4 selalu otole mengesahkan ulang tahun ke 4 perlukah otole mengesakan ?
  • ingin juga bisa berpantun apalah daya nalar terhambat selamat bagi yang ulang tahun semoga tambah bermanfaat
    • Indomie lawan mie sedepp .  Cakeeeeepp
  • Ada yang bisa pantun pakai bahasa Inggris? Siapa tahu pantun bisa Go International, lalu bikin kontes. Indonesia jadi tuan rumah, duit masuk.. hehe..
    • Milk from a cow Better drink right nowWaiting trash now Jail arent so cow cool in now Wkwkwkwk..
    • Milk from a cow Better drink right now Waiting trash now Jail aren't so cow cool in now Wkwkwkwk...
  • Seorang penumpang baru turun dari pesawat terbang di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, kebelet ingin pipis. Dia setengah berlari sambil menarik koper sampai ke dekat toilet, tapi pas mau masuk, dia ditahan oleh petugas penjaga toilet "Hey... He...he ... tunggu dulu", katanya. "Bawa tali panjat kelapa, Kelapa jatuh tidak berisi, Tak peduli kamu siapa, Kenapa kamu tidak permisi" Waduh rupanya penjaga toilet orang Melayu yang hobinya main pantun, Si penumpang buru-buru membalas. "Pohon keladi daunnya tipis, Tumbuh merana di samping pagar, Dari tadi aku menahan pipis Butuh ke toilet meski sebentar Penjaga toiletnya jadi sumringah "Wah, satu hobi pula kita nih..." katanya dengan logat melayu yang kental "Kemeja baru berbahan katun Baru dibeli di pasar raya Ternyata kamu pandai berpantun, Bolehlah pakai toilet sesukanya". Si Penumpang segera bergegas menuju toilet, sudah tidak tahan... Eh belum sempat masuk dia sudah balik lagi ke penjaga toilet. "Anak kecil menonton kartun, Sambil nangis duduk di pelana Lama sekali kau ajak berpantun, Saya sudah pipis di celana"...
    • Komen terpilih besok pagi
    • Hahahhaa bait penutupnya sungguh fresh.....
    • wkwkwkwk wkwkwkwk wkwkwkwk wkwkwkwk (ini ketawa format pantun AA AA)
    • mudah-mudahan besok pagi gak ada komentar pilihan. ngelu tukang rekap e. wkwkwkkkkkkkkk.....
    • Mantap...mantap
    • Top markotop........2 jempol 
  • Berburu ke padang datar Dapat rusa belang kaki Berguru kepalanya ajar Bagai bunga kembang tak jadi (Pantun di buku pelajaran SD jadul, selalu teringat, sarat makna).  Naik kerbau di sawah pak camat Pak camat bersungut bawa cemeti  Hari Rabu tetaplah semangat Tak semangat, yang penting ngopi (Pantun saya... hehehe)
    • Mantap Pak Wahono
  • Petik daun janganlah lipat, Daun cermai taruh di nampan,Selamat ulang tahun yang ke empat,Semoga Disway selalu terdepan.
    • Duduk manis tangan sedakep .  .  Cakeeeeepp
  • Liburan sekolah ke Kota Magetan Di sana belajar angklung Selamat ulang tahun kami ucapkan Untuk Disway Jaya Jaya Jaya . Salam Demi Indonesia TEAM179DI.
    • Buah duku buah langsep .  .  Cakeeeeepp
  • Buah duku, buah rambutan  Ditanam di dekat hutan Walaupun komentar saling berpanas2an  Alangkah indah bila saling memaafkan.. #njajal wkwk 
    • Duku harganya Rp. 10.000/kg Rambutan Rp. 12.000/kg . . Kalau deket sama yang jual bisa dapat gratisan. wkwkwkwk... Sehat Mas @Ahmad Z ?
    • mepet mepet pingin dibalang sandal karo bojone ta? wkwkwkkkkkkkkk........
    • awale bahas dagangan buahe. terus mepet-mepet bakule nawani obat tjap kadal. lanjut mbisiki: boleh coba gratis. selanjutnya anda sudah tau. pissssss..................
  • Selamat ulang tahun ke 4 untuk Disway. Selamat juga untuk yang sudah menunaikan tugas berpantun dari Abah DI. Layak kiranya diberikan penghargaan berupa souvernir kaos / sepeda Wdnsdy / saham Disway. Yang penting ikhlas. :)
    • Usulannya mantap Pak Johan
  • Sudah 239 komentar. Mas Komentator Spesialis dan Om Buzzer NKRI lom muncul. Biasanya dari pagi dah rame. wkwkwkwkwk
    • Menyerah aku om Leong. Ini pantun beraatt...
  • Bedesah-desah malam pertamo Teraso sakit sampe temewek Getah basah itu namonyo Wongnyo pelit nak lemak dewek Pasar tanjung raja pasar kalangan Ke pasar kalangan naik busway Biar cuma sekedar ucapan Salam bahagia dulur disway.. Selamat ultah disway yg ke 4..
    • Buah duku buah langsep .  .  Cakeeeeepp
  • pantunnya bikin senyum2... hehe
    • mana pantun pean mas Lukman?
  • 234. Dji sam soe
    • deleh sandal sek. wkwkwk
    • wuikkkkkkkklll
  • susah sekali permintaan Abah ini, maunya baca disway saja malah diminta berpantun,  DI ULANG TAHUN DISWAY YG KEEMPAT KALI INI,  SEMOGA SEMAKIN JAYA, BERMUTU DAN SANTUN.
  • Kasih anak sepanjang galah. Kasih ibu sepanjang masa. Selamat pagi pembaca disway semua. Semoga selalu sehat dan sentosa.
    • Minyak wijen minyak samin .  .  Aamiiiiiiinn
  • minyak zaitun dijual dalam bis hla ko iso aku baca pantun sampe habis
  • Yang suka pantun coba buka blog " Hamdi akhsan" Beliau orang palembang ngajar di unsri tapi terkenal sampai ke malaysia. 
    • Pantun2 beliau, bagi'ku, raiso ngge cangkruk'an mas'e. Keduwuren.
  • 212. Kapak Maut Naga Geni
  • Mencari ikan di tepi pantai Ikan didapat dengan menjala Tiada hari tanpa Disway Biar tambah wasasan kita Mengolah padi menjadi gabah Menjemur gabah di pinggir jalan Setiap hari menanti duo Abah Abah Dis dan Abah Thamrin Dahlan Daun kelapa terus melambai Angin bertiup selalu menerpa Ulang tahun ke empat Disway Semakin hidup di hati pembaca
    • 3 Pantun Pak Aljo  bernuansa persahabatan .  Kita dipertemukan disini untuk saling berbagi kebaikan melalui tulisan tulisan Bapak Dahlan Iskan. Kehidupan semakin nyaman bersebab berada di Komunitas Literasi yang mengutamakan nilai nilai peradaban.  Salam Literasi. 
    • Kaki gatal diberi salep .  .  Cakkeeeepp
  • Ada sungai di butan lebat Kaki kuda terikat kawat Semoga Disway bertambah hebat Senantiasa menebar manfaat Wilujeng ngilang kala, kangge Disway tercinta!
    • Hutan
    • Pantun hebat bermanfaat. Aamiin doa kebaikan untuk kita semua disway"fans.  Salamsalaman  Sobat Mu'ashomah.  
    • Ikan bakar ikan asep .  .  Cakeeeepp
  • Bada' Subuh seorang teman telpon. Ada apa rupanya pagi pagi begini hp bédering. Ternyata dari Ibu Zaima Mufaniri.  "Selamat Ya Pak Thamrin namanya disebut Pak Dahlan Iskan di disway.id. "Trimakasih trimakasih trimakasih." Pembaca disway.id luar biasa banyak menyebar se nusantara bahkan luar negeri. Ibu Zaima seorang pengusaha property sesama alumni Pasca Sarjana UI merupakan anggota komunitas DahlanIS di Facebook  yang berjumlah 28.000 orang. Belum lagi irisan kekerabatan dengan Dr Lukito yang bemukim di Amerika. Beliau acap share diswsy.id di WAG  Komunitas Paguyuban Purnawirawan Kesehatan Polri.  Mas Sugiarto teman main tennis setiap sabtu ahad selalu menyapa "Pak TD sudah baca disway.id hari ini?" Uraian diatas menunjukkan (pada  ulang tahun ke 4 nuansa Pantun) bahwa pembaca disway sudah cukup banyak dan merata pada lingkungan beragam. Dengan demikian boleh dipastikan peran disway sebagai media sosial terpercaya  mampu mewarnai jurnalistik nasional menuju kearifan lokal. 14 Pantun awak diatas semoga mewakili curhat pembaca disway beserta doa nan tiada putus semoga Bapak Dahlan Iskan berserta seluruh disway's fans  selalu dianugrahi nikmat kesehatan paripurna.  Aamiin Terus terang awak  bangga menjadi bagian dari disway selain menambah pengetahuan dan wawasan juga menambah teman dengan niat berbagi kebaikan .
    • Amin
    • Indomie lawan mie sedapp .  .  Mantaaaapp
    • Salut deh pak, daebak
  • Cak Mul Aryo Mbediun naik mobil berwarna merah kalau Disway ulang tahun mbok ya bagi bagi hadiah
    • Mentaway di ujung sumatra Indah nian di tepi samudera Selamat ulang tahun Disway tercinta Kapan gus Dahlan bagi2 sepeda
    • Tumbar laos bumbu tenggiri Hadiah kaos ambil sendiri
    • kalau sebut nama ikan bisa dapat sepeda bikin PANTUN bisa dapat Mbak Risa ow oww.......siangan Mas Aat....
  • hari ini namanya rabo esok hari berganti kamis met ultah broo semoga bertambah manis
    • Hari kamis lahirnya jaka tarup Kalau kurang manis siram pake sirup
  • Kucing kurus kecemplung sungai Badanku kurus mikirin DISWAY. #lagi latihan pantun.
    • Pare kok ti untir2 Nyang tangan nggarai biru Disway kok mbok pikir Nyang awak nggarai kuru
  • kalo pak pry kirim pantun, seru juga mungkin
    • Ada cabay dijual kering Menimbun sembako itu batil Disway ada postingan bening Maka Kim Yong Un khan segera tampil
  • Terima kasih Pak Dahlan, lewat Disway saya banyak mendapat ilmu baru
  • Ojo dadi gaplek pringkilan, soyo tuwek tambah pecicilan Dadio gaplek dicampur jahe, soyo tuwek tambah sae Selamat berHariJadi Disway
    • Sego gaplek lawuh sate .  .  Enak tenan#Hahahaha
  • Tak terasa empat tahun sudah kita diasah, diasuh, disuguhi oleh Disway... Terimakasih Disway. Hadiah Ulang Tahun  "Hanya Doa" agar Abah Sehat..
  • Kapal berlabuh menurunkan jangkar Eh ternyata penumpangnya Marc Marquez Netijen2 malah pada komentar hayo kerja.. kerja.. kerjaa! (trus tipez)
    • Kapal berlabuh menurunkan Miyabi Para komentator emang priyayi
  • Nunggu Pak Disway di tempat parkir Sayang pintunya cuma terbuka sebelah Saya tlah tamat edisi awal sampai akhir Kapan ya, kira-kira dapat hadiah
    • Hadiahnya tambah pinter
  • Sejarah sastra Indonesia akan mencatat bhw 09 Pebruari 2022 adalah Hari Pantun dengan sponsor utama harian Disway , Medsos Mainstream  dan sutradaranya DI. Happy Anniversary dan Salam Sehat buat semua pembaca Disway. 
  • Mampir di Disway sambil jualan Rujak manis manis diiris tipis Ingat Pak Disway di persidangan Hati serasa diiris-iris
    • Kelopo ijo arane degan Gus Dahlan trah andalan
  • Pucuk pauh delima batu Anak sembilang dimasak ibu Biar pun Risa cuek melulu Cinta saya tak terbatas waktu Eeaaa
    • glodakkkkkk
    • Pantun mengibur diri.... Wkwkwmwmk
    • ketan yo ketan nek dipangan yo gurih mas Aat ngajak Chat an nek ra dibales..yo perih #wkwk..piss 
    • @Aat:pagi juga mas Aat, semoga sehat selalu. @Leong:menghibur diri mas Aat sendiri, tapi menyayat hati pembaca yang lainnya mas Leong. wkwkwkkkkkkkkk......
    • Sego pecel Lawuh pare Duwet ra nyekel Pacar ra nduwe .  .  Peyyihh nDa
  • Yong Dollah dan Mak Joyah harus isi kolom pantun
  • ulang tahun berikutnya buatkan lomba pantun antar pembaca disway...
  • Special buat DISWAY yang hari ini ulang tahun ke 4, sudah banyak memberikan inspirasi dan ilmu. Sukses selalu buat Abah DI, Allah Swt selalu menyertaimu. Sarung celana dibiarin kebasahanDigadai murah harganya seribuPantun jenaka ini aku persembahkanSebagai hadiah Ulang TahunmuSenyuman manis sungguh memikatBarulah cinta mekar bersemiJejak Usiamu makin meningkatMatangkan diri kukuhkan DISWAY
  • Untuk menghormati artikel kali ini. Saya menantang Mas KS dan Om Buzz NKRI , jika berdebat harus menggunakan pantun. Khusus hari ini saja. Contoh: === Mas KS ==== Ada celeng makan nangka. nangka digoreng hingga renyah. Minyak goreng sampai langka. Dasar pemerintah yang payah. ==== Buzz NKRI reply. ==== Lintah kurus. Di punggung Celeng. Pemerintah yang diurus Bukan cuma minyak goreng. ==== Mas KS reply. === Makan soto di jalan kalasan. . . Ojo kakehan alasan. === Buzz NKRI reply. === Iwak sadar dikecap manis. . .. Sabar duduk yang manis. ==== Mas KS reply. ==== Iwak sadar pecel pincuk. . . Iki wis gak sabar cuk. ===== Kalau gini, debatnya kan jadi tambah seru dan lucu. wkwkwk (menurut sayaaaaa)
    • Ini debat....dengan contoh yang bermutu alias bernas, siapa takut bilang Om KS dan Om Buzz 
    • wani ta Tom & Jerry debat pantun ng kene? ngelu jum juummmm..........
    • Masokkkk Om Leong. Kita tunggu Bung KS dan Om Buzz
    • Sure ra jamu Jamu pisan godong pare Sure ra ketemu Ketemu pisan mangku pare .    Kwjwkwkwkw
    • setuju banget pak.. mirip warga afro amerika yg kalo debat berbalas hip hop. kan banyak itu jadi film.. wkwk..
    • ide cemerlang  wkwkwkwk
    • Wes tak jamin, wong loro kui yo rabakal wani. wes keukur kualitase, mong iso mbengok2 thok. wkwkwkwkw
    • kalo saya gampang tinggal tulis: Jaka semubung bawa golok Ora nyambung gob*** jawab apapun pake pantun tsb............hehehe..........
  • Selamat Ulang Tahun disway, semoga panjang umur dan tambah sukses...Aamiin 
  • Satu dua tiga dan empat Lima enam tujuh delapan Selamat ultah disway ke empat Semoga Allah memberkahi kita sabarataan Aamiin... 
    • Manttaaaaapp
  • selamat ulang pantun untuk disway.. siji loro telu papat limo enem pitu wolu sugeng ambal warso kaping papat raiso pantun ning pokoke melu.. mangan gethuk campur klopo klopo tuwe santene kenthel raiso pantun yo rapopo sing penting nekat wani kendhel #pantun ambyar
    • Mangan ketan di pinggir kali Pak Sin mantap sekali
  • Waduuh hampir satu jam baca ulang pantun pagi ini... ternyata banyak orang riau disini... pantunya hebat hebat... bikin senyum senyum sendiri. wkwkwk. :)) Tak lupa kami doakan abah DI dan Disway selalu sehat, semakin berumur semakin berkwalitas... semakin disayang sama banyak orang, para pembaca setia. HBD Disway!
  • Jaka Tarup pemuda santun Tutur sapa selalu dijaga Kalau grup ramai dengan pantun Semoga disway semakin jaya
    • Jaka tarup sedang disetrap .  .  Mantaaaaaappp
  • Hahaha pantun urutan no 1 dan 2 lucu Semua pantun tadi bagus Happy birthday Disway!
  • Happy Birthday  Di's Way. Sukses selalu. Sukses budaya pantun. Membangun budaya intelektual. Budaya masyarakat madani. Congratulation, Abah. 
  • berlari lari menyusuri jalan henti sejenak untuk bergaya selamat pagi Abah Dahkelan orang hebat idola saya jalan jalan pergi sendiri tanpa teman tiada saudara saya asli wong Purwodadi ketemu Abah di leak kustiya ( Budiyono Purwodadi)
    • Mantap mantap
  • Salah satu kearifan lokal kita, Saya suka pantun, Mat UlTah Disway ku tercinta 
  • Saya sudah kenal nama Rida K Liamsi, yang komentarnya tentang pantun dikutip Pak DI mulai dari alinea: "Ada ungkapan yang sangat dikenal di dunia Melayu..." hingga akhir artikel. Karena saya sering membaca puisi karya beliau. Lucunya, saya malah belum pernah membaca sastrawan yang nama aslinya (Datuk Seri Lela Budaya) Ismail Kadir -- Rida K Liamsi dibaca dari belakang -- berpantun. Meski termasuk ansk-buah Pak DI, sebenarnya Datuk Ismail Kadir ini jauh lebih tua ketimbang Pak DI, lahir tahun 1943. Kebanyakan puisi beliau selalu terselip kosakata dari bahasa Melayu yang, meskipun termasuk kosakata bahasa Indonesia, jarang digunakan di luar ranah Melayu. Puisi yang berjudul "Tempuling", misalnya, dulu saya harus bertanya kepada teman di Tanjungpinang untuk bisa memahami pesannya. Membaca Tempuling, pikiran saya tertuju ke sebuah kecamatan di Kab. Indragiri Hilir. Tetapi ternyata bukan. Tempuling adalah tombak yang biasa dipakai nelayan penangkap hiu (kemejan). Berikut teks lengkapnya: Sebatang Tempuling tersadai di gigi pantai / sehabis badai / Seorang bocah menemukannya / sehabis sekolah / : Tuhan / Siapa lagi yang kini telah menyerah? / Tak terlihat tanda-tanda / Tak tercium anyir nasib / Tak tercatat luka musim / Kecuali tangis ombak / Pekik elang / yang jauh dan ngilu / di antara cuaca / dan gemuruh karang / Sebatang Tempuling tersadai di gigi pantai / sehabis badai / Seorang bocah menatapnya / penuh gelisah / : Tuhan / Dialah kini yang telah menyerah? / telah kalah? / : Tuhan / Dia memang telah berbisik / Pindahkan pancang / sebelum pasang / Hatiku memang telah terusik / ketika sehelai waru / Guru / lesap / lewat tingkap / tersuruk / di antara tungku / menunggu gelap / Sebatang Tempuling tersadai di gigi pantai / sehabis badai / Seorang bocah merasakan pelupuknya / telah basah / :Tuhan / bawalah seorang menemukannya / menguburkannya di antara pantai / dan jangan biarkan arus / membawanya jauh ke lubuk dalam / yang akupun tak tahu / di mana akan kutuliskan / rinduku /
    • Waduchh harus pakai perasaan lvl dewa. Mantapp mantapp
    • Waduhhhh, mungkin biar ngerti harus di Indonesiakan.....
    • terima kasih utk pak Mirza, sekalipun saya tdk paham maknanya....hehehehe
  • Selamat ulang hari kelahiran disway
  • Mangan telo ngombene es dawet Bubar moco ndast,ku tambah mumet
    • Ngombe dawet bersama istri .  .  Asyeeeeekk
  • Pohon Alpukat buahnya lebat kalau di makan rasanya lezat Baca harian disway sangat nikmat Tulisan hebat Semoga Pak Dahlan Iskan selalu sehat Selamat ulang tahun disway. Salam....
    • Manttaaaaapp
  • Jalan-jalan ke Kota Bagdad ...... Jauhhhh
    • Naik pesawat
  • Mungkin saya termasuk pembaca yang agak kurang ajar. Saya ga suka pantun jadi edisi hari ini saya ga baca tulisannya tapi langsung komen : SELAMAT ULANG TAHUN DIS WAY. SEMOGA TAMBAH SUKSES.
    • Ada anak makan acar Acar timun campur tahu Nggak apa apa kurang ajar Yang penting tidak nipu #edisi latihan
  • Mohon maaf saya tidak ikut berpantun dalan komentar, Hanya mengamati saja, Bp. Thamrin Dahlan suka kelakar,  Dengan literasi membangun Indonesia
  • Wah, harus belajar buat pantun, supaya diakui sebagai orang Melayu: 'Batu koral banyak tersebar. Ambil batu yang paling hijau. Ada banyak harian yang beredar. Apa disway yang paling berkilau'. 
    • Susah juga buat pantun
    • Batu koral warna hijau Itu batu apa alpokat .  .  Mantaaaapp p Er Gham
  • Di tanah Melayu memakai pantun Suroboyo nganggo parikan. ada hubungannya..  Pantun = padi (Jawa halus) -> pari (jawa ngoko) -> pari'an (suroboyo). 
  • Jadi gini Pak Dahlan...  Selamat Ulang Tahun.  Dah gitu aja. 
  • Selain pantun, kita juga mengenal gurindam. Bedanya, kalau pantun 1 bait terdiri dari 4 baris. Sedang gurindam 1 bait hanya terdiri dari 2 baris. Contoh gurindam: Ke Belawan atau ke Banda ? Pilih perawan atau janda ? Tolong siapa yg bisa jawab ?
    • pilih karo karone Mbah
    • dari banda ke surabaya pilih janda itulah jawabnya kepriben mbah?
    • nek dipilih siji sakno sijine Mbah,nelongsooooo...... iso iso turu pasar bantalan gobis. tego ta pean????
    • penuh tantangan sing iku mas Aryo. wkwkwkkkkkkkkk...........
    • Yo pilih perawan Mbah, tp nek olehe Janda yo sing kempling......wkwkwkwkwk
  • Selamat Ulang Tahun Diswat dan Abah DI, Semoga panjang umur, tambah sukses tambah maju dan Semakin bermanfaat utk sesama. Meski sy tak pandai berpantun, tp sy coba buatkan pantun utk Disway. Sy ngiri sama anak alay tp akhir2 ini entah menghikang kemana Selamat ulang tahun utk Disway Sehat selalu sejahtera sentosaaa
  • Membaca nama Thamrin Dahlan terbayang diotak saya Pak Thamrin anaknya Pak Dahlan.. hahaha..  Becanda Pak.. Saya tidak kaget saat membaca nama Pak Thamrin diminta khusus untuk membuat pantun oleh Pak Dahlan, karena beliau ini dari dulu suka berpantun. Lihatkan tulisan tulisannya di Facebook dan Kompasiana, penuh selipan pantun syarat maknah. Pak Thamrin juga membantu penerbitan buku melalui Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan dengan 3 Misi, pertama Mencetak buku gratis, kedua memberikan tunjangan pada penulis dan terakhir memberikan dana wakaf ke Penulis buku. Misi yang mulia. Sudah puluhan buku beliau bantu terbitkan. Pantun untuk Pak Thamrin. Berjalan ke pasar membawa besi Besi disepuh untuk menggali ubi Ubinya ditanam didekat sumur Beliau ini pensiunan Perwira Polisi Beliau juga lahir di tanah Jambi  Semoga beliau panjang umur. Dan... orang yang ada nama Dahlan memang orang hebat. 
    • Burung cendrawasih dari Irian   Terima kasih atas penjelasan. 
    • Mantaaapp
  • Jalan kaki ke pasar turi Lihat bonita cantik on the way Denger kabar ini hari Ada ulang tahunnya Disway.
    • Mantaaaaapp
  • Omah kayu amben plupuh Atap kaca dihinggap angsa Abah Dahlan Iskan sampun sepuh Tetap berkarya mengawal bangsa
    • Asyeeeekkk
  • 2023 siapa yg mau pamit pak?
  • Eneng koran jenenge Disway tapi ga gelem d celuk koran gelem'e d celuk harian jare ben luwih keren Dina iki ulang tahun'e Disway kula kinten wonten bancakan mung d dawuhi mangan sega jangan lawuh pantun
    • Asyeeeeekk
  • jika tak pandai berpantun... janganlah mengaku orang riau.. jika belum banyak harta... jangan berani melamar anakku.
    • Asyyeeeeekk
  • HBD Disway, sukses selalu...
  • 4 tahun bersama Disway Kemaren doa ku panjat  Hari ini doaku bulat  Selamat  Ulang Tahun  Disway Tetap terdepan, dan selalu menginspirasi Bertemu komentator dengan sanad keilmuan shahih . Pantun itu nyaman dibaca nikmat di rasa menghibur pula... Bagi saya membaca  mengurangi Ghibah sekaligus mengurai kepenatan
    • Alhamdulillah
  • saya salah fokus ke gambar kartun, yang tulisannya : satu dua tiga aku mau otw, terima kasih pembaca disway. selama setahun ini pak dahlan banyak ceritakan sahabatnya yang meninggal dunia. sy takutnya tulisan aku mau otw itu secara tidak sadar adalah sign kalau pak dahlan juga sebentar lagi akan berpulang ke rahmatullah? mohon maaf sangat2 kalau kata saya ini salah atau tidak pada tempatnya. Saya sampaikan ini supaya sama2 kita do'akan pak dahlan dipanjangkan umurnya oleh ALLAH SWT dan di hari tua beliau ini tetap ALLAH beri kekuatan untuk menjadi khalifah fil ardh (akad kontrak manusia di bumi), menyebarkan cahaya ilahi ke seluruh penjuru alam.  Selamat ulang tahun Disway, dan semuga Disway juga berumur panjang, tumbuh banyak penerus Disway(terutama Bang Aza), menjadi inspirasi kebaikan untuk orang banyak. Semuga Disway dan all networknya dan semua amalan Pak Dahlan boleh menjadi bekal akhirat beliau.  Untuk semua pembaca Disway, dunia ini sementara, akhiratlah kehidupan yang kekal selamanya. Hidup bukan untuk cari uang, tapi untuk cari redha ALLAH, sebab uang tak bawa kita masuk surga, hanya dengan redha ALLAH saja yang boleh kita masuk surga. Mari jaga 2 perkara : niat hajat untuk kebaikan kerana ALLAH, dan cara mewujudkan hajat kebaikan itu dengan cara yang ALLAH persyaratkan. jaga NIAT DAN CARA, untuk kejar redha ALLAH. Ya ALLAH...Mungkin di dunia ini kami tak dapat bertemu satu dengan yang lainnya. Tolong kami ya ALLAH...semoga Pak Dahlan dan kami semua pembaca Disway, Engkau perkenankan bertemu di akhirat nanti sebagai sahabat2 surga. amin ya Rabb. ...semua tolong amin kan ya...
    • Wadduhh,ini koq mirip dengan kekhawatiran saya kemarin yang tak berani saya ungkapkan. Sampai-sampai kehormatan tugas dari Abah DI untuk membuat pantun dalam rangka ulangtahun Disway,satu pantun pun tak berhasil saya buat .Karena pantun pertama yang terlintas tak selesai saya buat meski tinggal membuat sampiran adalah pantun dengan tema masalah umur. Ternyata ada yang satu pikiran atau satu perasaan dengan saya. 'Separuh windu telah dilalui Akankah setengah tahun lagi dilampaui.' Semoga sehat selalu ,panjang umur Abah Dahlan bin Iskan .Tetap memberi inspirasi dan menularkan semangat dalam kebaikan. Sudah banyak warisan berharga yang Abah tinggalkan.Tapi kami masih tetap berharap lebih lagi.JazakaLloh ahsanal jaza.
  • Wahh hebat hebat semua pantunnya, sampai mewabah bak omicron, ,
  • Alhamdulillah. "Kalau tak pandai berpantun, jangan mengaku orang Melayu".
  • Nama nya jg pantun Ada yg wagu ada yg lucu Untuk disway selamat ulang tahun Penulisnya bahagia dan sehat selalu Tak ada yg sempurna Selain Tuhan yg Maha Kuasa Jika ada tulisan yg tak enak di baca Ingatlah, bisa menulis tiap hari saja adalah nikmat dan anugrah yg luar biasa Ke Surabaya naik harapan jaya Di temani belahan jiwa Selamat ultah disway tercinta Bacaan setia di kala suka dan duka
    • Mantaaaapp
  • Met ultah disway,  Terima kasih telah berkomitmen, menemani minum kopi.
  • Beli jarum sama pak ugi Assalamualaikum selamat pagi Manjat pagar nyangkut di kawat Kawat tajam sudah berkarat Mari perbanyak solawat Semoga hidup penuh manfaat Shollallahu ala muhammad
    • Shollu alaihh
  • Senyum dikulum didalam gigi Wajah ceria penuh simpatiAssalamualaikum selamat pagiPembaca Disway yg bersuka hati Belanja barang di singosari Membeli bihun dan buah tomat Alangkah senang di pagi hari Disway ulang tahun yg ke empat Pergi ke gurun berwajah cerah Pulang kembali wajah memerah Ulang tahun tidak meriah Kalau tidak bagi-bagi Hadiah Main silat disengat lebah Happy Milad Disway dan Abah
    • Mantaaaaapp
  • walaupun saya tidak bisa berpantun.tapi saya bangga edisi special disway hari ini berpantun ria.semoga semua pembaca,komentator,penulis,penerbit disway sehat dan bahagia selalu..
  • mendaki ke gunung cikuray antar juga ke gunung ciremai pagi-pagi baca Disway komentarnya membuat damai jalan-jalan ke dipati ukur ke Unpad kampus asri pa Dahlan panjang umur karena kita haus inspirasi
    • Mantaaaaapp
  • Berpantun tidak boleh asal jadi Ada kaedah yang harus diikuti Ulang Pantun judul disway hari ini Selamat membaca dan menikmati
    • Mantaaaaapp
  • Pantun-pantunnya begitu Indah,. kami menjadi salah satu penikmat pantun bapak walau kami belum dapat membuat pantun
  • Degan ijo aren'e degan Gus Dahlan memang andalan Ada mihun dibikin capcay Selamat ulang tahun Disway Ada ikan dibuat tumis Dibolak balik pake spatula Tepuk tangan untuk para pantunis Pantunnya telah meratu lela.
    • @Mbah Mars, 1 pantun = 1 komentar pilihan. Rekapan akhir Feb 22 for today aja mlebu 50 point nggih.  Jawab mBah Mars, "Ono kerupuk diinjak Panda. Remmmooookk Nda". Hahahahaha #peace
    • Yo pean catet jenengku lah Mbah.
  • Menurut pendapatq,org yg cerdas berpantun(yg bermakna) dia/ia berbakat "smart". Sbb jika ngaca kemuk@qu dw,bikin pari'an suroboyoan(Kartoloan/yg slenge'an aj aq kesulitan,apalagi yg bermakna&bermutu/bersastra. Mungkin sbb kbiasaan kurang berpikir kali ya.pdahal agak_sering bca ayat yg berarti ; apakah tdk berpikir/tdk berakal & sejenisnya. Jadi bener adanya,tyada org yg beg0,yg bnyak,org yg tdk berpikir/tdk belajar.atao berpikir hnya utk BerAlasan.hufth astagague.. Btw Ke kota gede ketemu cakMet makan salad&selayHBD Met Milad Disway
  • #48. Wilujeng milang kala,  Mugi-mugi di paparin kabarokahan ku gusti AllaaH ta'ala.  Aamiin yaa Robbal'alamiin. 
    • Mantaaaaapp
  • Kain katun ukuran wadah tomat. Ayam mati mukanya pucat. Jangan berpantun depan yang terhormat. Nanti ada yang minta di pecat.
    • Waduucchh
  • Walaupun saya tak pandai berpantun, tapi saya penikmat pantun; Disway selamat ulang tahun, terima kasih sudah membangun.
    • Ini pantun
    • Mantaaaaapp
  • Happy birthday day diaway, bacaan wajib pagi ku. Sehat terus Abah sang penulis. Yuk rame2 bangun negeri lewat literasi. Yok bisa yok
  • makan pagi pakai bubur makan siang bubur kecap makan malam bubur tawar sepertinya lagi dirawat inap *selamat ulang tahun Disway, sehat terus buat abah dan semua pembaca disway, dijauhkan dari segala penyakit, ditambah kesejahteraannya, dan semoga selalu bahagia #amin
    • Aamiin
    • Mantaaaaapp
  • Salamaik Ulang tahun nan ka ampek Disway, semoga tatap sehaik dan sumangaik taruih manulih untuak kami abah Dakelan.
  • Habis panen beli baju Baju baru serasa Arjuna Tetap komen walau wagu Siapa tahu ada berguna
    • Habis panen makan pèté Sambal pèté temani tumis Kalo komen hari wagé Pastilah lusanya sudah manis #Manis=Legi
  • Orang yg banyak pengalaman nya, harus bagikan pengalaman nya. Orang yg sukses, harus bagikan kiat2 sukses nya. Bangsa Indonesia harus ditingkatkan mutu nya, agar tak dijajah oleh bangsa mana pun. Para pemikir, harus bisa cari jalan keluar bersama. Ber lomba2 dalam kebaikan, bukan ber lomba2 korupsi, ber lomba2 numpuk uang curang, ber lomba2 numpuk kuasa curang.
    • Mantaaaaapp
  • Ada yutuber namanya Atta Halilintar Orangnya keren dan juga kaya Niat hati ga pengen komentar Tapi kenapa saya masih nulis juga yaa.. Selamat ulang tahun Disway.. Semoga sukses dan berkah.
    • Mantaaaaaapp
  • Selamat milad disway.id
  • suku badui pergi ke kemang ke jalan tamrin pakai kain katun saya akui memang pak Thamrin pandai berpantun
    • Beliaunya itu sesepuh
  • Dirgahayu Disway... Jaya di udara jaya di darat...dan selalu di hati pembacanya..
    • Yalesveva Jayamahe
  • selamat ulang tahun disway salam hangat sehabat disway salam sehat pak dakelan
  • semoga tambah sukses
  • Pagi-pagi hujan rintik-rintik Selamat ultah disway yang tajam dan menukik
  • Selamat ulang tahun buat Disway. Semoga bisa menjadi portal berita yang mendunia. Seluruh staf dan karyawannya bekerja dengan cerdas dan ikhlas. Abah DI dan keluarga selalu sehat. Dan buat pembaca dan seluruh keluarganya bahagia dunia dan akhirat, AAMIIN.
    • Awak greges masuk angin . . Leres Cak Mul Amin
    • Betul betul betul
  • sugeng ambal warso Dis Way..mg2 sansoyo sae lan migunani mring sesami. salam santun dr GunungKidul Handayani
  • betul betul satu, dua, tiga, empat komentar ke berapa yah...
  • Panjang umur Disway
  • Selamat ultah Disway yg ke-4, semoga tetap mencerahkan dan menjadi sumber inspirasi.. aamiin.  Terima kasih untuk seluruh komentator dan rekan2 semuanya yg telah mewarnai setiap artikel nya.. ada yg kasih pantun bikin senyum, ada yg seperti peran antagonis bikin meringis, ada yg melengkapi semakin mencerahkan.  Sekali lagi terima kasih.. Barakallah..
  • sebelum baca pantun jumlah komentar masih 14, setelah baca sdh berapa ya? tes
    • ternyata masih 17, banyak yg blm bangun, atau masih pada rame2 baca pantun ya :D
  • Pergi malam pulangnya pagi Terlihat kapal menuju pantai Senang rasa berpantun lagi Bertegur sapa pantunis Disway Pergi mancing dapatlah ikan Minuman kopi bergelas kaca Selamat milad saya ucapkan Terus jaya bersama pembaca Istri sayang ngidam bakpia Kerana hujan tak dapat pergi Memang Disway paling setia Temani pagi setiap hari Banyak baju berkain katun Baju disimpan di dalam peti Semalam hari tak bisa berpantun Gawai rusak tercuci istri
    • Pahat baja lusuh berkarat . Amat Haja selalu sehat
    • Mantaaaaapp
  • Hebat Abah DI, nulis tiap hari, tak terasa sudah 4 tahun aja.
    • Catatan Dahlan  Sama manufacturing hope apa nggak di hitung ? Juga turin di tulis tiap hari. Sebelum ada disway.
    • komitmen konsisten dan pengorbanan... benar2 hebat dahsyat. maju terus Disway dan koran2 Indonesia. smangat terus Pak DI.
  • Benarkah Pak Rida Kaliamsi itu nama aslinya Ismail Kadir ?
    • Betul betul betul
  • selamat ulang tahun disway, panjang umur sehat selalu
  • Hepi besdey DISway, terima kasih sudah mewarnai hari-hari kita, terutama hari-hari para komentator fanatik.
  • Alhamdulillah. Sukses Disway. Sehat selalu, Abah...
  • Pantun Piantun Sampun mantun Sugeng ambal warsa Disway Rahayu
  • Met berhut, berpantun.
  • Assalamu'alaikum Warahmatullahi wabarakatuh. selamat pagi
  • Assalamu'alaikum wr wb
  • 212. Kapak sakti naga geni
    • Ternak iwak sepat. . .Selamat nomor papat
    • Selamat, tanda pendekar kapak maut naga geni anda mengantarkan anda pada tahta singgasana ini, tersenyumlah dan berbahagialah...tunggu Otole mengesahkannya...
    • Mantaaaaapp
    • Selamat Anda no emp4t
  • assalamu'alaikum
    • Sarapan pagi pakai bubur . .. Selamat pagi dulur.
    • sugeng injang kang mas.
  • Assalamualaikum Wr Wb
    • TAHTA TELAH KEMBALI....
    • hebat
    • Congrats mas Fadil