Putin Klaim Kemenangan di Kota Mariupol

Putin Klaim Kemenangan di Kota Mariupol

Vladimir Putin klaim memenangkan pertempuran di Kota Mariupol--

JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden Rusia, Vladimir Putin mengklaim militernya elah berhasil memenangkan pertempuran di Kota Mariupol, Kamis 21 April 2022 waktu setempat.

Mariupol disebut-sebut sebagai markas pasukan sayap kanan Ukraina, Batalion Azov, yang dituduh Rusia sebagai Neo-Nazi.

Dalam pidatonya, Putin menganggap perjuangan semua prajuritnya sebagai pahlawan yang membela Rusia dari ancaman musuh.

"Saya ingin mereka (prajurit Rusia) semua tahu, di dalam pikiran rakyat Rusia, mereka adalah para pahlawan," kata Putin dalam siaran televisi pemerintah Rusia, seperti dikutip dari Reuters.

BACA JUGA:Erik ten Hag Resmi Latih MU, Begini Tanggapan David de Gea

BACA JUGA:Harry Maguire Dapat Ancaman Bom saat Bersama Tunangan dan Kedua Putrinya

Putin juga memerintahkan pasukannya untuk membatalkan gempur pabrik baja Azovstal, Mariupol, yang merupakan tempat persembunyian 2.000 tentara dan milisi perlawanan Ukraina. 

Sebagai gantinya, ia meminta militer untuk mengepung seluruh pintu masuk pabrik di kota tersebut.

"Tidak perlu memanjat untuk masuk ke dalam ruang bawah tanah itu dan merangkak di dalam fasilitas industri tersebut. Blok semua area industri bahkan lalat pun tidak bisa keluar," ujarnya.

Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu menambahkan, kemenangan Rusia di Mariupol amat penting. 

Pasalnya, Mariupol merupakan markas terkuat Batalion Azov yang diklaim pihaknya berhasil dihancurkan dan dikuasai.

Shoigu kemudian membuat laporan kepada Putin bahwa pasukannya berhasil membunuh 4.000 tentara Ukraina di Mariupol. 

BACA JUGA:Mike Tyson Diduga Terlibat Baku Hantam di Pesawat JetBlue, Begini Kronologinya?

BACA JUGA:Edwin Van der Sar ke Erik ten Hag: Bawa Ajax Juara Liga Dulu!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: