Mengenal Nupur Sharma, Politikus India Penghina Nabi Muhammad

JAKARTA, DISWAY.ID - Nupur Sharma belakangan ini menjadi sorotan publik dunia usia pernyataan kontroversinya yang menhina Nabi Muhammad.

Sontak, hal itu pun langsung medapat kecaman keras dari dunia khususnya negara-negara arab.

Menangapi respon dunia tersebut, Partai Baharatiya Janata (BJP) langsung menangguhkan jabatannya sebagai juru bicara hingga penyelidikan polisi selesai digelar. 

Dilansir dari NDTV, Rabu 8 Juni 2022, Nupur Sharma adalah seorang advokat dan salah satu pemimpin di Partai BJP. 

BACA JUGA:Prabowo Disebut Mundur Sebagai Capres 2024, Begini kata Gerindra...

Sharma lulusan hukum dari Delhi University. Pada 2011, ia mendapat gelar master di bidang hukum dari London School of Economics (LSE).

Nupur Sharma sudah terlibat dalam politik sejak kuliah. 

Dilansir dari profil LinkedIn-nya, dia juga bekerja sebagai perwakilan untuk Teach For India dari Juli 2009 hingga Juni 2010.

Karier politik Nupur Sharma dimulai pada 2008 ketika dia terpilih sebagai presiden Persatuan Mahasiswa Universitas Delhi (DUSU), menurut Dialog Pemuda Australia-India. 

Sharma kemudian bekerja dengan sayap pemuda BJP. 

Kemudian Sharma ikut serta dalam pemilihan di Delhi 2015 melawan ketua Partai Aam Aadmi (AAP) Arvind Kejriwal. Namun dia kalah.

BJP mengambil tindakan terhadap Sharma setelah kekerasan meletus di Kanpur Uttar Pradesh akibat pernyataannya. 

Lebih dari 40 orang terluka dan lebih dari 1.500 orang didakwa sehubungan dengan kekerasan tersebut.

Negara-negara di kawasan Teluk - Arab Saudi, Qatar, Bahrain - dan Iran mengecam keras pernyataan Nupur Sharma yang dinilai melecehkan Nabi Muhammad itu. 

Sumber: