2.439 Tentara Ukraina Menyerah Kota Mariupol di Bawah Kekuasaan Rusia

2.439 Tentara Ukraina Menyerah Kota Mariupol di Bawah Kekuasaan Rusia

Memasuki bulan ke 4 serangan Rusia, sebanyak 2.439 tentara Ukraina menyerah kota Mariupol di bawah kekuasaan Rusia.-Twitter/@tutakatamka-Disway.id

JAKARTA, DISWAY.ID – Memauki bulan ke 4 serangan Rusia, sebanyak 2.439 tentara Ukraina menyerah kota Mariupol di bawah kekuasaan Rusia.

Hal ini diungkapkan oleh kementerian pertahanan Rusia yang mengatakan bahwa 2.439 tentara Ukraina menyerah sdan dibawa ke pusat penahanan di Moskow.

Sebanyak 2.439 tentara Ukraina menyerah berikut anggota batalyon Azov pada 16 Mei setelah pasukan Rusia memblokir wilayah Azovstal kurang lebih satu bulan.

BACA JUGA:Viral Wanita Ditelanjangi Sekelompok Perempuan di Kamar Hotel, Terungkap Motifnya

BACA JUGA:UAH Ungkap Pertanyaan Gus Miftah Soal Agama Rendang Babi Agak Janggal: Jangan Aneh-aneh Lah..

Selain 2.439 tentara Ukraina menyerah, disebutkan juga terdapat beberapa komandan batalion nasionalis Azov Ukraina, juga menyerahkan senjatanya di Mariupol.

Dilansir dari tass.com, dari salah satu sumber megungkapkan bahwa 2.439 tentara Ukraina menyerah tersebut dibawa ke pusat penahanan Lefortovo Moskow.

"Saat ini, beberapa orang komandan Azov, yang ditawan selama pertempuran di Mariupol, telah dibawa ke Lefortovo," kata sumber tersebut.

Menurut laporan sebelumnya, Svyatoslav Palamar (tanda panggil Kalina), wakil komandan batalion Azov, dan Sergei Volynsky (tanda panggil Volyna), komandan Brigade Marinir ke-36 angkatan bersenjata Ukraina, yang menyerah di Mariupol, dipindahkan ke Rusia untuk tujuan investigasi.

BACA JUGA:Covid-19 Ancam Kawasan Perjudian Terbesar Asia, Bisnis Makau Tutup Kecuali Kasino Sebanyak 9.000 Jiwa Tewas

BACA JUGA:Teriakan 3 Wanita Minta Tolong saat Kakek 59 Tahun Tenggelam di Sungai Aare: Ada Masalah Medis Sebelum Insiden

Lebih dari 1.000 tentara Ukraina, yang menyerah di Mariupol, telah dipindahkan ke Rusia untuk kegiatan investigasi. 

Sebuah sumber di lembaga penegak hukum mengatakan lebih dari 100 tentara yang ditawan dalam pekerjaan Azovstal Mariupol, termasuk tentara bayaran asing, mungkin ditahan di Moskow.

Menurut kementerian pertahanan Rusia, sebanyak 2.439 tentara Ukraina dan anggota batalyon Azov menyerahkan senjata pada 16 Mei setelah diblokir di tempat kerja Azovstal selama sekitar satu bulan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: tass.com