Kekerasan Seksual WNA Tiongkok Dialami Wanita 30 Tahun di Jakarta Barat, Korban Alami Luka Robek di Bagian Ini

Kekerasan Seksual WNA Tiongkok Dialami Wanita 30 Tahun di Jakarta Barat, Korban Alami Luka Robek di Bagian Ini

LK wanita 30 tahun jadi korban kekerasan seksual WNA asal Tiongkok di kawasan Jakarta Barat-M. Ichsan-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Berkenalan dengan seorang WNA asal Tiongkok melalui media sosial, wanita 30 tahun berinisial LK ini justru berujung menjadi korban kekerasan seksual.

Melalui kuasa hukumnya, Prabowo Febrianto, wanita 30 tahun ini mengalami kekerasa seksual sejak tahun 2020 di tengah-tengah pandemi Covid-19.

LK dengan WNA Tiongkok diakui berkenalan melalui media sosial dan telah menjalin hubungan selama empat bulan.

BACA JUGA:Ini Klarifikasi Tegas Gus Miftah Soal Agama Rendang, Nasi Mandhi Ikut Dibandingkan?

LK dan Prabowo telah membuat laporan kepada Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polda Metro Jaya, Senin 20 Juni 2022.

Laporan tersebut ditujukan kepada WNA asal Tiongkok yang dengan kasus kekerasan seksual.

Di depan wartawan, LK dan Prabowo berharap mendapat keadilan hukum. Sebab, katanya, korban mendapat tekanan.

"Korban warga negara Indonesia mengalami tindak kekerasan dari Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok belum dapat keadilan. Sudah kita laporkan pasal 285 KUHP," buka Prabowo Febrianto, Kuasa Hukum korban.

BACA JUGA:Polisi Swiss Ungkap 6 Orang Tewas Tenggelam Sejak Minggu Lalu, Korbannya Ada yang Masih Anak-anak

"Tujuan kita beri tahu masyarakat minta bantuan rekan media agar mengawal kasus dengan sebenarnya agar korban dapat keadilan di mata hukum," tambahnya.

Pertama kali kenalan, LK menyebut WNA asal Tiongkok yang bekerja di salah satu perusahaan Telekomunikasi di Indonesia itu berprilaku sangat baik.

Sehingga wanita 30 tahun ini tak punya prasangka buruk terhada terlapor, bahkan mempercayaianya.

"Yang kita laporkan WNA asal Tiongkok yang sedang kerja di perusahan Telekomunikasi di Indonesia. Ini kenapa bisa terjadi mungkin korban terlalu percaya kepada orang," ujar Prabowo.

BACA JUGA:Bahasa Jawa Masuk Pelajaran Muatan Lokal Kurikulum Merdeka, Berkaitan Unggah-Ungguh dan Sopan Santun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: