Reaksi Menohok Eko Kuntadhi Soal Dugaan Gaji Fantastis Bos ACT Aksi Cepat Tanggap: Dirut BUMN Lewat!

Reaksi Menohok Eko Kuntadhi Soal Dugaan Gaji Fantastis Bos ACT Aksi Cepat Tanggap: Dirut BUMN Lewat!

Eko Kuntadhi minta maaf, namun respons Ning Imaz meminta ada BuzzerRp itu meminta maaf kepada umat Islam Indonesia-2045 TV-YouTube Channel

JAKARTA, DISWAY.ID - Baru-baru ini ramai soal dugaan gaji CEO yayasan sosial aksi cepat tanggap (ACT).

Beredar kabar jika besaran gaji pimpinan ACT ini bernilai sanat fantastis. Bahkan dugaan gaji CEO ACT kabarnya mencapai angka ratusan juta rupiah.

Kabar tersebut tampaknya membuat pegiat media sosial, Eko Kuntadhi buka suara.

BACA JUGA:ACT Disebut Dekat dengan Tokoh 212, Guntur Romli: Mereka Sponsori Jonru

Eko Kuntadhi menyoroti besaran gaji bos ACT ini di akun Twitter pribadinya.

Menurut Eko Kuntadhi, jika memang gajinya mencapai Rp 250 juta, maka bisa melewati pendapatan direktur utama BUMN.

Terlebih lagi bos ACT diduga mendapatkan fasilitas yang mumpuni, salah satunya mobil mewah.

BACA JUGA:Siapa Sosok Pendiri ACT? Ini Sejarah Yayasan Sosial Aksi Cepat Tanggap yang Diduga Selewengkan Dana Sosial

"Gaji CEO Rp250 juta sebeluan. Level tengah bisa Rp80 juta sebulan," tulisnya.

"Fasilitas kendaraan Alphard atau Fortuner. Semua hasil mengepul sumbangan, komisaris sama dirut BUMN mah, lewat...," sambungnya.

Diketahui, Yayasan sosial Aksi Cepat Tanggap (ACT) kini tengah menjadi sorotan publik karena diduga tidak transparan dalam penyaluran dana donasi.

BACA JUGA:Diduga Selewengankan Dana Sosial, Ini Jumlah Donasi dan Nominal yang Disalurkan ACT Sejak 2005-2020

Dampaknya nama Aksi Cepat Tanggap (ACT) kini jadi perbincangan dan muncul tagar #Janganpercaya ACT menjadi trending topik di Twitter sejak Senin 4 Juli 2022 dini hari.

Kabarnya yayasan sosial ACT diduga lakukan penyelewengan dana sumbangan, tak hanya itu dugaan fasilitas mewah dan gaji fantastis yang diterima petinggi ACT juga beredar luas di media sosial.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: