Drama Ferdy Sambo Terbongkar

Drama Ferdy Sambo Terbongkar

Inilah momen-momen Ferdy Sambo bersama istrinya Putri Chandrawathi dan para ajudannya. Nampak Brigadri J yang menjadi korban pembunuhan di belakang Sambo. -Foto Dok-disway.id

JAKARTA, DISWAY.ID – Skenario busuk yang dibangun Irjen Pol Ferdy Sambo terbongkar.

Laporan awal yang menyebut Brigadir J melakukan pelecehan terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Chandrawati gugur. Ini setelah munculnya pengakuan dari Bharada E dan progres penyidikan yang dilakukan Tim Khusus bentukan Kapolri.  

Terbongkarnya drama Sambo ini menjadi penanda kasus pembunuhan berencana menguat. Pihak-pihak yang terlibat dalam kasus ini pun akan terimbas dampaknya. 

Siapa saja mereka? Publik pun akan terus mengawal satu persatu dari rangkaian kebohongan yang melibatkan Pati, Pamen, Tamtama sampai tenaga ahli Polri dalam menyusun naskah hoaks yang telah dipublis.

Kepala Bareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto mengindikasikan tidak ada peristiwa pelecehan terhadap Putri Candrawathi, istri Irjen Pol Ferdy Sambo.

 BACA JUGA:Pengakuan Putri Chandrawathi Bisa Menjerat Dirinya Sendiri

Peristiwa ini menyeret-nyeret Brigadir J yang faktanya ditembak oleh Bharada E di Kompleks Duren Tiga, Jakarta Selatan dengan motif yang dikaburkan.

Agus menyebutkan, indikasi ini terungkap dari hasil gelar perkara yang dipimpin langsung olehnya pada Jumat siang di Bareskrim Polri.

“Saat pimpin gelar tadi, berdasarkan paparan Dirtipidum, semua saksi kejadian menyatakan Brigadir Josua almarhum tidak berada di dalam rumah,” kata Agus di Jakarta, Jumat.

Jenderal bintang tiga itu menyebutkan, Brigadir J masuk ke dalam tempat kejadian perkara (TKP) rumah dinas di Kompleks Duren Tiga Nomor 46 tersebut setelah dipanggil oleh Ferdy Sambo.

“Almarhum J masuk saat dipanggil ke dalam oleh FS,” ungkap Agus.

BACA JUGA:Bharada E Ganti Pengacara Lagi, Praktisi Hukum: Ngomong-ngomong Sudah Dewasa Belum?

Sebagaimana diketahui, Putri Candrawathi membuat laporan polisi terkait dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J. Seperti yang disampaikan oleh juru bicara Polri pada Senin 11 Juli 2022 bahwa tembak-menembak antaranggota terjadi karena pelecehan yang dilakukan Brigadir J terhadap istri pimpinannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: antaranews.com