Gus Miftah Bilang Menurut Ramalan Jayabaya, Nama Pemimpin Indonesia Cocok Berakhiran 'O', Ganjar Pranowo?

Gus Miftah Bilang Menurut Ramalan Jayabaya, Nama Pemimpin Indonesia Cocok Berakhiran 'O', Ganjar Pranowo?

Gus Miftah Bawa Ramalan Jayabaya saat Ceramah, Bahas Soal Pemimpin Indonesia---Humas Jateng

JAKARTA, DISWAY.ID - Pendakwah Gus Miftah mendukung Ganjar Pranowo untuk kelak bisa menjadi pemimpin Indonesia yang baru.

Ia menyampaikan dukungannya itu dalam bentuk shalawat saat sedang melakukan ceramah di suatu acara.

Gus Miftah juga membawa ramalan Jayabaya dalam ceramahnya, hingga menyinggung soal sosok pemimpin yang tepat untuk Indonesia.

BACA JUGA:Ganjar Pranowo dapat Sanksi Teguran Lisan Beda dari FX Rudy, Begini Penjelasan Komarudin

BACA JUGA:Ogah Tarik Omongan, Ganjar Pranowo Tetap Nyatakan Siap Nyapres 2024

Jika mengutip dari ramalan Jayabaya, Gus Miftah menyebut sosok pemimpin yang cocok untuk Indonesia yakni yang namanya berakhiran dengan huruf 'O'.

Bukan tidak mungkin jika mengacu dari ramalan itu nantinya Ganjar Pranowo menjadi presiden Indonesia yang berikutnya setelah masa jabatan Joko Widodo (Jokowi) habis.

"Menurut ramalan Jayabaya, pemimpin hebat di Indonesia itu namanya berakhiran huruf 'o'," ujar Gus Giftah di puncak Gunung Tidar Magelang pada Jumat, 28 Oktober 2022.

"Pak Soekarno, Soeharto, Susilo Bambang Yudhoyono, sekarang Joko Widodo. Setelah Pak Joko Widodo, besok siapa?" tambahnya.

BACA JUGA:Singgung Soal Capres, Ganjar Pranowo Bereaksi Usai Kena Sanksi PDIP: Semua Mesti Siap

BACA JUGA:Ganjar Pranowo Sebut 'Tak Kenal' PSI, Abu Janda: Tega Banget

Pria bernama lengkap Miftah Maulana Habiburrahman itu mengaku sudah menjadi sahabat dekat Ganjar Pranowo, ia menyebut sudah sangat mengenal baik Gubernur Jawa Tengah itu.

Terlebih di hari yang sama saat Gus Miftah berceramah, Ganjar Pranowo ternyata berulang tahun yang ke-54.

"Hari ini kita berkumpul untuk mendoakan Indonesia. Kebetulan bertepatan ultah Mas Ganjar," paparnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads