Penjualan Mobil Bekas Melemah, Apa Penyebabnya?

Penjualan Mobil Bekas Melemah, Apa Penyebabnya?

Mobil-mobil di Showroom Mobil Bekas Wiliam Mobilindo -Disway.id/Bianca Khairunnisa-

JAKARTA, DISWAY.ID - Walaupun memiliki peminat yang besar serta harga yang jauh lebih terjangkau jika dibandingkan dengan mobil-mobil keluaran terbaru, pasar mobil bekas kini rupanya juga tengah dilanda penurunan yang cukup drastis. 

Menurut keterangan Handi, pemiliki showroom mobil bekas Wiliam Mobilindo yang bertempat di Depok, penjualan mobil-mobil bekas selama bulan Agustus 2024 ini menurun drastis jika dibandingkan dengan penjualan bulan-bulan sebelumnya.

BACA JUGA:GAIKINDO: Minat Masyarakat Kepada Mobil Bekas Tinggi Walaupun Penjualan Stagnan

BACA JUGA:Perkuat Ekspansi Bisnis, Dealer Mobil Bekas Caroline.id Buka Cabang Baru di Pondok Cabe

"Bulan Agustus ini parah ya, sepi gitu. Bulan Agustus ini aja sih sepi-nya, penjualannya menurun 50 persen," ujar Handi ketika ditemui oleh Disway di showroom mobil bekas Wiliam Mobilindo pada Jumat 30 Agustus 2024.

Handi menambahkan, tingkat penjualan pada bulan Agustus 2024 ini hanya mampu mencapai angka 5 persen. Jumlah tersebut turun drastis apabila jika dibandingkan dengan tingkat penjualan bulan Juni-Juli 2024 lalu yang mencapai 12-15 persen.

"Kita biasanya sampe 12-15 persen, bulan ini cuma 5 persen," kata Handi.

Menurut Handi, ada beberapa faktor yang kemungkinan besar menjadi penyebab dibalik anjloknya penjualan mobil bekas ini. Salah satunya adalah karena banyaknya diskon atau promo yang diberikan kepada mobil-mobil keluaran terbaru saat pelaksanaan pameran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, yang dilaksanakan pada 18 – 28 Juli 2024 lalu.

Kendati begitu, ia juga menyatakan bahwa ia percaya bahwa penjualan mobil bekas akan naik kembali.

"Setiap penjualan mobil ada fase-nya, ada waktunya orang pasti nyari mobil bekas lagi," tutup Handi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: