bannerdiswayaward

Beli Gas 3 Kg di Jakarta Sudah Wajib Pakai KTP, Teguh Setyabudi: Supaya Tak Terjadi Penyalahgunaan!

Beli Gas 3 Kg di Jakarta Sudah Wajib Pakai KTP, Teguh Setyabudi: Supaya Tak Terjadi Penyalahgunaan!

Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menyebut, pembelian gas Elpiji 3 kilogram (Kg) menyertakan KTP berlaku di Jakarta-Disway.id/Cahyono-

BACA JUGA: Prabowo Turun Tangan Redam Kisruh Gas LPG 3 Kg, Bahlil Diminta Aktifkan Pengecer Boleh Berjualan per Hari Ini

"Dan ini pastinya biasanya kalau ada perubahan regulasi juga akan ada penyesuaian. Ya ini mudah-mudahan kami berharap bisa selesai segera," ujarnya.

Di sisi lain, Kepala Disnakertransgi DKI Jakarta, Hari Nugroho menjelaskan salah satu penyebab kelangkaan gas Elpiji 3 Kg, karena pasokan dari Pertamina turun 5 persen dari usulan di tahun 2025.

Hari mengatakan, per 30 September 2024, realisasi penyaluran gas Elpiji 3 Kg di Jakarta mencapai 421.989 metrik ton, atau 101,14 persen dari kuota yang ditetapkan.

Sehingga, Pemprov DKI mengajukan kuota sebesar 433.933 metrik ton untuk 2025.

Namun, kuota yang disetujui hanya 407.555 metrik ton di tahun 2025.

BACA JUGA:Pengecer Dilarang Jual Gas LPG 3 Kg, PDIP Minta Pemerintah Berempati Pada Rakyat Kecil

Hal ini menyebabkan, terjadi kelangkaan gas Elpiji 3 Kg di sejumlah wilayah Jakarta.

 

"Namun, kuota yang disetujui hanya 407.555 metrik ton, lebih rendah sekitar lima persen dari usulan tersebut," ujar Hari.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads