Prabowo Blak-blakan Akui Pemerintah Kurang Komunikatif: Tanggung Jawab Saya!
Presiden Prabowo Subianto secara terbuka mengakui bahwa komunikasi pemerintahan yang dipimpinnya dalam beberapa minggu terakhir terbilang kurang efektif.--Anisha Aprilia
"Saya mengandalkan filosofi evidence-based performance. Itu adalah tanggung jawab saya dan saya ingin memberi penjelasan kenapa. Saya enggan bicara tanpa bukti nyata. Itu sifat saya. Jadi saya harus selalu didelay, saya minta selalu didelay oleh hasil yang saya lakukan, prestasi yang saya lakukan," tegas Prabowo, yang juga mengungkapkan bahwa ia sangat menghargai kinerja dan dedikasi timnya dalam melaksanakan tugas-tugas pemerintahan.
Prabowo juga menambahkan bahwa dalam mengelola pemerintahan, ia akan terus memantau dan menilai kinerja setiap anggota kabinetnya berdasarkan prestasi mereka.
"Saya hanya akan melihat rekan-rekan saya dari pengabian mereka, dari prestasi mereka, dari energi mereka, dari niat mereka," ungkapnya.
Acara Sarasehan Ekonomi tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara dan anggota kabinet, termasuk Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, serta Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.
Kehadiran para menteri dan pejabat tersebut menunjukkan bahwa pemerintah memiliki komitmen untuk bekerja sama secara lebih transparan dan komunikatif dalam menyampaikan kebijakan ekonomi kepada publik.
Selain itu, turut hadir dalam acara tersebut juga Menteri Luar Negeri Sugiyono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, serta Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid. Kehadiran mereka menegaskan bahwa perbaikan komunikasi dalam pemerintahan menjadi prioritas yang harus diterapkan secara menyeluruh oleh seluruh jajaran pemerintah.
BACA JUGA:Prabowo Sindir Orang Terlalu Pintar Malah Gak Jadi Apa-apa, Puji Dedi Mulyadi
Prabowo juga menekankan bahwa komunikasi yang efektif sangat penting untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang dijalankan dapat dipahami dengan jelas oleh masyarakat.
Ia berharap dengan adanya perbaikan dalam hal komunikasi, pemerintah dapat lebih dekat dengan rakyat, dan lebih mampu menjelaskan kebijakan serta langkah-langkah yang diambil demi kesejahteraan bersama.
"Saya berharap dengan adanya langkah-langkah ini, kita bisa lebih terhubung dengan rakyat. Pemerintah harus lebih transparan dan komunikatif agar masyarakat tidak hanya tahu apa yang kita lakukan, tetapi juga bagaimana hal itu berdampak pada kehidupan mereka," ujar Prabowo.
BACA JUGA:Prabowo Sindir Orang Terlalu Pintar Malah Gak Jadi Apa-apa, Puji Dedi Mulyadi
Selain itu, dalam sesi Sarasehan tersebut, Prabowo juga menyampaikan pentingnya kolaborasi antar kementerian dan lembaga dalam menghadapi berbagai tantangan ekonomi dan sosial yang ada.
Pemerintah, menurutnya, harus mampu memberikan solusi nyata dan konkret untuk setiap masalah yang ada di masyarakat.
Dengan adanya pengakuan dan komitmen untuk memperbaiki komunikasi pemerintah ini, diharapkan masyarakat bisa mendapatkan informasi yang lebih jelas, akurat, dan tepat waktu.
Hal ini akan menjadi langkah awal menuju tercapainya pemerintahan yang lebih transparan dan terbuka untuk semua kalangan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
