Pramono-Rano Karno Kebut 100 Hari Pertama, Dukung Lapangan Kerja di Jakarta Lewat Job Fair Trisakti

Pramono-Rano Karno Kebut 100 Hari Pertama, Dukung Lapangan Kerja di Jakarta Lewat Job Fair Trisakti

Dalam upaya menciptakan lapangan pekerjaan untuk para lulusan baru, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, membuka secara resmi Job Fair Goes to Campus yang digelar di Universitas Trisakti.--Istimewa

JAKARTA, DISWAY.ID - Dalam upaya menciptakan lapangan pekerjaan untuk para lulusan baru, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, membuka secara resmi Job Fair Goes to Campus yang digelar di Universitas Trisakti.

Acara ini diselenggarakan pada Selasa, 15 April 2025 di Gelanggang Mahasiswa Trisakti, Grogol, Jakarta Barat.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, yakni pada 15 hingga 16 April 2025, dan diikuti oleh puluhan perusahaan besar baik nasional maupun internasional.

"Job Fair di kampus ini bukan hanya untuk membantu lulusan Universitas Trisakti, tetapi juga membuka peluang bagi para pencari kerja muda lainnya. Kami ingin memastikan bahwa lulusan tidak hanya mendapatkan pekerjaan di dalam negeri, tetapi juga memiliki kesempatan untuk berkarir di luar negeri," ungkap Rano Karno.

BACA JUGA:INDEF Peringatkan Dampak Tarif 32% Trump, Ekspor dan Lapangan Kerja RI Terpukul

Acara ini merupakan bagian dari program kerja 100 hari pertama kepemimpinan Pramono Anung dan Rano Karno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Salah satu fokus utama dari program ini adalah menciptakan lapangan kerja yang luas dan menjangkau lebih banyak kalangan muda.

Rano Karno menekankan pentingnya sinergi antara dunia pendidikan dan dunia industri.

Menurutnya, kurikulum di perguruan tinggi harus terus disesuaikan dengan kebutuhan pasar agar lulusannya siap terjun ke dunia kerja dengan kompetensi yang dibutuhkan.

"Kami berharap perusahaan-perusahaan lebih aktif dalam mengembangkan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas," tambah Rano.

BACA JUGA:Menekraf Sebut Ekonomi Kreatif Indonesia Tumbuh Pesat, Ajak Anak Muda Ciptakan Lapangan Kerja Berkualitas

Data Pengangguran di Jakarta

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Jakarta mengalami penurunan dari 6,53 persen pada 2023 menjadi 6,21 persen pada 2024.

Meskipun demikian, TPT di kalangan lulusan pendidikan tinggi masih cukup tinggi, yakni 4,46 persen untuk lulusan diploma dan 5,05 persen untuk lulusan universitas.

Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta berkomitmen mendukung kebijakan yang dapat memfasilitasi penciptaan lapangan kerja yang layak bagi semua lapisan masyarakat, khususnya bagi para lulusan perguruan tinggi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads