Rumah Kades Kohod Arsin Sepi Pasca Masa Penahanannya Habis, Hanya Civic Putih Terparkir di Teras

Rumah Kades Kohod Arsin Sepi Pasca Masa Penahanannya Habis, Hanya Civic Putih Terparkir di Teras

Kediaman Kepala Desa (Kades) Kohod Arsin bin Asip terpantau sepi pasca masa penahanannya ditangguhkan (habis) oleh Bareskrim Polri, pada Kamis, 24 April 2025-Disway.id/Candra Pratama-

TANGERANG, DISWAY.ID --  Kediaman Kepala Desa (Kades) Kohod Arsin bin Asip terpantau sepi pasca masa penahanannya ditangguhkan (habis) oleh Bareskrim Polri, pada Kamis, 24 April 2025.

Berdasarkan pantauan di lokasi, kediaman Arsin yang berada di Desa Kohod, RT 002/RW 001, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, terlihat lengang, pada Jumat, 25 April 2025.

BACA JUGA:Kades Arsin Bebas Karena Penangguhan Penahanan, Begini Tanggapan Kuasa Hukum Warga Kohod

BACA JUGA:Kejagung Terima Kembali Berkas Perkara Kasus Pagar Laut yang Menjerat Kades Arsin Cs

Suasana di rumah tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan dokumen SHGB-SHM untuk pagar laut di wilayah pesisir utara Tangerang itu nampak normal dan sunyi.

Tidak terlihat adanya penjagaan dari warga ataupun staff desa yang sebelumnya kerap berjaga-jaga di kediaman Arsin tersebut. Hanya terlihat satu atau dua orang yang beraktivitas di area dalam rumah Kades Kohod itu.

Selain itu, terlihat sejumlah kendaraan roda dua dan roda empat yang terparkir di area teras rumah Arsin. Seperti tiga mobil dan empat unit sepeda motor.

Dari tiga unit yang terparkir, mobil Honda Civic berwarna putih juga turut serta berada di dalam area rumah tersebut.

BACA JUGA:Surat Resmi KKP Denda Rp48 Miliar Kades Kohod Arsin Belum Diterima Kuasa Hukum: Kami Baru Dapat Kabar dari Media

Sejumlah bingkai foto Arsin bersama istri dan anak-anak serta berbagai kegiatan aktivitasnya pun masih terpampang di tembok area teras rumahnya.

Salah seorang warga yang enggan menyebutkan namanya itu mengaku, tidak pernah melihat Arsin beraktivitas lagi sejak beberapa bulan yang lalu.

"Pak Kades enggak ada di rumah, udah lama enggak pulang ke sini," ujar warga saat ditemui di lokasi.  

Kemudian ia juga membenarkan aktivitas satu hingga dua orang di rumah kepala desa yang viral memiliki harta banyak itu.  

Pasalnya, warga sekitar cukup jarang untuk bertanya kepada keluaga atau pihak-pihak yang tinggal di dalam rumah dengan warna tembok di bagian krem tersebut.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads