Saat Jadi Saksi Kasus Hasto, Penyidik KPK Klaim Tahu Posisi Keberadaan Harun Masiku

Saat Jadi Saksi Kasus Hasto, Penyidik KPK Klaim Tahu Posisi Keberadaan Harun Masiku

Saat Jadi Saksi Kasus Hasto, Penyidik KPK Klaim Tahu Posisi Keberadaan Harun Masiku-Disway/Ayu Novita-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Saksi dalam sidang lanjutan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kriyanto yakni Penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Arif Budi Raharjo mengklaim mengetahui posisi borun Harun Masiku.

Tim penasitan hukum Hasto, bernama Erna Ratnaningsih menanyakan tugas Arif yang berkaitan dengan pemantauan Harun Masiku.

BACA JUGA:Tim Kuasa Hukum Hasto Protes Jaksa Hadirkan Saksi Penyelidik KPK Arif Budi Raharjo

BACA JUGA:Jadi Saksi, Penyelidik KPK Tegaskan Tak Pernah Bocorkan SprinLid Kasus Hasto kepada Media

"Saudara saksi tadi menyampaikan bahwa saudara memiliki tugas untuk memantau pergerakan Harun Masiku. 

“Yang ingin saya tanyakan adalah bagaimana pelaksanaan tugas saudara tersebut? Pemantauan ya?," tanya Erna dalam sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat pada Jumat, 16 Mei 2025. 

"Betul," jawab Arif.

"Bagaimana pelaksanaan tugas saudara tersebut? Bagaimana upaya dari lembaga saudara untuk bisa mencari dan menemukan Harun Masiku?" tanya Erna.

BACA JUGA:Ronny Talapessy Keberatan Penyelidik KPK Jadi Saksi Sidang Hasto: Apa Lagi yang Mau Diterangkan?

BACA JUGA:Disebut Bocorkan OTT Harun Masiku kepada Hasto, Kuasa Hukum Firli Bahuri: Bohong

"Baik, jadi tadi sudah saya jelaskan di awal terkait dengan pembagian awal terkait untuk pengamanan apabila nantinya terjadi OTT (Operasi Tangap Tangan). 

“Pada saat itu (2020) saya diberikan tugas untuk memantau saudara Harun Masiku, sesuai dengan SOP yang kami laksanakan dibawah pemantauan itu sifatnya surveillance," jelas Arif.

"Terus, yang kedua. Kami berusaha untuk berada di dekat-dekat dengan pihak yang bersangkutan atau target dari atau Pak Harun Masiku sendiri," tutur Arif.

"Kemudian, kami berupaya agar si target ini tidak melarikan diri atau lepas dari pantauan kami, kami minta bantuan kepada tim surveillance," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads