Gubernur California Malah Bela Massa Lawan Trump di Tengah Rusuh LA: Jangan Menyerah!

LOS ANGELES, DISWAY.ID — Di tengah memanasnya aksi protes menolak kebijakan imigrasi Presiden Donald Trump di Los Angeles, Gubernur California Gavin Newsom justru mengambil sikap yang mengejutkan: membela para demonstran dan menolak pengerahan militer oleh pemerintah pusat.

Trump diketahui telah mengirim hampir 5.000 personel Garda Nasional dan Marinir ke kota tersebut untuk meredam aksi massa. Namun, Newsom menyebut langkah itu sebagai bentuk "penyulut konflik" yang justru memperkeruh keadaan.

“Kami sudah terbiasa menangani unjuk rasa. Ini tugas aparat hukum, bukan militer,” ujar Newsom dalam podcast The Daily bersama The New York Times.

“Apa yang dilakukan Trump ini hanya akan menciptakan lebih banyak masalah.”

BACA JUGA:Berbagi Bahagia di Pelosok Negeri, Dompet Dhuafa Distribusikan 36.709 Hewan Kurban

Tak hanya itu, Gubernur Newsom bahkan menuding Trump sebagai pembohong, setelah presiden mengklaim bahwa mereka sempat berbicara soal pengerahan tentara.

“Dia bilang sudah bicara dengan saya. Bohong. Itu tidak pernah terjadi,” tegasnya.

“Kalau dia benar-benar percaya itu terjadi, mungkin ada sesuatu yang salah dengannya.”

BACA JUGA:Marcus Thuram dan Henrikh Mkhitaryan, 2 dari 5 Pemain Bintang Inter Milan Bakal Hengkang Musim Panas Ini

Emosi Newsom pun memuncak saat ia bercerita tentang anak perempuannya yang menangis sepulang sekolah karena mendengar rumor sang ayah akan ditangkap pemerintah federal.

“Saya bilang ke anak saya: yang penting bukan saya, tapi apa yang sedang terjadi di jalanan kota ini. Saya kuat, saya bisa hadapi ini. Tapi saya khawatir untuk kalian, dan untuk negara ini.”

Gubernur yang digadang-gadang bakal maju di Pilpres 2028 ini menutup pernyataannya dengan seruan kuat: “Jangan menyerah. Jangan biarkan rasa takut menguasai kalian.”

BACA JUGA:Marcus Thuram dan Henrikh Mkhitaryan, 2 dari 5 Pemain Bintang Inter Milan Bakal Hengkang Musim Panas Ini

Sumber: