bannerdiswayaward

Tampilkan Video Detik-Detik Kru Stasiun TV Diserang saat Live, Dubes Iran Kutuk Israel!

Tampilkan Video Detik-Detik Kru Stasiun TV Diserang saat Live, Dubes Iran Kutuk Israel!

Mohammad Boroujerdi, Duta Besar Republik Islam Iran untuk Indonesia, menunjukkan video detik-detik serangan brutal Israel ke stasiun TV pemerintah Iran.--Disway

Serangan ini terjadi setelah misil-misil Iran menghantam empat wilayah berbeda di utara dan tengah Israel sepanjang malam, menewaskan sedikitnya delapan warga sipil, menurut militer Israel.

Kementerian Kesehatan Iran menyatakan setidaknya 224 orang tewas dan lebih dari 1.200 terluka dalam serangan udara Israel sejak Jumat lalu, ketika Israel melancarkan kampanye udara besar-besaran yang menarget program nuklir dan misil balistik Iran.

Serangan misil Iran telah menewaskan sedikitnya 24 orang dan melukai 592 lainnya di Israel dalam periode yang sama, menurut kantor perdana menteri Israel.

Pada Senin sore, juru bicara militer Israel berbahasa Persia meminta warga di Distrik 3, wilayah barat Tehran, untuk segera mengungsi, mengatakan mereka berencana menargetkan infrastruktur militer dan nyawa mereka dalam bahaya.

BACA JUGA:KERAS! Iran Klaim Serang Balik Israel Demi Aksi Bela Diri: Kami Diserang Zionis, Kami Melawan!

Beberapa jam kemudian, serangan Israel terhadap gedung tempat penyiar negara Iran berada disiarkan langsung di jaringan TV-nya, IRINN.

Setelah terdengar beberapa ledakan, pembaca berita Sahar Emami berkata,

"Yang kalian dengar adalah suara agresi jelas dari rezim Zionis terhadap IRIB."

BACA JUGA:KERAS! Iran Klaim Serang Balik Israel Demi Aksi Bela Diri: Kami Diserang Zionis, Kami Melawan!

Ledakan lain yang jauh lebih keras mengguncang studio, memaksa Emami meninggalkan tempat siaran. Siaran kemudian terputus dan diganti dengan buletin berita sebelum dilanjutkan beberapa menit kemudian.

Kemudian, kepala IRIB, Peyman Jebelli, tampil di TV sambil menunjukkan kertas bernoda darah. Ia mengatakan saluran dan karyawannya “berdiri hingga akhir.”

Agen berita semi-resmi Fars melaporkan bahwa Masoumeh Azimi, staf Sekretariat IRIB, tewas dalam serangan tersebut.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads