Loyo di Portimao, Honda RC213V Bikin Marc Marquez Drop Out dari Perebutan Podium, Kenapa?

BACA JUGA:Waspada! Ancaman Hujan Tinggi hingga Jalan Amblas Ganggu Perjalanan Mudik Lebaran, Catat Titik Lokasinya

Mereka coba ingin mengikuti langkah yang dibuat oleh Ducati yang musim ini sukses menjalankan delapan motor di grid MotoGP.

Honda ingin Marquez bisa mengadaptasikan gaya balapnya dengan karakteristik Honda RC213V saat ini.

Hal ini diakui oleh Marquez saat menjelang balapan di sesi warm up atau pemanasan, ia dan timnya mencoba setup berbeda untuk balapan.

Namun tampaknya tak begitu berhasil, karena sang pembalap menyatakan kalau dia tak merasa nyaman di atas motor.

BACA JUGA:Ralf Rangnick Usulkan Harry Maguire Dijual Musim Depan

"Ketika balapan, kami membuat sedikit perubahan pada motor yang membantu saya.

"Tapi itu tak cukup, dan sejak lap pertama saya melaju dengan tak nyaman," urai The Baby Alien.

"Bahkan saya tak melakukan start yang bagus, lap pertama bagus. Meski begitu, kecepatannya tak ada.

"Jadi, sejak saat itu saya mencoba melakukan yang terbaik, saya mencoba membangun ritme balapan saya," jelas Marquez.

BACA JUGA:Anak Krakatau Siaga! BMKG: Waspada Potensi Tsunami di Malam Hari

Marquez finish di posisi keenam dengan selisih 16 detik dari pemenang Grand Prix Portugal, Fabio Quartararo.

Marquez bilang, ia kehilangan momen sejak lap pertama. Ia menyebutkan, jika ia sudah tertinggal 3 sampai 4 detik.

Namun demikian, karena setup RCV di Portugal ini tak membantunya, sehingga ia menyimpulkan bahwa tunggangannya itu tak punya kecepatan untuk bertarung.

"Tapi kami finish 16 detik di belakang pemimpin klasemen. Ya, Anda mundur tiga, empat detik sejak lap pertama.

Sumber: