OJK Luncurkan Sistem Informasi Tata Kelola dan Manajemen Risiko Terintegrasi, Apa Gunanya?

OJK Luncurkan Sistem Informasi Tata Kelola dan Manajemen Risiko Terintegrasi, Apa Gunanya?

Ketua Dewan Audit OJK Sophia Wattimena menjelaskan, inisiatif pengembangan SI-GRC.-ist-

Forum RQO juga menggarisbawahi pentingnya peran strategis para pimpinan satuan kerja sebagai garis depan (first line) dalam mengelola risiko dan menjaga integritas organisasi.

Kesadaran risiko di level pimpinan dinilai menjadi kunci dalam mendorong pengambilan keputusan yang tepat dan berbasis tata kelola.

Sebagai bagian dari agenda, forum menghadirkan sesi diskusi panel bersama Inspektur VI Itjen Kementerian Keuangan Dedhi Suharto dan Deputi Direktur Kelompok Pengembangan Aplikasi OJK Adi Purwoko. Keduanya mengulas tantangan dan strategi penguatan GRC di era digital.

BACA JUGA:Proving Ground Bekasi Jadi Andalan Baru Isuzu untuk Jaga Mutu Produk Global

Dengan SI-GRC, OJK berharap tercipta budaya kerja yang semakin transparan, akuntabel, dan adaptif terhadap perubahan.

“Kemampuan berinovasi, menjaga tata kelola, dan mengelola risiko secara efektif akan menjadi penentu stabilitas dan pertumbuhan industri jasa keuangan ke depan,” kata Mahendra.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Close Ads