Jangan Remehkan DBD! Tasya Kamila Bagikan Cara Lindungi Anak dengan 3M Plus dan Vaksin

3M Plus: menguras, menutup, dan mendaur ulang tempat penampungan air, ditambah langkah ekstra seperti menggunakan larvasida dan memasang kelambu.

Lingkungan bersih: mencegah genangan air yang bisa jadi sarang nyamuk, termasuk di pot bunga, talang, dan wadah bekas.

Perlindungan pribadi dan vaksinasi: memastikan anak mendapat gizi cukup, istirahat optimal, dan vaksinasi dengue sesuai jadwal.

BACA JUGA:Pasien DBD Trombosit di Bawah 10 Ribu Berisiko Perdarahan Otak, Kurangi Risikonya dengan Vaksin

Vaksin DBD

Andreas Gutknecht, Presiden Direktur PT Takeda Innovative Medicines, menegaskan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam memerangi DBD.

“Setiap tahun, ribuan keluarga di Indonesia menghadapi kenyataan pahit akibat dengue. Yang paling menyayat hati adalah ketika anak-anak menjadi korban. Kehilangan masa bermain, pendidikan yang terhenti, bahkan kehilangan nyawa sebenarnya bisa dicegah,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa Takeda berkomitmen mendukung target Zero Dengue Deaths by 2030 melalui edukasi berkelanjutan dan kerja sama dengan pemerintah, tenaga kesehatan, akademisi, media, dan masyarakat.

“Pencegahan yang menyeluruh melalui 3M Plus dan vaksinasi adalah kunci. Kami percaya bahwa semakin banyak orang tua memahami cara melindungi keluarga, semakin besar peluang kita memutus rantai penyebaran dengue. Takeda ingin menjadi mitra jangka panjang dalam mewujudkan Indonesia yang bebas dari kematian akibat dengue,” jelas Andreas.

Hari Anak Nasional tahun ini menjadi pengingat bagi semua orang tua: jangan remehkan DBD.

Dengan kesadaran dan tindakan nyata, anak-anak bisa tumbuh sehat dan bebas dari ancaman dengue.

Sumber: