Kontroversi Tunjangan Rumah Anggota DPR: Kajian, Kritik, dan Klarifikasi Pimpinan DPR

Kontroversi Tunjangan Rumah Anggota DPR: Kajian, Kritik, dan Klarifikasi Pimpinan DPR

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPR RI Puan Maharani memberikan klarifikasi dan menegaskan bahwa tidak ada kenaikan gaji bagi anggota DPR.-Disway/Fajar Ilman-

BACA JUGA:9 Orang Ikut Diamankan Bersama Immanuel Ebenezer, Pemerasan K3 Diduga Sudah Berlangsung Sejak Lama

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa segala masukan dari masyarakat akan menjadi perhatian serius DPR dan dapat dievaluasi jika dirasa belum sesuai.

"Kalau kemudian ada hal-hal yang memang dianggap masih belum sempurna, masih terlalu berlebihan, tentu saja kami akan mengevaluasi hal tersebut. 

“Namun hal tersebut sudah menjadi satu hal yang kami kaji dengan baik dan merupakan hal yang sudah dikaji untuk 580 anggota DPR yang datang dari 38 provinsi. Namun apa yang menjadi aspirasi dan masukan dari masyarakat akan kami sangat perhatikan," tegas Puan.

Terkait rencana demonstrasi masyarakat pada 25 Agustus mendatang, Puan menyatakan DPR terbuka untuk menerima aspirasi tersebut.

BACA JUGA:Ada 13 Pemain Super League Dipanggil Timnas, Bung Roppan: Bukti Kluivert Prioritaskan Pemain Lokal

BACA JUGA:Istana: Prabowo Akan Ganti Immanuel Ebenezer Apabila Terbukti Korupsi

“Yang pertama, nanti kami akan lihat apa yang menjadi aspirasi dari masyarakat terkait hal itu. Nanti teman-teman yang menyatakan aspirasi tersebut insyaallah akan diterima oleh teman-teman yang ada di sini," ungkapnya.

"Di sini ada badan aspirasi masyarakat untuk menampung apa yang menjadi keberatannya, apa yang menjadi keluhannya, juga untuk bisa mendengar apa saja yang akan menjadi aspirasi dan juga mendengar kenapa hal itu terjadi.

Kita akan bisa berdiskusi secara terbuka terkait dengan hal-hal yang akan masih menjadi pertanyaan atau kemudian belum didengar secara terbuka pertanyaan-pertanyaan itu sebenarnya apa dan bagaimana," tutupnta.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads