Gawat! Lahan Menipis, 69 TPU di Jakarta hanya Layani Pemakaman Tumpang
Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta mengungkapkan jika lahan pemakaman di Ibu Kota sudah mulai menipis-Disway.id/Cahyono-
JAKARTA, DISWAY.ID - Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta mengungkapkan jika lahan pemakaman di Ibu Kota sudah mulai menipis.
Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, Fajar Sauri mengatakan, dari seluruh Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang ada saat ini lahan yang tersedia tinggal 118.348 petak liang lahat.
BACA JUGA:Pemprov DKI Jelaskan Dana Mengendap Rp14,6 Triliun, Bukan Cari Bunga, Tapi Pola Belanja Akhir Tahun
BACA JUGA:Natalius Pigai Pastikan Pemantauan Hak Narapidana Ammar Zoni di Nusakambangan Tetap Terjaga
Sehingga jika rata-rata di Jakarta dalam satu hari ada 100 orang yang meninggal dunia, maka lahan pemakaman hanya dapat tersedia sampai 3 tahun ke depan.
"Kapasitas lahan tersedia sebanyak 118.348 petak makam yg apabila pelayanan rata rata 100 jenazah perhari, lahan tersedia sampai 3 tahun ke depan," kata Fajar kepada wartawan pada Rabu, 22 Oktober 2025.
Dari total 80 TPU yang ada di Jakarta, kata Fajar, 69 di antaranya sudah terisi penuh.
Sehingga saat ini hanya tersisa 11 TPU yang melayani pemakaman secara normal.
Sementara 69 TPU yang sudah penuh, sekarang ini hanya melayani pemakaman tumpang.
Menurut Fajar, pemakaman secara tumpang ini menjadi solusi di tengah keterbatasan lahan kuburan.
"Pelayanan makam tumpang dilakukan dengan makam keluarga dan cukup efektif menjadi solusi kekurangan lahan makam," terang Fajar.
Fajar menuturkan, terjadi kendala di lapangan untuk melakukan penambahan lahan pemakaman.
BACA JUGA:Sempat Berpindah-Pindah, Sutardi Dicokok Polisi karena Hobi Edarkan Sabu dan Ekstasi
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: