Misteri Dua Kerangka di Gedung Terbakar Kwitang, Polisi Bakal Buka Identitas Korban dengan Libatkan KontraS

Selain itu, Direktorat Siber Polda Metro Jaya juga turut melakukan patroli siber untuk menelusuri berbagai informasi terkait laporan orang hilang.

"Kami juga terus melakukan edukasi dan pencarian informasi terkait laporan orang hilang," ucapnya.

BACA JUGA:Kwitang Kembali Memanas! Massa Kembali Geruduk Mako Brimob Polda Metro Jaya

Rilis resmi mengenai identitas dan hasil pemeriksaan DNA kedua kerangka tersebut direncanakan akan digelar Jumat mendatang di Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, Dua kerangka manusia ditemukan di dalam Gedung ACC, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, yang sebelumnya terbakar pada 29 Agustus 2025 saat terjadi kerusuhan di kawasan tersebut.

Penemuan ini langsung ditangani oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Pusat untuk memastikan identitas dan penyebab kematian para korban.

Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Saputra membenarkan penemuan dua jenazah tersebut dan menjelaskan bahwa tim forensik RS Polri Kramat Jati saat ini tengah melakukan proses pengambilan sampel DNA.

"Jenazah sudah kita bawa ke Kramat Jati untuk pengambilan sampel DNA. Kami masih menunggu hasil dari tim kedokteran forensik RS Polri," katanya kepada awak media.

Diungkapkannya, sejauh ini pihaknya belum menerima laporan resmi kehilangan orang di Polres Jakarta Pusat.

Namun, pihak kepolisian akan mencocokkan hasil forensik dengan laporan kehilangan yang sempat disampaikan oleh Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS).

"Kalau ke Polres belum ada laporan kehilangan. Tapi kan kemarin ada laporan dari KontraS, itu mungkin akan dicocokkan," ungkapnya.

BACA JUGA:Kwitang Kembali Memanas! Massa Kembali Geruduk Mako Brimob Polda Metro Jaya

KontraS Dorong Transparansi Polisi

Sementara Koordinator KontraS, Dimas Bagus Arya menyampaikan bahwa pihaknya menerima informasi mengenai penemuan dua kerangka tersebut dan berharap Polri dapat bekerja secara transparan dan akuntabel dalam proses penyelidikan.

"Hari ini kami mendapatkan informasi mengenai penemuan dua kerangka manusia di Gedung ACC, Kwitang, Senen, yang sebelumnya terbakar pada 29 Agustus lalu," ujarnya.

Menurutnya, proses evakuasi terhadap dua kerangka telah dilakukan oleh aparat kepolisian dan saat ini pemeriksaan DNA tengah berlangsung untuk dicocokkan dengan pihak keluarga dua orang yang sebelumnya dilaporkan hilang, yakni Farhan dan Reno.

Sumber: