Resmi! Alasan Timur Kapadze Mundur dari Uzbekistan Terungkap, Siap Jadi Juru Taktik Timnas Indonesia

Ia juga sempat menjadi pelatih sementara Timnas Uzbekistan pada 2018.

Salah satu pencapaian besar Kapadze adalah sukses membawa Timnas Uzbekistan lolos ke Piala Dunia 2026, yang menjadi pertama kalinya negara tersebut berhasil mencapai turnamen paling bergengsi di dunia sepakbola itu. 

Namun, setelah pencapaian tersebut, Kapadze digantikan oleh Fabio Cannavaro pada Oktober 2025. 

BACA JUGA: Skandal Dokumen Naturalisasi Malaysia: Pemain Minta Kompensasi, FAM Terancam Bangkrut

BACA JUGA:Nova Arianto Bersyukur Timnas Indonesia U-17 Cetak Kemenangan Bersejarah di Piala Dunia 2025

Meski digantikan, Kapadze tetap mendampingi Cannavaro dalam proses transisi hingga akhirnya resmi mengakhiri kontraknya pada November 2025.

Selain itu, Kapadze juga pernah menjabat sebagai pelatih kepala Timnas U-23 Uzbekistan, di mana ia membawa tim tersebut melawan Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia 2024, meski akhirnya Uzbekistan berhasil menang. 

Dengan berbagai pencapaian tersebut, tak heran jika Kapadze menjadi salah satu pelatih yang banyak diperbincangkan sebagai calon potensial pelatih Timnas Indonesia di masa depan.

Pengunduran diri Kapadze dari Timnas Uzbekistan menimbulkan spekulasi bahwa ia mungkin akan menjadi pelatih berikutnya untuk Timnas Indonesia. 

Sejak pemecatan pelatih sebelumnya, Patrick Kluivert,  Indonesia memang belum menemukan pengganti yang tepat. 

BACA JUGA:FIFA Jual Lokasi Parkir Dekat Stadion World Cup 2026, Segini harganya

BACA JUGA:Bung Ropan Sampaikan Info A1: Ivar Jenner Sudah Gabung, Mauro Zijlstra dan Dion Markx Hari Ini

Timnas Indonesia sendiri saat ini tengah berusaha bangkit setelah kegagalan di kualifikasi Piala Dunia 2026, dan PSSI masih mencari sosok yang bisa membawa timnas ke level yang lebih tinggi.

Kapadze, dengan pengalaman internasional yang luas dan prestasi besar yang telah diraih, tentu akan menjadi pilihan yang menarik untuk skuad garuda.

Dengan gaya permainan yang terorganisir dan pendekatan taktis yang matang, ia diperkirakan bisa membawa perubahan positif bagi timnas. 

Sumber: