Sebastian Veron Disanksi 6 Bulan, Protes Estudiantes Picu Gejolak Besar di Liga Argentina

Ironisnya, Estudiantes justru keluar sebagai pemenang lewat gol tunggal Edwuin Cetré yang memastikan kemenangan 1-0 atas “Juara Liga” tersebut.

BACA JUGA:Skandal Naturalisasi Timnas Malaysia: Presiden FAM Bantah Keras Laporan Media Argentina Soal Asal-Usul Facundo Garces

Hukuman Disiplin Dijatuhkan

Pada Kamis, komite disiplin liga mengesahkan sanksi untuk Juan Sebastian Veron dan para pemain.

Mantan pemain Manchester United, Chelsea, Lazio, dan timnas Argentina itu dinyatakan mengambil keputusan protes atas inisiatif sendiri, sehingga bertanggung jawab penuh.

Selain hukuman untuk sang presiden, sebelas pemain yang ikut melakukan aksi pembelakangan dijatuhi larangan bermain selama dua pertandingan.

Sanksi ini akan berlaku pada turnamen pertama tahun 2026, sehingga mereka masih dapat tampil pada babak perempat final Clausura akhir pekan ini.

Termasuk di antaranya kiper senior Uruguay, Fernando Muslera.

Kapten tim Santiago Núñez juga mendapat larangan tambahan berupa pencopotan hak sebagai kapten selama tiga bulan.

BACA JUGA:Media Argentina Bongkar Kebohongan FAM, Asal Usul Facundo Garces Lahir di Santa Fe Bukan Malaysia

Respons Resmi Estudiantes

Melalui pernyataan di media sosial, Estudiantes menyatakan dukungan penuh kepada Juan Sebastian Veron, Nunez, dan seluruh pemainnya.

Klub tersebut menegaskan bahwa mereka tetap solid dalam menghadapi keputusan AFA yang dianggap tidak adil.

Selama masa kepemimpinan Claudio Tapia, AFA memang kerap melakukan perubahan format kompetisi dan regulasi promosi-degradasi.

Namun pengenalan trofi baru setelah musim berjalan menjadi hal yang belum pernah terjadi sebelumnya dan memicu perdebatan luas di Argentina.

Sumber: