Diaspora Tumpul, Strategi Kabur! Inilah Penyebab Timnas Indonesia U-22 Tumbang dari Filipina
Timnas Indonesia U-22 vs Filipina dengan skor 0-1 saat laga pembuka SEA Games 2025-PSSI-
JAKARTA, DISWAY.ID – Kekalahan Timnas Indonesia U-22 dari Filipina dengan skor 0-1 pada laga pembuka SEA Games 2025 jadi pukulan keras sekaligus alarm dini bagi skuad Garuda Muda.
Meski tampil dominan dan unggul jauh dalam penguasaan bola, Indonesia gagal mencetak satu pun gol.
Hasil itu langsung memicu sorotan, terutama terhadap kontribusi pemain diaspora yang dianggap belum memberi dampak nyata.
Pengamat sepak bola, Kesit Budi Handoyo, menilai beberapa pemain diaspora gagal tampil sebagai pembeda dalam pertandingan yang sebenarnya lebih dikontrol Indonesia.
“Pemain-pemain diaspora tidak bisa berbuat banyak. Struick dan Zilstra nyaris tidak memberi ancaman, naluri mencetak golnya tidak terlihat,” ujar Kesit saat dihubungi DISWAY.ID, Selasa (9/12/2025).
Kesit menyebut Rafael Struick dan Jens Zilstra terlihat kurang agresif dan tidak memberi tekanan berarti di lini depan. Padahal, keduanya digadang-gadang sebagai motor serangan Indonesia di SEA Games tahun ini.
Menurut Kesit, kekalahan dari Filipina sebenarnya tidak layak diterima Indonesia. Secara statistik—penguasaan bola, jumlah peluang, dan intensitas serangan—Garuda Muda jauh lebih unggul.
Namun, dominasi itu tidak diterjemahkan menjadi permainan terstruktur.
“Penampilan Timnas U-22 tidak mencerminkan tim yang siap bersaing. Permainan terlihat tanpa skema yang jelas, miskin kreativitas, dan para pemain terlalu terburu-buru saat masuk sepertiga akhir,” jelasnya.
Selain visi permainan yang tidak rapi, masalah klasik kembali muncul: penyelesaian akhir buruk. Sejumlah peluang hilang akibat finishing yang tergesa-gesa dan kurang tenang.
Di sisi lain, Filipina tampil sangat efektif meski bukan tim unggulan. The Azkals U-22 bermain sederhana, disiplin, dan solid dalam bertahan.
“Filipina bukan lawan istimewa, tetapi mereka punya determinasi kuat. Pertahanan mereka solid dan tahu cara menghentikan peluang Indonesia,” tegas Kesit.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: