DUBAI, DISWAY.ID-Ahli bedah di Rumah Sakit Dubai, Dr.Al Saeedi berhasil melakukan operasi pertama menggunakan Robot Bedah bernama'Da Vinci Xi', pada pasien menderita pembesaran ginjal atau Hidronefrosis.
Rumah Sakit Dubai mengatakan, operasi menggunakan Robot Da Vinci Xi ini sukses dilakukan terhadap seorang pasien berusia 22 tahun pembesaran ginjal dan komplikasi.
Dr.Al Saeedi dan timnya melakukan operasi selama dua jam, di mana bagian ureter yang tersumbat diangkat dan ureter disambungkan kembali ke pelvis ginjal.
Dia menyoroti pentingnya menggunakan jenis sistem robot canggih ini, yang memiliki instrumen artikulasi yang memungkinkan kapasitas gerakan yang sama seperti pergelangan tangan manusia tetapi menghilangkan getaran yang mungkin disebabkan oleh tangan ahli bedah.
BACA JUGA:Ilmuwan Temukan Tanah Regolit dari Bulan Bisa Digunakan Berkebun di Bumi
Dr. Al Saeed mencatat prosedur bedah mutakhir di mana teknik laparoskopi konvensional dikombinasikan dengan teknologi robotik presisi tinggi memastikan sayatan minimal, presisi yang ditingkatkan dan waktu pemulihan yang lebih cepat serta rawat inap pasca operasi yang minimal.
Robot Bedah Da Vinci Xi memungkinkan tampilan tiga dimensi dan pembesaran hingga 10 kali dan menawarkan "akurasi ekstrim".
Robot Da Vinci Xi memiliki empat lengan - satu untuk pencitraan dan tiga untuk operasi.
Tangan robot ini menawarkan fleksibilitas dan gerakan tingkat tinggi yang mirip dengan tangan manusia tetapi dengan lebih presisi dan ruang lingkup yang lebih besar untuk gerakan terkontrol selama operasi.
CEO Rumah Sakit Dubai Dr.Maryam Al Raisi mengatakan, robot Da Vinci Xi dikenal sebagai salah satu teknologi bedah laparoskopi paling canggih.
BACA JUGA:Cara Bersihkan Cookie and Cache di Ponsel Android
"Robot ini dikenal sebagai salah satu teknologi bedah laparoskopi paling canggih yang tersedia dan akan secara signifikan membantu meningkatkan layanan bedah umum dan laparoskopi komprehensif yang disediakan oleh rumah sakit," katanya, mengutip Gulfnews, Kamis 19 Mei 2022.
Robot Bedah Da Vinci Xi kata Dr.Maryam memungkinkan, ahli bedah untuk melakukan operasi kompleks dengan presisi dan fleksibilitas yang meningkat di bawah berbagai disiplin ilmu seperti Bedah Oncosurgery, Urologi, Bedah Bariatrik, Ginekologi, Bedah Umum, dan Bedah Kardiotoraks, antara lain.