JAKARTA, DISWAY.ID - Pegiat media sosial, Permadi Arya yang kerap disapa Abu Janda menanggapi kabar meninggal dunia seorang ulama dan cendekiawan Indonesia, Buya Ahmad Syafii Maarif.
Abu Janda kemudian mengatakan ada sangkutpautnya antara banyaknya ulama yang wafat dan munculnya pendusta dengan tanda-tanda akhir zaman.
Ia menilai jika semakin banyak ulama baik yang wafat, maka sama saja sudah seperti kemunculan tanda-tanda kiamat.
BACA JUGA:PP Muhammadiyah Imbau Masyarakat Tidak Kirim Karangan Bunga Duka Cita Buya Syafii
BACA JUGA:Hadiri Ijtima Ulama Banten, Ketum Mathlaul Anwar Bantah Dukung Sandiaga Uno
Menurutnya, ucapan tersebut juga mengacu pada pernyataan yang pernah diungapkan oleh Nabi.
"Nabi pernah bersabda tanda akhir jaman adalah wafatnya ulama luhur ilmu & munculnya pendusta yang dipercaya & dianggap ulama oleh orang2 b***h (seperti bahar dkk)," tulis Abu Janda di postingan akun Instagram-nya (@permadiaktivis2) pada Jumat 27 Mei 2022.
Lebih lanjut, Abu Janda menilai bahwa meskipun Buya Syafii sudah tiada, tetapi ajarannya akan selalu melekat.
"Buya Syafi'i Maarif adalah salah satu tokoh agama luhur ilmu yang pergi meninggalkan kita. Buya telah pergi, tapi ajaran toleran & pluralmu akan selalu kami amalkan," tutur Abu Janda.
BACA JUGA:Awas 5 Makanan Ini Diklaim Bisa Turunkan Fungsi Otak, Salah Satunya Daging Olahan
BACA JUGA:Shin Tae Yong Malu PSSI Belum Bayar Uang Sewa Stadion Buat Latihan
Terakhir, Abu Janda berdoa agar ajaran yang pernah diberikan Buya Syafii bisa membantunya diterima di sisi Tuhan yang Maha Esa.
"Insyaallah jadi ibadah buya di sisi Allah nanti, aamin ya Rabb husnul khotimah ya buya." tutupnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya mantan ketua umum PP Muhammadiyah Prof Ahmad Syafii Maarif.
Airlangga mengaku masih mengingat pertemuannya dengan Buya Syafii pertengahan tahun lalu.