Ojol Tergeletak dengan Mulut Berbusa Disangka Kena Ayan Ternyata Minum Racun Serangga

Rabu 21-09-2022,17:35 WIB
Reporter : Lebrina Uneputty
Editor : Lebrina Uneputty

Namun pada pengidap epilepsi, kejang bisa terjadi lebih dari sekali alias berulang di waktu yang sama atau di waktu berbeda. 

Bahkan, pada beberapa kasus, epilepsi bisa menyebabkan kejang di saat tidur. Kemungkinan besar ini terjadi karena adanya perubahan fase tubuh dari bangun ke tidur yang memicu aktivitas tidak normal di otak.

Tanda-tanda & gejala penyakit epilepsi

Penyakit ayan terjadi akibat aktivitas abnormal di otak yang dapat memengaruhi proses apa pun yang diatur oleh otak Anda. Dalam banyak kasus, gejala epilepsi berlangsung secara spontan dan singkat.

Berikut ini adalah beberapa tanda dan gejala penyakit ayan (epilepsi) yang umumnya terjadi, baik pada bayi, anak atau orang dewasa.

  •   Kebingungan sementara.
  •   Mata kosong (bengong) menatap satu titik terlalu lama.
  •   Gerakan menyentak tak terkendali pada tangan dan kaki.
  •   Hilang kesadaran sepenuhnya atau sementara.
  •   Gejala psikis.
  •   Kekakuan otot.
  •   Gemetar (tremor) atau kejang, pada sebagian anggota tubuh (wajah, lengan, kaki) atau keseluruhan.
  •   Kejang yang diikuti oleh tubuh menegang dan hilang kesadaran secara tiba-tiba, yang bisa menyebabkan orang tersebut tiba-tiba terjatuh.
Kategori :