JAKARTA, DISWAY.ID - Pemain depan Tottenham Hotspur Richarlison telah mengaku sempat menutup pintu bagi Chelsea dan Arsenal untuk mengontraknya pada awal musim panas ini.
Pemain berkebangsaan Brasil itu ditarsnfer dari Everton ke Tottenham dengan nilai trasnfer sebesar 60 juta poundsterling.
Kepindahannya pada musim panas lalu membuat ceritanya bersama Everton selama empat tahun berakhir.
BACA JUGA:Chelsea Dapat Kabar 'Pahit', Ada Pemain Bintangnya yang Cedera Saat Membela Negara
BACA JUGA:Pegang Buku Ngaji, Rio Haryanto Pernah Sukses 'Curi Perhatian' Hijabers Asal Korsel Ini
Penyerang serba bisa telah mengungkapkan bahwa Chelsea dan Arsenal tertarik dengan jasanya.
Akan tetapi Spurs bertindak cepat untuk memenangkan perlombaan untuk mendapatkan tanda tangannya.
Richarlison juga mengklaim bahwa Everton perlu menyeimbangkan neraca pembukuan mereka untuk mematuhi aturan Financial Fair Play.
"Saya tahu Chelsea mengajukan tawaran, dan saya yakin Arsenal juga menghubungi Everton untuk menanyakan situasi saya, tetapi Spurs datang dan membayar biayanya, Anda tahu?" kata Richarlison, dikutip dari laman Goal pada Jumat, 23 September 2022.
BACA JUGA:Ular Raksasa Sepanjang 7 Meter Ditemukan Desa Latompe Sultra, Butuh 8 Orang Buat Menggotongnya
BACA JUGA:Jelang Timnas Indonesia Vs Curacao, Shin Tae Yong: Garuda Siap Tempur!
"Sesederhana itu. Everton harus menjual beberapa pemain untuk menghindari masalah Financial Fair Play, dan negosiasinya sangat singkat, jujur saja," tambahnya.
Mantan penyerang Watford itu menegaskan bahwa Antonio Conte juga memainkan peran kunci dalam meyakinkannya.
Selain itu proses negosiasi juga memakan waktu yang sangat singkat.
"Saya sedang berlibur di Brasil ketika saya mendengar bahwa Tottenham telah mengajukan tawaran kepada Everton," pungkasnya.