BACA JUGA:Farel Prayoga Dikabarkan Meninggal Dunia, Begini Suasana Rumahnya: Banyak Mobil Tamu Datang
2. John Stonehouse
John Stonehouse merupakan mantan anggota parlemen Inggris. Dia memalsukan kematiannya di Miami pada dekade 1970-an.
Tujuannya adalah dia ingin menikah dengan selingkuhannya serta menghindari tuntutan penipuan atas bisnis yang dijalaninya.
Setelah dinyatakan meninggal di Miami, Stonehouse pindah ke Australia dengan nama baru, Joseph Markham.
Tindakan tersebut ketahuan oleh polisi. Stonehouse ditangkap oleh Polisi dan dikembalikan ke Inggris untuk menjalani hukuman penjara.
BACA JUGA:Kevin Conroy Pengisi Suara Batman Meninggal Dunia, Ini Penyebabnya!
3. Igor Vorotinov
Igor Vorotinov, seorang pria asal Minnesota palsukan kematiannya di tahun 2010 untuk mendapatkan uang asuransi.
Kepolisian sempat mengidentifikasi sebuah jasad yang diperkirakan merupakan Vorotinov. Keluarganya mendapatkan uang sebesar 2 juta USD.
Tiga tahun kemudian, FBI menemukan bahwa Vorotinov pura-pura mati dan tinggal di Ukraina dengan identitas baru.
BACA JUGA:Farel Prayoga Meninggal Dunia? Tetangga Sampaikan Kabar Terbaru: Sangat Tak Manusiawi
4. Aleksandr I dari Rusia
Aleksandr I dari Rusia dinyatakan meninggal karena penyakit tipes pada tahun 1825.
Para peneliti diragukan benar-benar meninggal pada saat itu. Pasalnya, tulisan tangannya sama dengan seorang biarawan bernama Feodor Kuzmich.
Kuzmich sendiri meninggal pada tahun 1876. Sebelum meninggal, dia sempat ditanya apakah dia sebenarnya Aleksandr I dari Rusia.