Bonek Disaster Response Team Bantu Evakuasi Korban Gempa Cianjur

Bonek, suporter Persebaya, tidak sepenuhnya ”nganggur” saat Liga 1 mandek seperti saat ini. Sebagian Bonek kini sibuk dengan aksi kemanusiaan di Jawa Barat. Bonek Disaster Response Team (BDRT) menerjunkan personel untuk membantu korban gempa bumi di Cianjur.

 

Gempa yang terjadi 21 November itu menewaskan ratusan jiwa. Puluhan lainnya masih belum ditemukan. DBRT, salah satu bagian dari tribun Green Nord, aktif dalam proses evakuasi korban yang belum ditemukan itu.

 

”Kami tiba di Cianjur pada tanggal 22 November, tepat sehari setelah bencana,” kata Romadhon Arif, coordinator BDRT.

 

BACA JUGA:Energen Champion SAC Indonesia - West Java Qualifiers Diikuti oleh 3.725 Peserta

 

”Selain peralatan dan perlengkapan rescue , kami membawa ambulance BDRT dari Surabaya. Kami juga membawa mobil four wheel drive untuk menembus medan yang berat,” lanjut pria yang akrab disapa Bojes itu.

 

Selama di Cianjur, personel BDRT bergabung dengan personel gabungan untuk melakukan proses search and rescue . Mereka ditugaskan di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Cianjur.

 

 

”Kami membagi personel untuk evakuasi, personel ambulance, dan assessment ,” papar Bojes.

 

Bonek selama ini memang dikenal aktif dalam kegiatan kemanusiaan. Terutama saat terjadi bencana alam. Gempa di Palu, erupsi Gunung Semeru, banjir bandang di Malang, adalah diantara bencana alam di mana Bonek terjun ke lokasi bencana.

 

Tim BDRT di Cianjur rencananya akan terus berada di sana sampai 14 hari pasca bencana. Itu adalah periode tanggap bencana yang telah ditetapkan pemerintah. Bonek, terus bergerak untuk kemanusiaan. (*)