Bintang Bayern Munchen, Joshua Kimmich pun mengakui jika pencapaian Piala Dunia 2022 Qatar adalah karier terburuknya.
"Bagi saya pribadi, ini adalah hari terburuk dalam karier saya," kata Joshua Kimmich kepada Bild, seperti dilansir Disway.id, Jumat 2 Desember 2022.
BACA JUGA:Auto Termahal Sedunia! Bayaran Cristiano Ronaldo Rp 3,2 Triliun di Klub Liga Arab Saudi Al Nassr
Kimmich mengaku, kegagalan Jerman ke fase knock out Piala Dunia Qatar dapat mengganggu mentalitas dirinya.
"Jujur saya takut jatuh ke dalam lubang! Itu membuat Anda berpikir, kegagalan ini karena permainan saya," tambah Kimmich.
Tak berhenti sampai di situ, mimpi buruk Jerman kini kembali menghantui para pemain.
Ya, mereka mengulang pencapain buruk pada 2018 lalu dan ajang Euro pada tahun lalu.
BACA JUGA:Terungkap! Szczesny Taruhan dengan Messi di Laga Polandia vs Argentina: Saya Kalah 100 Euro
"Tahun 2018 kami mengecewakan, lalu kami 'meledakkan' Euro pada tahun lalu," kata Kimmich.
Inilah akhir masa kejayaan Jerman di pentas sepak bola dunia, dalam empat tahun mereka gagal total sepeninggalan Joachim Loew.
Mereka perlu membayar mahal, terkhususnya kini yang menjadi sorotan adalah bagaimana Flick meracik skuad.
Media Bild asal Jerman bahkan mengkritik mantan pelatih Bayern Munchen tersebut yang dinilai keras kepala.
"Sang manajer gagal total dalam prinsip sepakbolanya untuk memimpin Jerman kembali ke puncak dunia.
"Apakah dia benar-benar orang yang tepat untuk memimpin timnas Jerman pada tahun 2024?" tulis Bild.
Tak berhenti sampai di situ, Flick melakukan kecerobohan. Dia tak memanggil pemain-pemain yang sudah matang dan kelas dunia.
"Dia belum membangun poros yang kuat dalam satu setengah tahun. Melawan Jepang dia melakukan perubahan, sehingga kalah 1-2 dari Jepang.