Kalah 2-0 dari Irak, Begini Kata Shin Tae-yong, 'Saya Akan Evaluasi!'

Kamis 02-03-2023,14:46 WIB
Reporter : M. Ichsan
Editor : M. Ichsan

JAKARTA, DISWAY.ID-- Tim U-20 Indonesia harus mengakui keunggulan Irak dengan skor 0-2 pada laga perdana Piala AFC U-20 2023 di Stadion Lokomotiv, Tashkent, Rabu 1 Februari 2023 kemarin.

Irak harus bermain dengan 10 pemain sejak akhir babak pertama setelah Charbel Shamoon mendapatkan kartu merah akibat pelanggaran terhadap Arkhan Fikri.

BACA JUGA:Strategi Shin Tae-yong Jelang Timnas U20 Indonesia vs Irak Malam Ini

Namun, keunggulan jumlah pemain di babak kedua tidak berhasil dimanfaatkan Indonesia. Dua gol kemenangan Irak dicetak oleh Hayder Abdulkareem pada menit ke-28 dan Mohammed Jameel pada menit ke-90+6

Seusai laga, pelatih Shin Tae-yong mengatakan bahwa kekalahan Indonesia karena tidak berhasil mengembangkan permainan walau unggul jumlah pemain di babak kedua.

BACA JUGA:Erick Thohir: Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U20 2023, Harus Jadi Momen Kebangkitan Sepakbola Indonesia

"Kami tidak bisa mencetak gol, meski mendapat banyak peluang. Ini hal yang harus kami perbaiki, dan tentu saja ini terkait kemampuan pemain. Di babak kedua kami unggul jumlah pemain, mungkin kami harus meningkatkan pola permainan kami,” ungkap Shin Tae-yong.

Juru taktik asal Korea Selatan ini tidak mengerti tim besutannya masih tidak bisa memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk membalikkan keadaan.

"Kami bermain bagus di babak pertama, tapi saya masih belum tahu mengapa kami tidak bisa bermain lebih baik lagi saat unggul jumlah pemain. Sebagai pelatih, saya akan evaluasi tim dan akan berbicara dengan tim,” beber Tae-yong.

BACA JUGA:Shin Tae-yong Optimis Timnas U20 Indonesia Bisa Ladeni Irak, 'Ferarri Jadi Kapten Tim'

"Memang cuaca di Indonesia lebih panas dibandingkan di sini. Tapi saya pikir itu tidak bisa dijadikan alasan atas kekalahan ini. Hal paling utama dari kekalahan ini adalah kami kehilangan konsentrasi,” imbuhnya.

Pada sisi lain, Shin Tae-yong juga mengakui ada perbedaan kualitas antara starting eleven dan pemain pengganti. Pada laga ini dia melakukan lima pergantian pemain, empat di antaranya di babak kedua.

“Ada jurang antara starting eleven dan pemain pengganti, karena memperlihatkan performa yang berbeda. Hal itu juga yang perlu kami perbaiki untuk laga selanjutnya,” tukasnya. 

BACA JUGA:Menpora: Bali Tempat Drawing, Trofi Tour Piala Dunia U20 Mampir Juga ke Papua

Tim U-20 selanjutnya akan menghadapi Suriah di pertandingan kedua. Kemenangan wajib diperoleh untuk menghidupkan asa lolos dari fase grup. 

Kategori :