"Bagi yang belum mendaftar harus segera melakukan pendaftaran di posko," jelasnya.
Sebagai informasi, penggunaan QR Code MyPertamina ini sejatinya untuk membatasi konsumsi BBM Solar subsidi.
Bagi kendaraan yang belum terdaftar alias belum punya QR Code MyPertamina, maka hanya akan dapat jatah BBM 20 liter per hari.
Jumlah konsumsi BBM tersebut dapat bertambah menjadi 60-200 liter per hari jika sudah memiliki QR Code MyPertamina.
BACA JUGA:Jelang Puasa Ramadhan, BMKG Sebut Musim Kemarau Akan Tiba Lebih Awal
Daftar QR Code BBM di MyPertamina Secara Offline
Asyiknya, selain mendaftar secara online, sopir yang belum mendapat QR Code di MyPertamina bisa mendaftar secara offline.
Khusus untuk pendaftaran QR Code secara offline, para sopir hanya perlu mendatangi petugas SPBU terdekat.
Pertamina sendiri memang sudah menyediakan booth atau stand untuk pendaftaran MyPertamina secara offline.
Sopir hanya perlu membawa sejumlah dokumen-dokumen yang diperlukan.
BACA JUGA:Lirik Lagu 'Ada Selamanya' For Revenge feat Fiersa Besari: Ku Hanya Ingin Lupa
Daftar Kendaraan Secara Online atau Offline
Seperti diketahui, penggunaan QR Code saat pengisian BBM sejalan dengan program Pertamina, yakni "Subsidi Tepat".
Program Subsidi Tepat sejatinya sudah mulai gencar disosialisasikan Pertamina sejak 2 Juli 2022 lalu, khusus untuk kendaraan roda 4 atau lebih.
Pertamina menegaskan jika program BBM Subsidi ini agar penyaluran Solar dan Pertalite tepat sasaran dengan QR Code.
Sementara itu, pendaftaran QR Code dapat dilakukan secara online maupun offline.