"Mobilisasi hanya mobil yang datang dan pergi termasuk beberapa wanita yang lebih banyak masuk ke dalam," lanjutnya.
Kemudian, pihaknya mengamankan dua eksekutor aborsi di klinik tersebut.
"Kami mengamankan saat ini ada dua orang ini pertama SN wanita selaku eksekutor dan SN ini bukan berlatar belakanh medis, dia hanya dilihat dari KTP hanya IRT," tuturnya.