Di menit 21', Onana terkecoh oleh tendangan bebas McGinn dari sisi kanan. Bola menukik tajam ke tiang jauh.
Ia mengira bola akan disambut pemain Villa lainnya, tapi ternyata tak ada satu pun pemain lawan bisa menerima bola tersebut.
Leander Dendoncker cetak gol di Old Trafford-Foto/Aston Villa-
Hanya selang 5 menit kemudian melalui skema tendangan pojok di sebelah kiri, McGinn dengan kaki kirinya mengirim bola ke tiang jauh, mendapat di kepala Clement Lenglet.
Lagi-lagi tidak ada pemain MU yang dapat mengantisipasi bola tersebut, hingga bola jatuh di kaki gelandang timnas Belgia itu.
Onana yang ada di depannya tak bereaksi cepat, sehingga Dendoncker dengan mudah tap-in dengan tumit kaki kanannya.
BACA JUGA:Sir Jim Ratcliffe Kucurkan Rp 4,6 Triliun Bangun 'New' Trafford, Kapasitas Meningkat!
Aston Villa pun meminta 2-0. MU pun sejatinya juga punya beberapa peluang bagus dari seorang Marcus Rashford.
Dua kali momen Rashford seharusnya bisa mencetak gol, membawa MU kembali imbang.
Namun dua kali peluang tendangan keras kaki kanannya mampu dibendung oleh kiper Villa, Emiliano Martinez.
Hingga babak pertama berakhir MU tertinggal dua gol oleh Aston Villa.
Babak Kedua
Jeda turun minum, tampaknya Erik ten Hag menggembleng para pemain MU untuk terus menekan pertahanan Aston Villa.
Terbukti hanya dalam beberapa menit, Garnacho mendapat momen bagus setelah menerima umpan Rashford.
Ia berhasil mengecoh kiper terbaik di Piala Dunia 2022 itu, sehingga gol pun tercipta.
Sayangnya, gol tersebut dianulir VAR karena posisi pemain muda timnas Argentina itu tepat di garis offside.