Snapdragon 8 Gen 2 dan Dimensity 9300
Snapdragon 8 Gen 2 hadir dengan 1 x inti ARM Cortex-X3 dengan clock 3,2 GHz, 2 x inti ARM Cortex-A715 dengan 2,8 GHz, 2 x inti ARM Cortex-A710 dengan kecepatan 2,8 GHz, dan 3 x inti ARM Cortex-A510 dengan kecepatan clock 2,8 GHz 2,0GHz.
BACA JUGA:ZTE Luncurkan Nubia Z60 Ultra, Smartphone Flagship dengan Snapdragon 8 Gen 3
BACA JUGA:Bocoran Harga Samsung Galaxy S24 Kisaran Rp 12,3 Juta - Rp 18,5 Juta
Chipsetnya memiliki Adreno 740 yang mampu menangani semua game di Play Store tanpa kesulitan.
Sedangkan iQOO Neo 9 Pro mengusung SoC MediaTek Dimensity 9300 terbaru dengan susunan inti yang sangat menarik.
Ini memiliki 1 x inti ARM Cortex-X4 dengan clock 3,25 GHz, 3 x core ARM Cortex-X4 pada 2,85 GHz, dan 4 x core ARM Cortex-A720 pada 2,0 GHz.
Tidak ada inti yang berfokus pada efisiensi di Dimensity 9300 karena ini adalah chip yang berfokus pada kinerja. Untuk grafisnya terdapat GPU Immortalis G720 yang bertenaga.
Chip Gaming Q1 dan Kombo Kamera yang Kuat
BACA JUGA:Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy S24 Series, Bikin iPhone 15 Kalah jauh
BACA JUGA:Harga Redmi 13C Memang Cuma Rp1 Jutaan, Tapi Punya Spesifikasi Oke Nih
Baik iQOO Neo 9 dan 9 Pro menjalankan Android 14 dengan OriginOS 4 dan mengemas RAM hingga 16 GB.
Kedua smartphone ini juga dibekali Q1 Dedicated Chip yang berfungsi mendongkrak performa gaming dan memastikan frame rate stabil.
Chip Q1 diluncurkan dengan seri iQOO 12 dan sangat menyenangkan melihatnya juga tersedia dengan seri iQOO Neo9 yang lebih murah.
Chipset ini akan meningkatkan pengalaman Anda bermain game dan akan mengangkat beban GPU untuk memastikan frame rate yang stabil dan refresh rate yang lancar pada game.
iQOO Neo 9 dan 9 Pro hadir dengan kamera utama Sony IMX920 50 MP. Model vanilla memiliki lensa ultrawide 8 MP, sedangkan iQOO Neo 9 Pro memiliki lensa ultra lebar 50 MP.