INI sepertinya belum diatur dalam hukum perang: boleh atau tidak.
Tapi kenyataannya kian sering terjadi: membunuh musuh dari jarak jauh. Tanpa ada deklarasi perang sebelumnya.
Seorang jenderal intelijen Iran terbunuh dua hari lalu. Yang membunuh berada di jarak ribuan kilometer. Di negara lain.
Sang jenderal lagi dalam kunjungan ke Damaskus, Syria. Jam 10.30 itu ia lagi berada di sebuah gedung bertingkat. Gedung itu memang sering dipakai para pejabat militer Iran. Hubungan Iran dan Syria sangat baik.
Di siang bolong itulah sebuah drone melayang di udara Syria. Drone tanpa awak itu meluncurkan senjata. Tepat mengenai sasaran.
Gedung itu hancur. Terbakar. Brigjen Sadegh Omidzadeh tewas seketika. Demikian juga deputinya: Hajj Gholam. Pun tiga staf lainnya.
Secara intelijen gedung itu sudah memenuhi syarat: berada di kompleks kedutaan besar banyak negara. Di kawasan seperti itu biasanya aman dari serangan. Tapi serangan model baru ini seperti sniper jarak jauh. Tepat sasaran. Tanpa mengenai dan mengganggu gedung di sebelahnya.
Ketepatan sasaran diatur lewat komputer. Berarti tugas sniper tradisional sudah tergantikan. Dengan teknologi ini sang sniper tidak harus mencari posisi menembak yang tepat. Ia bisa melakukannya dari mana saja.
Kali ini pelakunya Israel. Iran juga pernah kehilangan jenderal dengan cara yang mirip. Hanya pelakunya bukan Israel, langsung bos besarnya: Amerika Serikat.
Jendreal itu, Qasim Solaimani, juga lagi berkunjung ke negara lain: Iraq. Begitu kendaraan yang membawa Solaimani konvoi di jalan raya, di luar kota Baghdad, senjata mengenai mobil itu. Meledak. Sang jenderal tewas seketika. Tembakan dilancarkan oleh drone. Tanpa awak.
Sebulan lalu petinggi Hamas yang lagi berada di Beirut, Libanon, juga tewas oleh serangan drone tepat sasaran. Ia seorang deputi pimpinan Hamas: Saleh al-Arouri.
Maka saya berpikir mengapa Vladimir Putin tidak dibunuh saja dengan cara yang sama. Atau Kim Jong-un. Bahkan mengapa tidak sekalian Ayatollah Khamenei.
Mungkin saja Israel dan Amerika sudah mengagendakan itu. Tapi mereka belum menemukan intelijen yang bisa memasok keberadaan para tokoh yang dibenci Israel-Amerika itu. Belum menemukan pengkhianat yang tepat.
Saya bisa membayangkan betapa sulit melindungi tokoh di zaman seperti ini. Debat capres masih membicarakan beli senjata bekas atau baru.
Padahal realitas keamanan dan pertahanan negara sudah seperti itu. Tidak perlu lagi mengerahkan pasukan ke Jayawijaya. Semua bisa diwakilkan ke Mr Drone.
Tapi drone juga tidak cerdas kalau tidak dibantu pihak lain: para pengkhianat.
Saya bayangkan betapa banyak orang berwajah ganda di Lebanon, Syria, Iraq, Palestina, dan Gaza sekarang ini. Tanpa para pengkhianat drone pun hanya bisa tolah-toleh. Sebenarnya para pengkhianat itulah kuncinya.(Dahlan Iskan)
Komentar Pilihan Dahlan Iskan di Tulisan Edisi 21 Januari 2024: Nusantara Indonesia
Lagarenze 1301
Catatan untuk editor CHD: 1. CHD terbit sudah sangat jarang tepat pukul 04.00 WIB. *Atau mungkin memang kebijakan Disway CHD tidak mematok terbit pukul 04.00, saya saja yang berharap konsisten pukul 04.00. 2. Waktu terbit real jarang sama dengan waktu yang tertulis di CHD. *Seperti hari ini, tayang pukul 04.53 WIB, tertulis 04.49 WIB. Hari-hari sebelumnya, tayang pukul 04.15 tertulis pukul 04.04. *Hanya beberapa kali, bisa dihitung dengan jari, CHD tayang pukul 04.00 dan juga tertulis pukul 04.00. 3. Harian Disway selalu terbit pukul 04.00, sangat jarang telat. *Mungkin karena editornya beda. CHD adanya di domain induk "disway.id", sedangkan Harian Disway di subdomain "harian.disway.id". 4. Sebaiknya konsisten terbit pukul 04.00. *Tapi, kalau memang kebijakannya tidak mesti pukul 04.00, bagi saya tidak masalah. Yang penting tetap terbit. :) :)
Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
Pak Saiful Ysh.. Penjelasan di atas hanya untuk Kristen Protestan ya. Kalau Katholik beda lagi organisasinya karena ada kantor Keuskupan (Uskup, Uskup Agung, Paus). Mudah-mudahan ada teman Kristen dan atau Katholik yang bisa mengkoreksi, memperjelas atau menambahkan.. ### Paling tidak ada gambarannya ya pak..
Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
Pak Saiful Ahmad Ysh.. Di Indonesia ada organisasi yang bernama Persatuan Gereja-Gereja di Indonesia atau PGI. PGI ini dulunya bernama DGI atau Dewan Gereja Indonesia. Tujuan dari pendirian PGI (d/h DGI) adalah untuk mempersatukan "mempersatukan" gereja, dan bukan "menyeragamkan". Sedangkan anggota PGI bukan langsung 'gereja', tetapi 'sinode'. Nah, sinode inilah yang mempersatukan gereja-gereja di bawah koordinasinya. Sebagian besar 'perekat' dari gereja yang tergabung dalam satu sinode adalah atas dasar 'kewilayahan'. Makanya, sebagai contoh, kemudian ada: 1). Sinode Gereja Protestan "Maluku" (GPM). 2). Gereja Masehi Injili "Minahasa" (GMIM). 3). Gereja Kristen Jawa Tengah. 4). Gereja Kristen Djawi Wetan. 5). Gereja Kristen Pasundan. Dan seterusnya. Sedangkan di bawah Sinode, anggotanya adalah "gereja". Fungsi sinode terhadap masing-masing gereja adalah semacam koordinator, yang mengkoordinasikan, antara lain: 1). Fungsi administratif (keuangan gereja/pemasukan pengeluaran, SDM gereja, gaji para pendeta dan lain-lain). 2). Fungsi ajaran, peribadatan dan lain-lain (antar sinode banyak yang peribadatannya beda). Sebenarnya saya bukan orang Kristen. Jadi ini hanya merupakan "hal yang saya ketahui". Tapi mungkin bisa saja salah. Saya sedikit "merasa tahu", antara lain karena, saat tinggal di Ambon selama 8 tahun: 1). Tinggal persis di depan kantor Sinode GPM. 2). Punya teman yang ayahnya pendeta. Kalau gajian, uangnya fisik uang receh karena hasil kolekte.
Udin Salemo
Waktu saya disana 2014 sampai dengan pertengahan 2017 kemeriahan acara itu masih ada. Saya suka pakaian peserta dengan corak baju tradisional setempat. Warna-warni dengan warna yang mencolok. Meriah. Saya tinggal di Galala, pusat industri rumahan ikan asar. Ikan asar adalah sebutan masyarakat Ambon untuk ikan asap. Setiap mudik ke Jakarta saya sering bawa ikan asar. Juga kacang kenari.
Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
DI BULAN SEPTEMBER, SEBULAN PENUH, SETIAP TAHUN, KOTA AMBON FULL DENGAN NUANSA ULANG TAHUN SINODE GEREJA PROTESTAN MALUKU.. Tahun 70an, di bulan Agustus, saat awal di Ambon, saya kaget, di jalan-jalan di manapun, penuh "barisan" yang sedang melakukan "latihan gerak jalan". Karena terjadi pada bulan Agustus, otomatis saya mengira, mereka sedang latihan dalam menyambut hari Kemerdekaan RI, 17 Agustus. Ternyata, setelah 17 Agustus lewat, barisan yang ikut latihan gerak jalan tidak surut. Tapi malah makin banyak. Mulai dari anak-anak, sampai orang tua. Barulah saya berkomentar, tapi dengan nada tanya: "Tanggal 17 Agustus sudah lewat, tapi kok yang latihan gerak jalan tidak berkurang ya, bahkan tambah banyak. Siang malam". Jawaban teman-teman Ambon: "Mereka latihan gerak jalan, bukan dalam rangka Hari Raya Kemerdekaan. Tapi dalam rangka ulang tahun Sinode Gereja Protestan Maluku. Nanti di bulan September.." Dan benarlah, pada bulan September, barulah lomba gerak jalan itu berlangsung sangat meriah. Pesertanya banyak sekali. Dan dengan seragam yang beraneka. Sinode GPM sendiri berulang tahun pada tanggal 6 September. Tetapi sepanjang bulan September, setiap tahun, Ambon full dengan nuansa ulang tahun GPM. Tahun 70an, saya masih pemuda, masih jomblo. Maka saya ikut merasakan kebahagiaan itu. Rasanya, di setiap bulan September, Ambon penuh cewek cantik. Dan manis.. (Apakah hanya cewek yang kelihatan..? Iya..!! Yang cowok, saya gak mau liat. He he..). ### Marak. Meriah.
Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
SINODE GEREJA PROTESTAN MALUKU.. Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) adalah sinode yang melayani di wilayah Provinsi Maluku, meliputi pulau Buru, Seram, Ambon, Pulau Pulau Lease - yaitu pulau Saparua, Harukubdan Nusalaut, Kepulauan Banda, Kepulauan Kei, Kepulauan Aru, Tanimbar, Babar, Leti Moa Lakor, Kisar hingga Wetar. Dan juga Provinsi Maluku Utara. GPM bertumbuh dengan berbagai tantangan yang bukannya membuat umat Kristen di provinsi kepulauan ini mundur, tetapi semakin membuat semangat kekristenan mereka makin menyala-nyala. Tantangan GPM terakhir dan terberat adalah saat di Maluku terjadi kerusuhan antarwarga Kristen – Islam. Sangat disayangkan karena banyak gereja dan bangunan-bangunan penting milik GPM ikut hancur. Fasilitas sekolah dan kampus Universitas Kristen hangus terbakar. Ribuan orang mengungsikan diri ke pulau-pulau lain sekitar Maluku. Akibatnya di Ambon dan beberapa tempat bekas kerusuhan muncul pembagian wilayah-wilayah Islam dan Kristen yang sebenarnya sangat disayangkan. Dan juga muncul trauma-trauma negatif yang masih tertanam pada kedua pihak. Untunglah, dalam hubungan Islam - Kristen, masyarakat Maluku memiliki tradisi kerjasama dan semangat “pela gandong” yang diharapkan dapat merekatkan kembali hubungan masyarakat Islam - Kristen. Dan menyembuhkan luka-luka konflik itu. ### Saya hidup di Ambon selama 8 tahun. Rumah sy persis di depan kantor Sinode GPM.
Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
DISWAY biasanya terbit jam empat pagi./ Para pemburu Pertamax jam segitu udah pada ngantri./ Hari ini Admin Disway lagi banyak acara./ Makanya hari ini Disway terbit hampir jam lima../ ### Belajar mantun. Kelasnya masih jauh di bawah pak LP. Apalagi dibanding pak Udin Salemo.
Udin Salemo
Pakde ke berangkat ke Cisoka/ Untuk mencari bibit ikan lele/ CHD di disway terbit suka-suka/ Banyak perusuh dibuat kecele/ #mantun_kecele
Gianto Kwee
Agar makin "Dramatis" Baca puisinya dengan diiringi lagu "Hujan Datang Lagi" dari "Endang S Taurina !" Bait 2 Hujan membekap cerita lama Duduk sepayung kita berdua Bermesraan ditengah hujan Hujan yang kini daku sendiri Rindu makin menyengat Bantal dan guling makin kudekap Dan kupeluk erat Lagu indah dan suara Khas Endang S Taurina, diiringi musik bernuansa Melayu
Yellow Bean
Jang @Aat. Sebenarnya menjomblo dan tidak semua ada dalam niatan hati. Menjomblo bukan tanda tak laku tapi menurut saya lebih ke spesifikasi yang belum cocok dengan keinginan. Syair Pak @Mirza mirwan tentang lagu Ebiet G Ade adalah salah satu cara untuk memanggil gadis yang Aat inginkan dengan sholat tahajud. Semua mungkin jika jalur langit mau di buka. Dengan keyakinan penuh bahwa standar yang Aat inginkan masih rasional/masuk akal. Tapi kalau spek yang di inginkan Aat adalah level Ariel Tatum juga coba saja, barangkali dengan kuasanya Allah SWT mau mengabulkan doa Aat. Tapi juga ingat yang kamu inginkan belum tentu yang terbaik dan yang kamu tidak suka juga belum tentu buruk untuk kamu. Selamat menjemput rezeki.
Mirza Mirwan
Mas Aat, cobalah dengarkan "Nyanyian Kasmaran"-nya Pak Abid Ghaffar (Ebiet G. Ade) -- anggap saja frasa "lelaki bermata lembut" terdengar seperti "wanita bermata teduh". Sejak engkau bertemu lelaki bermata lembut / ada yang tersentak dari dalam dadamu / Kau menyendiri duduk dalam gelap / bersenandung nyanyian kasmaran / dan tersenyum entah untuk siapa / Nampaknya engkau tengah mabuk kepayang / kau pahat langit dengan angan-angan / kau ukir malam dengan bayang-bayang/ Jangan hanya diam kau simpan dalam duduk termenung / malam yang kau sapa lewat tanpa jawab / Bersikaplah jujur dan terbuka / Tumpahkanlah perasaan yang sarat dengan cinta / yang panas bergelora / Anggap saja takdir tengah bicara / Dia datang dari langut buatmu / dan pandangan matanya memang buatmu / Mengapa harus sembunyi dari kenyataan / cinta kasih sejati kadang datang tak terduga / Bergegaslah bangun dari mimpi / atau engkau akan kehilangan / keindahan yang tengah engkau genggam / Barangkali takdir tengah bicara / dia datang dari langit buatmu / dan pandangan matanya khusus buatmu /.
Atho'illah
Di musim hujan ini, Hujan rintik-rintik turun, Seperti air mata yang menetes, Menceritakan cinta yang patah. Di musim hujan ini, Angin berhembus kencang, Seperti angin yang menderu, Menceritakan cinta yang hancur. Di musim hujan ini, Langit tampak suram, Seperti hati yang muram, Menceritakan cinta yang sepi. Di musim hujan ini, Hati ini pun sendu, Merindukan cinta yang tumbuh subur, Di tengah hujan yang mengguyur. Akankah di musim hujan ini, Cinta yang kutunggu datang, Menyiram hatiku yang gersang, Dengan limpahan kasih sayang. Akankah di musim hujan ini, Ada cinta yang mampu menghangatkan, Hatiku yang telah lama membeku, Dan jiwaku yang telah lama hampa. Entahlah, aku tak tahu, Apakah musim hujan ini, Akan membawa cinta yang subur, Atau hanya sekadar impian belaka. Hanya waktu yang bisa menjawabnya, Hanya waktu yang bisa membuktikannya,
Handoko Luwanto
Singgasana Prusuh Disway of the Week: 14-01-2024 s/d 20-01-2024 (105 orang)
Rookie of the Week
#.Nama (Komen;Kata)AWARD [diReplyOrangLain;meReplyOrangLain]
#1.jadijenius (30;441)✏️;1★ [2:23]
#2.Sen Young Tan (1;118)✏️;1★ Nama: jadijenius,
Rookie of the Week, Periode: 14-01-2024 s/d 20-01-2024
#.Edisi (Komen;Kata)AWARD [diReplyOrangLain;meReplyOrangLain]
#1.15-01-2024=Terowongan Hasidic (1;5)✏️
#2.16-01-2024=Trance Berdarah (1;18) [1:0]
#3.17-01-2024=Psyche Stress (10;100)★ [0:9]
#4.18-01-2024=Penduduk Turun (7;156) [1:6]
#5.19-01-2024=Rasional Khalwat (5;105) [0:3]
#6.20-01-2024=__Emas Budi (6;57) [0:5] Nama: Sen Young Tan,
Rookie of the Week,
Periode: 14-01-2024 s/d 20-01-2024
#.Edisi (Komen;Kata)AWARD [diReplyOrangLain;meReplyOrangLain]
#1.14-01-2024=Lai Ching-te (1;118)✏️★
Afa
Thanks pak L1301. Jadi ingat cerita zen hehehe Suatu ketika ada 2 anak muda yg bertengkar di Fa-hsing Temple, Guangzhou. Mereka berfilosofi tentang bendera berkibar. Yg satu bilang bendera nya bergerak. Satunya lagi bilang: angin yg bergerak. Hui Neng menengahi: Bukan angin yg bergerak. Bukan pula bendera yg bergerak. Tapi pikiran kalian lah yg bergerak.
Lagarenze 1301
Topik hari ini berat. Mari bersantai sejenak. Seorang pria lanjut usia akhirnya bisa meninggalkan negaranya, Uni Soviet, pada akhir 1980-an untuk pertama kali dalam hidupnya. Istri dan putranya telah lebih dulu pergi dan menetap di Amerika. Dalam perjalanan keluar melalui perbatasan Soviet, penjaga memeriksa barang bawaannya dan menemukan patung Lenin. "Apa ini?" "Jangan tanya aku 'apa' ini, tanyakan padaku "siapa" ini! Ini adalah Vladimir Lenin, pahlawan besar yang memperjuangkan hak-hak rakyat di negara kita, dan aku membawanya bersamaku untuk mengingatkan diriku sendiri untuk melanjutkan pertempuran itu di Amerika!" kata Pak Tua penuh semangat. Penjaga mengizinkannya lewat, dan dia bisa naik pesawat ke Amerika. Begitu dia tiba, penjaga perbatasan Amerika memeriksa barang bawaannya dan menemukan patung Lenin. "Apa ini?" "Jangan tanya aku 'apa" ini, tanyakan padaku 'siapa' ini! Ini adalah Vladimir Lenin, monster jahat yang menghancurkan tanah airku yang indah! Aku membawanya bersamaku untuk mengingatkan diriku sendiri akan kesalahan masa lalu," kata Pak Tua. Penjaga mengizinkannya lewat, dan dia pun segera naik taksi ke rumah tempat tinggal istri dan putranya. Setelah bertemu kembali dengan mereka, putranya melihat patung Lenin, dan bertanya, "Papa, siapa ini?" Pria itu tersenyum dan berkata, "Anakku, jangan tanya aku 'siapa' ini, tanyakan padaku 'apa' ini! Anakku, ini 10 kg emas!"
Lagarenze 1301
Wow, beberapa merek dari Indonesia terlihat menghiasi motor Gresini Ducati yang akan ditunggangi Marquez bersaudara dalam balapan MotoGP 2024. Gresini sudah merilis foto Marc dan adiknya, Alex, dengan latar belakang motor yang akan ditungganginya, Minggu (21/1/2024). Motor itu sangat meriah dengan tempelan banyak logo. Yang mencolok dengan warna kuning di atas warna dasar biru muda, tulisan "Antangin". Logo Antangin terlihat di winglet kiri dan kanan. Logo yang sama juga nangkring di lengan wearpack pembalap. Ada merek lain, skincare MS Glow. Posisinya di bawah Aspira dan di atas Federal Oil, di sisi kiri dan kanan motor. Masih ada juga beberapa merek lain. Beberapa hari ke depan, tim balap Valentino Rossi VR46 juga akan meluncurkan motor anyar 2024 dengan sponsor utama Pertamina Enduro. Logo dan tulisan Pertamina Enduro sangat mencolok. Semoga semencolok prestasi dua pembalap VR46, Marco Bezzechi dan Fabio Di Giannantonio.
Liam Then
Masing-masing menganggap paling benar, bersumpah kepada Tuhan mereka yang paling benar. Mereka lupa,kapan waktu selalu mereka ucap Tuhan Yang Paling Benar. Mereka gaungkan kuasa Tuhan, tetapi tak bisa mereka lepaskan kuasa dunia. Berbusa-busa mereka bicara, tentang keadilan Tuhan, tapi tak mereka biarkan keadilan Tuhan bekerja.
Xiaomi A1
Di sulawesi utara selain GMIM (daratan) juga ada GMIST- Gereja Masehi Injili Sangihe Talaud, area kerjanya meliputi sulawesi utara yg kepulauan.. Pernah sekali brkunjung ke pulau Siau (kampung halaman kakek buyut pemain timnas Jordi Amat), sehabis magrib kami hendak keluar untuk makan malam, dalam perjalanan kami beberapa kali menjumpai anak muda duduk sendirian di depan rumah sambil membaca alkitab, sungguh pemandangan yg menyejukkan.. Jadi ingat jaman dulu, di jawa, khususnya di kampung, saat masih jarang yg punya tv, opsi hiburan sehabis magrib adalah pergi mengaji..
Mirza Mirwan
Bahkan para anggota DPR AS, dari Republik maupun Demokrat, yang selama ini menjadi pendukung berat Israel pun uring-uringan melihat sikap Bibi (sebutan untuk Benjamin Netanyahu) yang tak mempedulikan imbauan dari AS untuk tidak ugal-ugalan, juga protes dari rakyat Israel sendiri -- termasuk keluarga korban yang masih disandera Hamas -- untuk mengadakan gencatan senjata. Sudah terbukti, dengan terus menggempur Gaza, tak seorang pun sandera bisa dibebaskan. Mereka, keluarga sandera, justru mengkhawatirkan keselamatan sandera dengan serangan udara yang bertubi-tubi. Anggota DPR dari Republik, tak disebutkan namanya, menuduh Bibi "may be deliberately trying to prolong it in order to remain in power" -- sengaja memperpanjang perang agar tetap berkuasa. Netanyahu memang sudah tidak populer di mata rakyatnya. Bahkan juga di partainya. Dalam kabinet perang Israel juga terjadi perpecahan. Sementara anggota DPR dari Demokrat, meski tetap mengaku sebagai "strong friend" bagi Israel, menyebut Bibi sebagai bencana. "Everybody has been a strong friend of Israel, but Netanyahu is a disaster." Senada dengan pendapat koleganya dari Republik, anggota DPR dari Demokrat itu menuduh Netanyahu takut kehilangan jabatan. "....because he knows that the moment that the conflict ends he's out of a job." Entah benar apa tidak soak ingin tetap berkuasa atau takut kehilangan jabatan itu. Tapi yang jelas Netanyahu sudah cukup lama duduk di kursi PM, meskipun tidak bersinambungan.
Everyday Mandarin
Di gereja Katolik, keponakan saya, Bryan, waktu kecil diam-diam membawa pulang buku renungan (maaf kalau namanya salah krn saya beragama Tao) yang sering ditaroh di dalam gereja. Sampai rumah, mamanya Bryan (kakak saya) tanya, "Bryan, koq dibawa pulang buku ini? Bryan menjawab, "Kan ini ada tulis 'KASIH' di depannya (sampul buku maksudnya)." Mereka kasih kita utk bawa pulang.
Mirza Mirwan
Pilpres AS masih 9 bulan 15 hari lagi (5 November 2024). Tetapi, menurut perasaan saya, kalau Donald Trump terpilih dalam konvensi 15-18 Juli mendatang, Trump akan menggandeng Vivek Ramaswamy sebagai wakil presiden. Kenapa? Karena begitu Ramaswamy menjadi kandidat dengan hanya dapat suara 3 delegasi di Kaukus Iowa 15 Januari yang lalu Ramaswamy langsung deklarasi mendukung Trump -- karena yakin di kaukus dan primary selanjutnya perolehannya tetap jauh di bawah Trump. Trump akan memilih Ramaswamy karena masih muda, usianya separuh usia Trump. Sama-sama pengusaha. Dalam 4 putaran debat primary yang tak diikuti Trump, Ramaswamy tak pernah sekalipun menyerang Trump. Dan masih ada pertimbangan lain entah apa. Tetapi, waini, kalau Trump menggandeng Ramaswamy, artinya sikap rasialis Trump jadi ambigu. Beberapa hari yang lalu Trump mengejek Nikki Haley dengan nama depannya (Nimarata) yang India -- orangtua Nikki memang imigran dari Amritsar, India. Sementara Ramaswamy juga India -- orangtuanya imigran dari Kerala. Tetapi Trump tetaplah Trump. Mana mau ambil pusing dengan penilaian orang. Dalam konvensi, seorang capres memang ditentukan setengah-lebih-satu suara delegasi. Tetapi seorang cawapres ditetapkan secara aklamasi. Siapa yang digandeng capres terpilih (dalam konvensi) itulah yang ditetapkan jadi cawapres. Tetapi, waini juga, kalau dalam pilpres 5 November pilihannya Trump dan Biden, kok kasihan benar rakyat AS yang disodori capres umur 76 dan 82.
Property Property
Topiknya cukup berat. Ada yang marah tuh, agamanya disinggung. Ghibah katanya. Wkwkwk.... Ternyata oh ternyata.... di dalam kristenpun terpecah belah ke dalam sinode2. Di dalam Islam ada pemikir model Buya Syakur. Dimana beliau mempertanyaka kebenaran peristiwa Isra' Mi'raj. "Benarkah Nabi Muhammad melakukan perjalanan ke langit ke 7?" Tanyanya. Nah, bagaimana dengan pendeta2 kristen,,adakah yg mempertaanyakan kenapa Yesus disalib? Untuk apa Yesus disalib? Kenapa tentara Romawi mengejar2 Yesus? Apakah Yesus jadi tuhan sejak dilahirkan, atau bagaimana? Coba @milwa jawab pertanyaan ini semua, sebelum anda mengatakan Agama Islam belum sempurna. Jawab aja pertanyaan2 itu, jangan takut jadi murtad eh jadi mualaf.