JAKARTA, DISWAY.ID -- Menurut Presiden Joko Widodo (Jokowi) hasil penghitungan cepat quick count Pilpres 2024 merupakan metode penghitungan ilmiah.
Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sementara unggul di quick count dari berbagai lembaga survei.
Suara Prabowo dan Gibran rata-rata menyentuh angka 58 persen, mengungguli dua pasangan lainnya.
Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berada di posisi kedua dengan rata-rata 25 persen.
Lalu disusul pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dengan rata-rata suara 16 persen.
"Hasil penghitungan quick count itu adalah metode penghitungan yang ilmiah," jelas Jokowi di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, Kamis, 15 Februari 2024.
Jokowi menilai, publik harus sabar menunggu hasil resmi berdasarkan penghitungan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Apapun kita harus menunggu hasil resmi KPU, jadi sabar, ojo kesusu, sabar," katanya.
Perbedaan Quick Count, Real Count dan Exit Poll
Tampaknya tak sedikit yang belum memahami terkait proses penghitungan suara Pemilu.
Di Indonesia sendiri ada tiga jenis penghitungan suara, yakni quick count, real count dan exit poll.
Apa Itu Quick Count?
Melansir dari berbagai sumber, quick count merupakan penghitungan surat suara cepat.
Quick count dilakukan oleh lembaga-lembaga survei di Indonesia untuk menjadi rujukan kepada publik.
Mekanisme quick count menggunakan metode sampling sebesar 5 hingga 10 persen data suara di lapangan.