Suaminya mengatakan di postingan terpisah bahwa kepala mereka dipukul dengan helm dan batu. “Mulut saya hancur tapi pasangan saya lebih buruk dari saya,” katanya.
Pasangan itu terlihat oleh mobil patroli polisi sekitar pukul 22.30 dan dibawa ke rumah sakit. Dokter memastikan wanita tersebut diperkosa.
“Awalnya, pihak patroli tidak banyak memahami kejadian tersebut karena perempuan tersebut sebagian berbicara dalam bahasa Inggris dan sebagian lagi dalam bahasa Spanyol. Mereka dibawa ke pusat kesehatan terdekat,” kata petugas polisi senior Pitamber Singh Kherwa.
“Saya mendapat telepon sekitar pukul 01.30 dan bergegas ke lokasi untuk verifikasi. Tim khusus yang dibentuk untuk mengungkap kasus ini sedang melakukan penggerebekan dan akan segera menangkap sisanya."
BACA JUGA:Samsung Galaxy Fit3 Resmi Diluncurkan, Punya Fitur Ketahanan Baterai 13 Hari dengan Harga Rp800 Ribu
Dilansir dari laman The National News, Komisi Nasional untuk Perempuan India mengutuk insiden tersebut dan meminta polisi negara bagian untuk segera menyelesaikan penyelidikan mereka.
Dugaan serangan tersebut memicu kemarahan di negara tersebut, dimana puluhan ribu kasus kekerasan seksual dilaporkan dilakukan oleh perempuan setiap tahunnya.
Aktris India Richa Chadha mengatakan di media sosial bahwa insiden itu memalukan, sementara komedian pemenang penghargaan Emmy, Vir Das, menuntut “hukuman paling berat” bagi mereka yang bertanggung jawab.
“Perbuatan memalukan yang harus kami tunjukkan tidak akan kami toleransi,” ujarnya di media sosial.
BACA JUGA:Santap Takjil hingga Buka Puasa dengan Suasana ala Timur Tengah Bertema Arabic Night
India telah memberlakukan undang-undang yang ketat untuk mengakhiri impunitas bagi pelaku serangan seksual, sebuah langkah yang dilakukan setelah seorang pelajar berusia 23 tahun diserang pada bulan Desember 2012, yang memicu protes jalanan.
Lebih dari 31,500 kasus pelecehan seksual dilaporkan pada tahun 2022, menurut Biro Catatan Kejahatan Nasional. Setidaknya ada 22 kasus terkait pemerkosaan terhadap warga negara asing. Tingkat hukumannya adalah 27,4 persen.