Kemudian ada satu kalimat yang terbukti mematahkan langsung opini atau kritikan dari Bung Towel terkait pemain naturalisasi atau pemain keturunan yang mulai menghiasi skuad Garuda.
Saat pertama kali STY masuk Timnas Indonesia, Coach Aji Santoso sangat yakin sekali sang pelatih asal Korea Selatan itu menerima karena adanya beberapa persyaratan khusus.
Salah satunya menggunakan pemain berdarah Indonesia yang dipanggil pulang ke Indonesia.
"Karena saya tidak mengecilkan pemain-pemain kita (asli Indonesia) bahwa Coach STY sangat paham bagaimana player resources Indonesia itu seperti apa," kata Aji Santoso.
BACA JUGA:
"Pastinya dia melihat posisi kita di Asia Tenggara dan dunia tentunya setelah menganalisa seperti itu Shin tae-yong mengambil kesimpulan dia menerima tawaran sebagai pelatih Indonesia dengan adanya persyaratan-persyaratan yang harus dikabulkan oleh pengurus PSSI, salah satunya dengan mendatangkan pemain-pemain keturunan untuk kembali ke Indonesia." terangnya.
KRITIKAN BUNG TOWEL PEDAS UNTUK STY
Bung Towel: Shin Tae-yong Malas Pantau Liga 1, Merasa di Backup Penuh PSSI-Tangkapan layar Narasi TV/YouTube-
Pengamat sepak bola, Tommy Welly telah mengkritik sikap malas pelatih Timnas Indonesia saat ini, Shin Tae-yong, dalam memantau Liga 1.
Menurut Tommy Welly, Shin Tae-yong merasa telah didukung sepenuhnya oleh PSSI dengan menyediakan pemain naturalisasi atau berdarah Indonesia sesuai permintaannya.
Selain itu, Tommy Welly menyebut pelatih asal Korea Selatan itu terlalu sombong.
"Ia seakan-akan merasa dirinya paling penting. Mungkin karena dia merasa netizen ada di belakangnya. Setelah Piala Asia pada bulan Januari lalu, STY mengkritik Liga Indonesia dan meminta liga tersebut diperbaiki," ujar Tommy Welly.
BACA JUGA:Satu Prajurit Meninggal Dunia Usai Tersambar Petir di Depan Mabes TNI Cilangkap, Ini Identitasnya
Menurutnya, ironisnya, setelah Liga 1 kembali bergulir awal bulan Februari, Shin Tae-yong justru memilih untuk pulang kampung untuk berlibur dan menjalani pekerjaan sampingannya sebagai Ketua Komite Penasihat Seongnam FC.
Tugas pertama Shin Tae-yong untuk mantan klubnya adalah mempromosikan kartu keanggotaan Seongnam. Dapat dikatakan bahwa Shin Tae-yong terlalu malas untuk hadir langsung di stadion-stadion saat pertandingan Liga 1 berlangsung.
Oleh karena itu, tidak mengherankan jika tidak ada nama baru dari skuad timnas yang dipanggil Shin Tae-yong untuk menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan melawan Vietnam 'back to back' di GBK Senayan Jakarta pada Kamis, 21 Maret dan di Stadion My Dinh Hanoi, Senin 26 Maret 2024.