Bareskrim Bongkar Laboratorium Narkoba di Bali

Senin 13-05-2024,19:57 WIB
Reporter : Anisha Aprilia
Editor : Fandi Permana

Selanjutnya, polisi juga melakukan penangkapan terhadap pengedar jaringan hydra, yaitu KK. 

Dari tangan KK, polisi menyita barang bukti antara lain ganja sebanyak 283,19 gram, hashis sebanyak 484,92 gram, kokain sebanyak 107,95 gram, dan mephedrone sebanyak 247,33 gram.

Wahyu menjelaskan jaringan 'Hydra' ini menggunakan komunikasi melalui aplikasi Telegram. Pengguna yang hendak membeli narkoba dari jaringan ini harus tergabung dalam jaringan 'Hydra' ini terlebih dahulu.

"Jaringan yang dibuat semacam grup untuk transaksi narkoba menggunakan aplikasi Telegram. Pesertanya bisa di mana saja. Tapi sementara ini hanya di Bali," katanya.

Para pengguna yang membelinya melalui pembayaran bitcoin.

Kategori :