JAKARTA, DISWAY.ID - Atalanta sukses menghajar Bayer Leverkusen di partai final Liga Europa pada Kamis, 23 Mei 2024.
Ademola Lookman mencetak hat-trick menakjubkan saat Atalanta mengalahkan Bayer Leverkusen 3-0 di final Liga Europa untuk memenangkan trofi besar kedua dalam 117 tahun sejarah mereka dan mengakhiri rekor tak terkalahkan juara Jerman yang luar biasa itu.
Lookman, yang kesulitan untuk membuktikan dirinya di Liga Premier Inggris bersama Everton, Fulham dan Leicester City sebelum menghidupkan kembali karirnya di Italia di bawah pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini, mencetak dua gol dalam 26 menit pertama sebelum memastikan kemenangan 15 menit menjelang waktu penuh.
Kemenangan tersebut mengakhiri upaya Gasperini untuk meraih gelar besar selama dua dekade karena timnya benar-benar mengungguli Leverkusen asuhan Xabi Alonso - atau 'Neverlusen' sebagaimana mereka dijuluki setelah mencatatkan 51 pertandingan tak terkalahkan yang luar biasa.
BACA JUGA:Euro 2024: Penyerang Atalanta, Josip Ilicic Secara Mengejutkan Masuk Skuad Sementara Timnas Slovenia
Tapi seperti yang mereka lakukan melawan tim kelas berat Liga Premier Liverpool dan finalis tiga kali Olympique de Marseille di dua putaran sebelumnya, Atalanta tidak menghiraukan lawan mereka untuk menandai final Eropa pertama mereka dengan kemenangan yang terkenal.
"Kami harus menyerang, tidak cukup hanya bertahan. Kami tahu tim-tim ini hebat dalam menyerang. Semua orang luar biasa," kata Gasperini kepada Sky Sports Italia, mengacu pada tim yang dikalahkan timnya untuk menjadi tim Italia pertama yang menjuarai Piala Dunia. kompetisi sejak Parma 25 tahun lalu.
"Cara kami melakukannya adalah hal yang paling penting, kami pantas mendapatkannya tanpa keraguan melawan tim sekuat ini. Memenangkan Liga Europa adalah pencapaian yang luar biasa."
Leverkusen mengawali pertandingan dengan terlihat tidak percaya diri dan beberapa permainan ceroboh yang tidak seperti biasanya memberikan peluang pertama pada pertandingan tersebut kepada Gianluca Scamacca, yang tidak mendapatkan cukup sundulan dari umpan silang bagus Matteo Ruggeri.
BACA JUGA:Euro 2024: Penyerang Atalanta, Josip Ilicic Secara Mengejutkan Masuk Skuad Timnas Slovenia
Itu adalah sebuah tembakan peringatan dini dan tim Italia tersebut mencetak gol dalam beberapa menit ketika Davide Zappacosta diberikan terlalu banyak ruang di sisi kanan sebelum Lookman menaklukkan Exequiel Palacios untuk melakukan cut back untuk mencetak gol pembuka.
Lookman dikerumuni rekan satu timnya dan pemain pengganti yang berada di alam mimpi 14 menit kemudian.
Kesalahan Leverkusen lainnya membuat penyerang Nigeria itu menguasai bola, yang melewati satu bek dan melepaskan tembakan indah kaki kanan ke sudut kanan bawah dari luar kotak penalti.
SERANGAN YANG MENAKJUBKAN
Tim Jerman yang terkejut menunjukkan sekilas betapa cepatnya mereka dapat menyerang tetapi hanya sedikit yang berhasil dan Charles De Ketelaere-lah yang paling mendekati serangan balik karena Atalanta tidak menunjukkan sedikit pun ketegangan di akhir debutnya atau efek apa pun dari absennya kapten Marten de Roon yang cedera.